Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mengecek dan Membuang Obat Kedaluwarsa Menurut BPOM

Baca di App
Lihat Foto
goodhousekeeping.com
Obat-obatan di kamar mandi.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Sebelum mengonsumsi obat yang sebelumnya disimpan dalam waktu lama, ada baiknya cek kembali tanggal kedaluwarsanya. 

Sebab, obat yang telah kedaluwarsa atau expired bisa berbahaya apabila dikonsumsi. 

Dikutip dari Halodoc, obat kedaluarsa atau lewat batas akhiri pemakainnya, tidak efektif untuk mengobati penyakit. Bahkan, bisa menimbulkan resiko kesehatan yang tak main-main.

Baca juga: China Setujui 3 Produk Obat Tradisional untuk Covid-19

Hal ini lantaran obat kedaluwarsa rawan menjadi tempat tumbuh dan berkembangnya bakteri.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seperti antibiotik misalnya, jika dikonsumsi lewat tanggal pemakainnya, maka bisa membuat tubuh justru kebal terhadap antibiotik itu sendiri.

Berikut adalah dua alasan mengapa obat kedaluwarsa harus dihindari :

1. Kehilangan potensi

Jika sudah berumur lama, obat jadi berkurang potensinya dalam membunuh virus dan bakteri.

2. Perubahan komposisi kimia

Setelah lewat tanggal penggunaanya, komposisi kimia dalam obat bisa berubah. Dalam satu waktu, obat bisa memecah senyawa kimia yang mereka miliki.

Baca juga: 7 Obat Batuk Alami Terbaik

Lantas bagaimanakah mengecek obat yang sudah kedaluwarsa?

Apabila bungkus obat tersebut masih ada, biasanya tanggal kedaluwarsa tertera di dalam label kemasannya. Namun jika obat tersebut adalah racikan dokter yang tak memiliki label, maka Anda bisa mencermati perubahan tekstur pada obat.

Berikut ini adalah tanda-tanda obat kedaluarsa menurut Badan POM RI.

1. Ciri-ciri kedaluwarsa obat berbentuk tablet

Baca juga: 4 Obat GERD, Fungsi, dan Efek Sampingnya

 

2. Ciri-ciri obat kedaluwarsa berbentuk kapsul 

  • Perubahan warna, bau dan rasa.
  • Kapsul menjadi lembek dan lengket.
  • Terkadang cangkang kapsul melekat dengan kemasan luar.

3. Ciri-ciri obat kedaluwarsa bentuk sirup atau cairan

  • Perubahan warna, bau dan rasa.
  • Cairan menjadi lebih keruh atau lebih kental.
  • Cairan mengendap dan memisah.
  • Kemasan lembab atau berembun.

Baca juga: Bahaya Produk Makeup Kedaluwarsa, Berikut Cara Cek Tanda-tandanya...

Cara membuang obat kedaluwarsa

Jika beberapa ciri di atas sudah Anda temukan, segera singkirkan obat dan jauhkan dari anggota keluarga.

Namun jangan sembarangan dalam membuang obat-obatan kimia. Bungkus dengan rapat agar obat tak bocor.

Sebaiknya juga sobek atau gunting juga label kemasannya.

Hal ini untuk menghindari obat-obatan basi diambil pihak yang bertanggungjawab untuk digunakan dengan tujuan negatif.

Jika perlu, campurkan obat dengan sampah dapur yang berbau tak enak seperti ampas masakan atau ampas kopi. Dengan begitu obat tak akan ditemukan atau terendus oleh binatang peliharaan atau anak-anak.

Baca juga: 10 Obat Pengencer Darah Alami

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi