KOMPAS.com - Berpuasa di bulan Ramadhan merupakan kewajiban setiap umat Islam.
Meski begitu, ada beberapa golongan yang boleh untuk tak berpuasa.
Salah satunya adalah ibu hamil dan menyusui.
Bagi wanita yang hamil yang tetap berpuasa, berikut tipsnya agar puasa tetap lancar:
Baca juga: Tips Puasa bagi Ibu Menyusui
1. Konsultasi ke dokter
Melansir British Nutrition Foundation, jika ingin berpuasa dalam kondisi hamil, maka harus mendiskusikannya terlebih dahulu dengan bidan atau dokter.
Wanita hamil perlu melakukan pemeriksaan kesehatan, untukmengidentifikasi potensi komplikasi yang mungkin terjadi saat berpuasa.
Menemui bidan dan dokter juga perlu untuk mendapatkan nasihat menjalani puasa agar kesehatan bayi tetap terjaga.
Baca juga: Tips Puasa bagi Ibu Hamil agar Tetap Sehat dan Bugar
2. Jaga cairan tubuh
Penelitian belum menemukan adanya perbedaan antara bayi yang lahir dari ibu yang berpuasa dan yang tidak berpuasa selama Ramadhan.
Meski begitu, puasa tetap dapat meningkatkan risiko dehidrasi, terutama jika Ramadhan jatuh selama musim panas.
Ini dapat memengaruhi fungsi ginjal dan jumlah cairan di sekitar bayi.
Maka, penting untuk menjaga cairan tubuh.
WHO tidak merekomendasikan minuman yang bisa memicu urin berlebih, seperti kopi, teh dan minuman bersoda.
Ingatlah bahwa selama kehamilan, jumlah cairan yang Anda butuhkan bisa bertambah.
Selain minum banyak cairan, konsumsi makanan yang memiliki kandungan air tinggi seperti buah-buahan, sayuran, sup, semur, dan bubur untuk menu sahur dan buka puasa.
Hindari mengonsumsi terlalu banyak makanan asin, terutama di pagi hari, karena hal ini dapat membuat mudah haus.
Baca juga: Tips Olahraga pada Bulan Puasa
3. Tips berpuasa
Melansir Khaleej Times, spesialis kebidanan dan kandungan di klinik iCare, Dubai, dr Rashi Gupta merangkum beberapa tips berpuasa bagi wanita hamil.
- Tetap terhidrasi dengan minum banyak air saat sahur dan buka puasa
- Berbuka puasa dengan makanan sehat termasuk protein, buah-buahan, kurma dan serat
- Berbuka puasa jika merasa terlalu lemah
- Makan makanan kaya energi saat sahur
- Hindari aktivitas yang akan membuat kelelahan secara fisik saat berpuasa
- Istirahat dan tidur nyenyak
Baca juga: Tips Jaga Pola Makan pada Bulan Puasa
4. Berhenti jika merasa tidak sehat
Jika merasa tidak enak badan, segera hubungi bidan atau dokter.
Bisa juga mempertimbangkan untuk segera membatalkan puasa.
Masih dari Khaleej Times, wanita hamil perlu segera menghubungi tenaga medis jika merasakan salah satu dari yang berikut:
- Tidak menambah berat badan yang cukup, atau menurunkan berat badan
- Merasa sangat haus, atau buang air kecil lebih sedikit dari biasanya atau jika urin berwarna gelap. Ini adalah tanda dehidrasi dan dapat membuat lebih rentan terhadap infeksi saluran kemih (ISK) atau komplikasi lainnya.
- Sakit kepala, nyeri atau demam lainnya
- Mual atau muntah
- Jika ada perubahan nyata pada gerakan bayi, seperti jika bayi tidak banyak bergerak atau banyak menendang
- Merasakan nyeri seperti kontraksi. Ini bisa jadi pertanda persalinan prematur.
Jika merasa pusing, pingsan, lemas, bingung atau lelah, segera berbuka puasa dan minumlah air yang mengandung garam dan gula, atau larutan rehidrasi oral.
Baca juga: Terasa Berat? Begini Tips Jalani Puasa Hari Pertama
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.