Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Corona di Dunia 7 Maret: 10 Negara Kasus Tertinggi | WHO: Ada Vaksin Jangan Kendur!

Baca di App
Lihat Foto
AP via VOA INDONESIA
Orang-orang antre untuk mendapatkan tes Covid-19 di Samut Sakhon, Selatan Bangkok. Thailand.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Melansir data dari laman Worldometers, hingga Minggu (7/3/2021) pagi, total kasus Covid-19 di dunia terkonfirmasi sebanyak 117.051.764 (117 juta) kasus.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 92.629.585 (92 juta) pasien telah sembuh, dan 2.598.827 orang meninggal dunia.

Kasus aktif hingga saat ini tercatat sebanyak 21.823.352 dengan rincian 21.733.895 pasien dengan kondisi ringan dan 89.457 dalam kondisi serius.

Baca juga: 14 Wilayah Indonesia yang Bebas Corona dan 12 Daerah yang Berisiko Tinggi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut 10 negara dengan jumlah kasus Covid-19 terbanyak:

  1. Amerika Serikat: 29.648.025 kasus, 536.995 orang meninggal, total sembuh 20.269.051
  2. India: 11.210.502 kasus, 157.791 orang meninggal, total sembuh 10.866.498
  3. Brasil: 10.939.320 kasus, 264.446 orang meninggal, total sembuh 9.704.351
  4. Rusia: 4.312.181 kasus, 88.726 orang meninggal, total sembuh 3.900.348
  5. Inggris: 4.213.343 kasus, 124.419 orang meninggal, total sembuh 3.199.565
  6. Perancis: 3.882.408 kasus, 88.444 orang meninggal, total sembuh 264.909
  7. Spanyol: 3.149.012 kasus, 71.138 orang meninggal, total sembuh 2.744.664
  8. Italia: 3.046.762 kasus, 99.578 orang meninggal, total sembuh 2.481.372
  9. Turki: 2.769.230 kasus, 28.965 orang meninggal, total sembuh 2.616.139
  10. Jerman: 2.502.122 kasus, 72.470 orang meninggal, total sembuh 2.299.400

Baca juga: Daftar Negara yang Terjangkit Varian Virus Corona B.1.1.7

Indonesia

Kasus virus corona di Indonesia tercatat juga mengalami peningkatan, baik dari jumlah kasus, pasien yang pulih, maupun yang meninggal dunia.

Hingga Sabtu (6/3/2021) pukul 12.00 WIB, kasus positif Covid-19 bertambah sebanyak 5.767. Sehingga jumlahnya saat ini menjadi 1.373.836 orang.

Sedangkan untuk kasus pulih, juga ada penambahan sebanyak 6.823 orang. Penambahan itu sekaligus menjadikan total pasien yang telah sembuh menjadi 1.189.510 orang.

Namun, pasien yang meninggal dunia karena infeksi Covid-19 ini juga ikut bertambah sebanyak 128 orang. Sehingga jumlah pasien yang meninggal dunia kini jumlahnya menjadi 37.154 orang.

Baca juga: Jejak Mutasi Virus Corona B.1.1.7 di Tiga Daerah di Indonesia

Malaysia

Dilansir dari Channel News Asia, Malaysia melaporkan 1.680 kasus baru Covid-19 dan tujuh kematian pada Sabtu (6/3/2021).

Direktur Jenderal Kesehatan Dr Noor Hisham Abdullah mengatakan jumlah kasus kumulatif menjadi 311.777. Korban meninggal mencapai 1.166 orang.

"Total 2.548 pasien yang sembuh, lebih tinggi dari jumlah kasus baru setiap hari," ucapnya.

Kasus kumulatif yang pulih sekarang mencapai 289.452 kasus, sedangkan kasus aktif saat ini berjumlah 21.159.

Sebanyak 172 kasus berada di unit perawatan intensif, dengan 84 pasien membutuhkan dukungan ventilator.

Selengkapnya, baca di sini.

Baca juga: WNA yang Tinggal di Malaysia Bisa Dapat Vaksin Covid-19 Gratis, Ini Alasannya

India

Masih dari sumber yang sama, pemerintah federal India meminta otoritas lokal memprioritaskan vaksinasi Covid-19 di daerah yang melaporkan lonjakan kasus.

Lebih dari 60 distrik di New Delhi, Haryana, Andhra Pradesh, Odisha, Himachal Pradesh, Uttarakhand, Goa dan Chandigarh, "terus menjadi perhatian", kata pemerintah.

India adalah negara terparah kedua akibat virus korona setelah Amerika Serikat, dengan lebih dari 11 juta kasus tercatat dan lebih dari 150.000 kematian.

Negara ini mulai vaksinasi pada pertengahan Januari dan setidaknya 12 juta pekerja kesehatan dan garis depan telah menerima suntikan sejauh ini.

India menargetkan untuk memvaksinasi 300 juta dari 1,35 miliar penduduknya pada Agustus.

Selengkapnya, baca di sini.

Baca juga: Penumpang Mengaku Positif Covid-19 Saat Pesawat Akan Take Off

Singapura

Singapura pada Sabtu (6/3/2021), melaporkan 13 kasus infeksi Covid-19, satu di antaranya adalah seorang pekerja rumah tangga dari Indonesia.

Pekerja asal Indonesia itu tidak menunjukkan gejala.

Dia tiba di Singapura pada 20 Januari dan tes pra-keberangkatannya di Indonesia pada 18 Januari menunjukkan negatif virus.

Data dari Kementerian Kesehatan, 12 kasus yang lainnya berasal dari kasus impor.

Salah satunya adalah seorang pria Singapura berusia 73 tahun yang kembali dari Indonesia dan seorang wanita penduduk tetap berusia 31 tahun yang kembali dari Malaysia.

Selengkapnya, baca di sini.

Baca juga: Menkes Singapura Kirim Surat untuk Tenaga Kesehatan, Begini Isinya

Tibet

Pemimpin Spiritual Tibet, Dalai Lama, disuntik vaksin Covid-19 di India, pada Sabtu (6/3/2021).

Lama diberikan dosis pertama vaksin Covid-19 diRumah Sakit Zonal yang berlokasi di perbukitan India utara.

Usai mendapat vaksin, Dalai Lama berharap semua orang juga mendapat vaksinasi.

"Suntikan ini sangat menolong, yang lain harus mendapatkan untuk memperoleh keuntungan besar," ujar Dalai Lama.

Selengkapnya, baca di sini.

Baca juga: Sisi Lain Tri Mumpuni, Ilmuwan sekaligus Ibu yang Menjadi Tokoh Muslim Berpengaruh di Dunia

WHO

Adanya program vaksinasi Covid-19 diharapkan tidak membuat negara-negara untuk melonggarkan upaya melawan pandemi virus corona, kata pejabat senior Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Jumat (5/3/2021).

Ia menyampaikan peringatan itu saat mengungkapkan kekhawatiran bahwa epidemi Brasil dapat menyebar ke negara-negara lain.

"Kita berpikir bahwa telah melewati ini (pandemi). Tidak demikian. Negara-negara bisa menghadapi lagi gelombang ketiga dan keempat jika tidak berhati-hati," kata pakar kedaruratan WHO, Mike Ryan saat konferensi daring dikutip dari Reuters.

Rekor kematian Covid-19 di Brasil dilaporkan pekan ini dan sistem rumah sakit mereka di ambang kehancuran, yang sebagian disebabkan oleh varian Covid-19 sangat menular yang pertama kali muncul di negara tersebut.

Pada tingkatan global, jumlah kasus Covid-19 pekan lalu membalikkan tren penurunan selama enam pekan, meski jutaan dosis vaksin telah tiba dalam beberapa pekan terakhir, menurut data WHO.

Selengkapnya, baca di sini.

Baca juga: WHO: Orang yang Konsumsi Alkohol Lebih Berisiko Terinfeksi Covid-19

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi