Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dianjurkan Saat Berbuka Puasa, Ini 5 Manfaat Kurma bagi Kesehatan

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK/MAMA_MIA
Ilustrasi dua mangkuk buah kurma. Bila disimpan dengan cara yang tepat, kurma bisa awet dari 3 bulan sampai 1 tahun.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Saat berbuka puasa, buah kurma menjadi makanan yang dianjurkan untuk dikonsumsi.

Tak heran, buah berwarna cokelat itu laris manis kala Ramadhan tiba.

Selain dianjurkan, kurma ternyata menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan.

Baca juga: Kurma untuk Penderita Diabetes, Apakah Aman?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut penjelasannya, dikutip dari Healthline:

1. Sangat bergizi

Kurma memiliki profil nutrisi yang sangat baik.

Saat dikeringkan, kandungan kalorinya lebih tinggi daripada kebanyakan buah segar.

Kandungan kalori kurma mirip dengan buah kering lainnya, seperti kismis dan buah ara.

Sebagian besar kalori dalam kurma berasal dari karbohidrat. Sisanya berasal dari jumlah protein yang sangat sedikit.

Terlepas dari kalori mereka, kurma mengandung beberapa vitamin dan mineral penting selain sejumlah besar serat.

Baca juga: Musim Durian, Ketahui Efek Samping dan Manfaat Konsumsi Buah Ini

Lihat Foto
UNSPLASH/MONA MOK
Berbuka dengan kurma merupakan sunah Nabi Muhammad SAW. Tapi di samping itu, kurma juga memiliki banyak manfaat kesehatan.
2. Tinggi serat

Mendapatkan serat yang cukup penting untuk kesehatan Anda secara keseluruhan.

Serat dapat bermanfaat bagi kesehatan pencernaan Anda dengan mencegah sembelit.

Dalam sebuah penelitian, 21 orang yang mengonsumsi 7 kurma per hari selama 21 hari mengalami peningkatan frekuensi tinja dan mengalami peningkatan buang air besar yang signifikan dibandingkan saat mereka tidak makan kurma.

Selain itu, serat dalam kurma juga bermanfaat untuk mengontrol gula darah.

Serat memperlambat pencernaan dan dapat membantu mencegah kadar gula darah melonjak terlalu tinggi setelah makan.

Baca juga: Viral Temuan Buah Petai Raksasa di Banjarnegara, Ini Penjelasan BKSDA

3. Antioksidan tinggi

Kurma menyediakan berbagai antioksidan yang menawarkan sejumlah manfaat kesehatan, termasuk penurunan risiko beberapa penyakit.

Antioksidan melindungi sel Anda dari radikal bebas, yaitu molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan reaksi berbahaya di tubuh Anda dan menyebabkan penyakit.

Tiga antioksidan paling ampuh yang terkandung dalam kurma adalah flavonoid, karotenoid, dan asam fenolat.

Baca juga: 6 Manfaat Petai bagi Kesehatan, Apa Saja?

 

4. Meningkatkan kesehatan otak

Makan kurma dapat membantu meningkatkan fungsi otak.

Sebuah studi telah menemukan bahwa kurma membantu menurunkan penanda inflamasi, seperti interleukin 6 (IL-6) di otak.

Tingkat IL-6 yang tinggi dikaitkan dengan risiko penyakit neurodegeneratif yang lebih tinggi, seperti Alzheimer.

Baca juga: 6 Kreasi Minuman Buah Segar yang Baik untuk Kesehatan, Apa Saja?

5. Mempermudah persalinan

Memakan kurma selama beberapa minggu terakhir kehamilan dapat meningkatkan pelebaran serviks dan menurunkan kebutuhan persalinan yang diinduksi.

Studi terhadap 154 wanita hamil menemukan, mereka yang makan kurma jauh lebih kecil kemungkinannya untuk diinduksi dibandingkan dengan mereka yang tidak.

Studi ketiga menemukan hasil serupa pada 91 wanita hamil yang mengonsumsi 70-76 gram kurma setiap hari mulai minggu ke-37 kehamilan.

Mereka berada dalam persalinan aktif selama rata-rata 4 jam lebih sedikit daripada mereka yang tidak makan kurma.

Baca juga: 3 Manfaat Utama Buah bagi Tubuh Manusia

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Manfaat Buah Kurma untuk Kesehatan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi