KOMPAS.com - Yogyakarta memiliki sederet pesona. Tak hanya destinasi wisata alam, budaya dan kulinernya saja yang memiliki magnet kuat menarik wisatawan datang. Bahkan selasar stasiunnya pun, melekat erat di benak banyak orang yang pernah menyinggahinya.
Stasiun Lempuyangan adalah yang paling sering diperbincangkan warganet.
Karena kereta yang berhenti di stasiun ini adalah kereta-kereta ekonomi, maka stasiun ini jadi titik berangkat dan titik destinasi favorit dari masyarakat kalangan pelajar, mahasiswa, ataupun backpacker.
Tagar #StasiunLempuyangan bahkan pernah menjadi trending pada akhir 2020 lalu. Twit dari @nakaklelle di November 2020, disukai oleh sekitar 1387 akun.
Stasiun Lempuyangan memang menyimpan segudang cerita. Di sisi lain, stasiun ini juga strategis, dikelilingi beragam destinasi kuliner atau wisata yang semuanya menarik untuk dikunjungi.
Jika Anda melaju menggunakan KRL Solo-Jogja dan berhenti di stasiun ini, tak ada salahnya untuk sebentar merapat dan menikmati keindahan Jogja dari 6 sudut tempat yang berbeda.
Baca juga: Layanan KRL Solo-Jogja Akan Diteruskan sampai Kutoarjo dan Madiun
1. Museum Benteng Vredeburg
Dilansir dari Kompas.com, Jumat 6 November 2020, benteng ini bisa ditempuh berjalan kaki selama 30 menit dari Stasiun Lempuyangan.
Di museum tersebut banyak sekali terdapat spot foto untuk dijadikan background swafoto. Ada juga ragam koleksi foto, replika dan miniatur yang menarik untuk dilahap mata.
Museum ini terletak di Jalan Margo Mulyo Nomer 6, Kecamatan Gondomanan.
2. Situs Warungboto
Dari Stasiun Lempuyangan, situs ini hanya berjarak sekitar 3,4 kilometer.
Situs ini dulu berfungsi sebagai tempat peristirahatan keluarga bangsawan atau kerajaan.
Dari tata bangunanya situs ini mirip Taman Sari.
Ada kolam pemandian, ada taman, ada pula kebun yang asri.
3. Taman Sari
Karena merupakan tempat pemandian keluarga kerajaan, Taman Sari memiliki kolam dengan beragam hiasan arsitektur yang unik dan menarik.
Sudut favorit para wisatawan di tempat ini adalah dua kolam yang terletak di dekat gapura, dan Sumur Gamuling yang memiliki empat anak tangga menuju satu tempat mirip sebuah panggung.
Baca juga: Menua Bersama di Kereta, Prameks Jogja-Solo dalam Kenangan...
4. Museum Batik
Di museum ini Anda bisa menikmati ribuan koleksi batik, baik batik tulis maupun batik cap. Di sana ada pula peralatan batik yang biasa digunakan oleh para pembatik tradisional. Yang paling menarik adalah koleksi batik dari tahun 1700-an.
Warung ini berada di Jalan Dr Sutomo No. 57, Yogyakarta.
Tak jauh dari stasiun, warung ini menyediakan beragam menu penyetan, baik ayam, bebek, lele maupun ikan air tawar.
Tekstur dagingnya yang empuk tanpa bau amis, juga sambal penyetnya yang lezat, membuat warung ini tenar di kawasan sekitar Stasiun Lempuyangan.
6. Rumah Makan Es Murni 83 Tukangan
Rumah makan legendaris ini berdiri sejak 1978 dan terletak di Jalan Tukangan No. 45 Yogyakarta.
Dilansir di laman Anekawisata, rumah makan ini memiliki banyak sekali menu andalan yang disukai para wisatawan. Mulai dari lontong opor, nasi garang asem, pempek, tempura hingga nasi goreng.
Untuk minuman segarnya, Es Murni memiliki menu es teler, es campur, es klamud, es dawet, juga es tape.
Baca juga: 5 Tempat Wisata di Sekitar Camp Coffee & Nature Jogja
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.