Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Langkah Mendongkrak Semangat di Pagi Hari Selama Bulan Puasa

Baca di App
Lihat Foto
Pixabay/Katniss12
Ilustrasi bangun tidur
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Puasa membuat jadwal tidur berubah. Untuk menghindari kantuk datang di jam kerja, beberapa orang memilih tidur lagi seusai sahur.

Namun imbasnya, tubuh justru susah diajak kompromi ketika harus bangun pagi lagi untuk kedua kalinya.

Untuk menghindari badan loyo di pagi hari, Anda bisa menggunakan metode Rise Up seperti yang dilansir dari Huffpost.com berikut ini.

Metode ini sudah ada sejak tiga tahun yang lalu dan bisa diaplikasikan di bulan puasa seperti sekarang ini.

Kate Kaplan, instruktur klinik Stanford University School Medicine, adalah yang menciptakan metode Rise Up ini di tahun 2018 dengan tujuan untuk membantu orang bangun pagi dalam keadaan bahagia, atau dalam artian bisa menjadi morning person.  

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut ini adalah langkah-langkah dari metode yang ada.

Baca juga: Kenapa Setelah Buka Puasa Badan Jadi Lemas?

1. Jangan pencet snooze button alarm Anda.

Langkah-langkah dalam metode ini adalah kepanjangan dari singkatan Rise Up. Dimana untuk R adalah resist the urge to hit the snooze button, atau menolak keinginan memencet tombol tunda pada alarm gawai.

Seperti yang kita tahu, jika alarm waktu berbunyi dan kita memencet tombol snooze, maka alarm akan berhenti berbunyi dan masuk ke pengaturan tunda.

Nah, langkah pertama agar bisa bangun, adalah jangan menyentuh tombol ini. Berpikir beberapa menit menunda bangun justru akan mengacaukan jam tidur tubuh Anda.

Jadi biasakanlah bangun tepat waktu, setiap hari di jam yang sama. Lakukan seminggu, dan tubuh akan mengikuti pola yang ada.

Baca juga: 7 Cara Menghilangkan Mata Sembab setelah Bangun Tidur

2. Tingkatkan aktivitas di menit-menit pertama setelah terjaga.


Langkah ini adalah I untuk increase your activity for your first hour atau tingkatkan aktivitas Anda begitu mata terbuka.

Ketika puasa, Anda tak perlu langsung melakukan olahraga berat. Cukup lakukan peregangan dengan berjalan kaki di sekitar rumah, atau mengajak kucing bermain di taman.

Sedikit gerakan peregangan akan melancarkan peredaran darah dan memberi sinyal kepada tubuh bahwa sudah saatnya tubuh bangun dan menjadi aktif.

3. Segera mandi air dingin

S adalah untuk shower atau mandi.

Agar tubuh lekas terjaga, segeralah mandi menggunakan air dingin. Suhu dingin bisa menyiagakan tubuh, sedangkan air hangat bisa membuat saraf tenang dan mengantarkan tubuh pada kantuk

Itulah sebabnya, jika Anda kelelahan di malam hari, mandilah menggunakan air hangat agar istirahat Anda bisa terasa lebih nyenyak.

Baca juga: Manfaat Mandi Air Dingin yang Jarang Diketahui

4. Berjemur

E adalah untuk expose your self to sunlight. 

Mandi matahari sangat penting dilakukan untuk membuat tubuh segera terbangun. Karena sinar matahari adalah sinyal alami yang akan diterima tubuh sebagai penanda bahwa jam tidur sudah usai.

5. Bangkitkan semangat dengan musik.

U adalah untuk up beat your music. Dengan menyetel musik, maka semangat pagi hari akan terbentuk.

Musik di sini tak harus musik yang Anda sukai. Apapun jenis musiknya, yang dibutuhkan adalah irama dan kebisingan suaranya.

Bising suara dari musik adalah yang akan mengusik waktu tidur Anda, sehingga Anda bisa terjaga dengan penuh.

6. Telepon seseorang

P adalah untuk phone a friend. Dengan memaksa mulut berbincang dan otak memikirkan soal kalimat-kalimat apa yang harus keluar dari mulut, maka secara tidak langsung Anda memaksa tubuh untuk makin terjaga.

Dari keenam langkah metode yang ada, Anda bisa mengaplikasikan semuanya secara rutin, atau hanya empat hingga lima dari keenam langkah yang ada.

Menurut Kaplan, yang penting adalah langkah-langkah tersebut dilakukan kontinyu setiap hari untuk membuat tubuh membentuk pola tidur dan pola bangun yang sama. 

Baca juga: 6 Alasan Mengapa Mendengarkan Musik Setelah Bangun Tidur Bermanfaat

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi