Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Penemu Telepon: Alexander Graham Bell

Baca di App
Lihat Foto
britannica.com
Alexander Graham Bell penemu telepon
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com - Alexander Graham Bell adalah seorang ilmuwan dan penemu kelahiran Skotlandia yang terkenal karena menemukan perangkat telepon pertama pada tahun 1876, dan mendirikan Perusahaan Telepon Bell pada 1877.

Melansir History, proses penemuan telepon itu bermula pada tahun 1871.

Kala itu, Bell mulai mengerjakan telegraf harmonik, perangkat yang memungkinkan banyak pesan dikirim melalui kabel pada saat yang bersamaan.

Saat mencoba menyempurnakan teknologi tersebut, Bell juga mengerjakan proyek lain, yakni mencari cara untuk mengirimkan suara manusia melalui kabel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pada tahun 1875, Bell, dengan bantuan rekannya Thomas Watson, berhasil menemukan perangkat sederhana yang dapat mengubah listrik menjadi suara.

Dia kemudian mendaftarkan temuannya itu ke kantor paten, dan menerima hak paten atas perangkat tersebut pada 7 Maret 1876.

Alexander Graham Bell tercatat sebagai pemegang hak paten sekaligus penemu dari telepon, yang kemudian membawa perubahan besar dalam cara komunikasi umat manusia,.

Beberapa hari setelah menerima hak paten, Bell melakukan panggilan telepon pertama yang tercatat dalam sejarah, yang ditujukan kepada Watson.

"Mr. Watson, datanglah kemari. Aku ingin bertemu," kata Bell dalam sambungan telepon itu.

Baca juga: Profil Penemu Kamera Pengawas Rumah: Marie Van Brittan Brown

Lahir di Edinburgh, Skotlandia

Melansir Biography, Alexander Graham Bell lahir di Edinburgh, Skotlandia, pada 3 Maret 1847. Dia adalah anak kedua dari Alexander Melville Bell dan Eliza Grace Symonds Bell.

Nama 'Alexander' berasal dari nama kakek dari pihak ayah, sedangkan nama tengah 'Graham' ditambahkan ketika dia berumur 10 tahun.

Bell memiliki dua saudara laki-laki, Melville James Bell dan Edward Charles Bell, keduanya meninggal dunia karena TBC.

Bell tumbuh dewasa dalam pengaruh kental keluarga dan lingkungan kelahirannya.

Kota kelahirannya di Edinburgh, Skotlandia, dikenal sebagai "Athena dari Utara" karena kekayaan seni budaya dan kemajuan di bidang sains.

Kakek dan ayah Bell adalah mekanik andal di bidang suara dan elokusi, sedangkan ibunya, Eliza, adalah pianis ulung meski tuli.

Baca juga: Profil Penemu Wiper Mobil: Mary Anderson

Berbakat memecahkan masalah

Eliza mendidik sendiri Bell di rumah dan menanamkan rasa keingintahuan yang tak terbatas pada putranya itu.

Bell juga menerima satu tahun pendidikan formal di sekolah swasta dan dua tahun di Royal High School yang terkenal di Edinburgh.

Meskipun seorang siswa biasa-biasa saja, Bell menunjukkan kemampuan yang tidak biasa untuk memecahkan masalah.

Pada usia 12 tahun, saat bermain dengan seorang teman di penggilingan gandum, dia memperhatikan lambatnya proses pengupasan biji gandum.

Dia lalu pulang ke rumah dan menciptakan perangkat sederhana dengan dayung berputar dan sikat kuku, yang memudahkan proses menghilangkan sekam dari biji-bijian.

Baca juga: Profil Penemu Penyaring Kopi: Melitta Bentz

Mempelajari teknologi suara

Pada tahun 1870, keluarga Bell pindah dan menetap di Brantford, Ontario, Kanada. Di sana, dia mendirikan bengkel untuk melanjutkan studinya tentang suara manusia.

Setahun kemudian, dia pindah ke Boston, Amerika Serikat, dan mulai mengerjakan perangkat yang dikenal sebagai telegraf harmonik. 

Untuk mengerjakan proyek-proyeknya, Beel mendapatkan dukungan finansial dari investor lokal Thomas Sanders dan Gardiner Hubbard.

Selama tahun 1873 hingga 1874, Bell menghabiskan siang dan malam yang panjang untuk menyempurnakan telegraf harmonis.

Pada 11 Juli 1877, Bell menikahi Mable Hubbard, putri dari Gardiner Hubbard. Mable diketahui tuli sejak masa kanak-kanaknya.

Mereka dikaruniai empat orang anak, dua putra dan dua putri. Namun, kedua putra mereka meninggal saat masih bayi.

Nasib ibu dan istrinya yang sama-sama tuli, disebut sebagai alasan utama Bell menaruh perhatian lebih pada teknologi suara. 

Penemuan selain telepon

Melansir History, selain telepon, Bell juga mengerjakan ratusan proyek lain sepanjang kariernya dan mendapat hak paten di berbagai bidang.

Beberapa penemuan penting Bell antara lain:

  • Detektor logam: Bell awalnya membuat perangkat ini untuk menemukan peluru di dalam tubuh Presiden James A. Garfield yang terbunuh.
  • Photophone: Photophone memungkinkan transmisi ucapan pada berkas cahaya.
  • Graphophone: Versi fonograf yang ditingkatkan ini dapat merekam dan memutar ulang suara.
  • Audiometer: Perangkat ini digunakan untuk mendeteksi masalah pendengaran.

Pada tahun 1880, Bell dianugerahi Penghargaan Volta Prancis, dan dengan uang tersebut, ia mendirikan fasilitas yang dikhususkan untuk penemuan ilmiah, Laboratorium Volta di Washington, D.C., Amerika Serikat.

Bell juga menemukan banyak teknik untuk membantu mengajarkan cara berbicara kepada orang tuli, dan bahkan bekerja sama dengan penulis dan aktivis terkenal Helen Keller.

Bell juga membantu meluncurkan majalah Science, dan dari tahun 1896 hingga 1904 menjabat sebagai presiden National Geographic Society.

Baca juga: Profil Penemu Wifi: Hedy Lamarr

Warisan sang ilmuwan

Alexander Graham Bell meninggal dunia pada 2 Agustus 1922, dalam usia 75 tahun di Nova Scotia, Kanada, karena komplikasi diabetes. Dia meninggalkan istri dan dua orang putri.

Selama pemakaman Bell, setiap telepon di Amerika Utara dimatikan untuk menghormati jasanya atas penemuan perangkat tersebut.

Hingga sekarang, Bell masih tetap dikenang karena karya terobosannya dalam teknologi suara dan perhatiannya pada pendidikan bagi orang-orang tuli.

Telepon, penemuan Bell yang paling terkenal, telah berkontribusi mengubah cara manusia berkomunikasi satu sama lain.

Baca juga: Profil Penemu Black Box Pesawat, David Warren

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi