Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Kesedihan Anjing, Agar Tak Berlarut Menuju Depresi

Baca di App
Lihat Foto
Unsplash/Matthew Henry
Ilustrasi anjing bersedih
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Anjing adalah binatang ekspresif. Jika bahagia, anjing bisa melonjak-lonjak dan berputar sambil mengibaskan ekornya. 

Ketika dalam bahaya dan ketakutan, anjing akan menekuk ekornya ke dalam, dengan telinga yang ditarik mundur dan langkah yang semakin surut ke belakang.

Bahkan dikatakan dalam Kompas.com (05/04/2021) jika anjing juga bisa mengekspresikan tawa. Yaitu lewat suara-suaranya yang khas, ketika ia tengah bermain-main dengan seru.

Dalam penelitian yang dilakukan University of California didapatkan bahwa anjing juga bisa merasakan iri.

Dilansir dari CNN, bahwa ada seekor anjing yang terlihat iri melihat pemiliknya asyik bermain dengan anjing mainan yang bisa menyalak dan mengibaskan ekornya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anjing tersebut langsung menyerang boneka mainan, dan berusaha berada di tengah-tengah antara si pemilik dan mainannya.

Lantas, bisakah anjing bersedih? Apakah tandanya dan apa saja yang bisa membuat anjing bersedih?

Baca juga: Apakah Binatang Bisa Tertawa? Simak Penjelasan Para Pakar Berikut Ini

Mengenali kesedihan anjing

Anjing adalah binatang yang paling sering menunjukkan emosinya. Karena itulah, anjing dikatakan sebagai sahabat terdekat manusia. Lantaran anjing mudah diajak berkomunikasi, dan saling berbagi emosi.

Sebagai makhluk yang mampu mengalami beberapa macam emosi, anjing memang bisa dengan mudah mencium emosi dan kondisi mood pemiliknya.

Maka tak heran, pada waktu si pemilik tengah bersedih, anjing akan menunjukkan empati dengan cara mendekati dan meringkuk menemani si pemilik berlama-lama.

Sebaliknya, manusia sebagai makhluk yang memiliki kecerdasan emosional, tentu saja akan dengan mudah memahami emosi anjing, terutama ketika ia tengah bersedih.

Ada banyak sinyal yang dikeluarkan anjing ketika mereka tengah bersedih. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:

Baca juga: Anjing Harus Sering Diajak Bermain, ini Alasannya

Penyebab anjing bersedih

Dalam National Geographic disebutkan bahwa emosi anjing jauh lebih sederhana dibanding emosi manusia.

Hal ini juga bisa diartikan bahwa alasan yang membuat anjing bersedih, tak sebanyak dan tak serumit alasan yang bisa membuat manusia mengeluarkan air mata.

Kesedihan anjing lebih merupakan reaksi dari perubahan lingkungan yang ada di sekelilingnya.

Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa anjing bersedih:

1. Tengah sakit

Anjing yang tersisa fisiknya bisa mengalami kesedihan hingga depresi. 

Jadi ketika anjing terlihat lebih pendiam dari biasanya, lakukan cek fisik atau bawa ke dokter agar anjing mendapatkan pemeriksaan menyeluruh.

Baca juga: 4 Alasan Mengapa Anjing Melolong

2. Berduka

Anjing bisa berduka ketika kehilangan pemilik atau teman-teman kaki empatnya. Perubahan rutinitas dari yang awalnya memiliki pasangan atau teman main dan kini menjadi sendiri, bisa membuat anjing berduka berkepanjangan.

3. Perubahan lingkungan

Pindah ke rumah baru, renovasi rumah, atau perubahan iklim juga bisa membuat anjing bersedih.

Tapi kesedihan ini biasanya sementara. Anjing akan kembali ceria ketika ia sudah bisa beradaptasi dengan baik.

4. Ketakutan

Perubahan sikap anjing dari yang semula ceria menjadi murung, bisa jadi dipicu oleh ketakutan atau phobianya.

Jika Anda tak segera menyingkirkan apa yang jadi phobianya, anjing akan terus menarik dirinya mundur dari Anda dan lingkungannya.   

5. Terabaikan

Perasaan terabaikan karena terlalu sering ditinggal oleh pemiliknya juga bisa membuat anjing bersedih dan mengubah perilakunya.

Selain lima faktor di atas, bisa jadi ada faktor-faktor lain lagi yang bisa memicu anjing bersedih. Dan ini adalah tugas Anda, sebagai pemilik, untuk mencari tahu. 

Baca juga: Mana yang Lebih Terikat pada Pemiliknya, Kucing atau Anjing?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi