Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Penyebab Tagihan Air Melonjak Tinggi

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/Ladyluck
Mengecek pemakaian air di meteran air.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Jika tagihan air PDAM tiba-tiba melonjak tinggi, maka Anda harus segera memeriksa beberapa faktor yang bisa menjadi penyebabnya.

Ada banyak penyebab tagihan air melonjak tinggi. Beberapa kebocoran bisa saja terjadi, atau ada kelalaian dalam membuka dan menutup keran air.

Melansir laman pdamtirtakajen, keluhan tagihan PDAM yang tiba-tiba melonjak tinggi dibanding bulan sebelumnya adalah keluhan yang paling sering disampaikan oleh pelanggan PDAM.

Padahal seringkali, melonjaknya tagihan bulanan untuk pasokan air bersih ini bukan kesalahan dari saluran pipa atau penghitungan meteran air yang dilakukan oleh petugas PDAM.

Oleh karena itu, ada baiknya Anda melakukan cek mendetail soal pemakaian harian dan bulanan dari air PDAM, juga cek sambungan pipa yang ada.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut ini adalah beberapa poin yang bisa menyebabkan tagihan air jadi lebih tinggi dari biasanya:

Baca juga: Cara Mudah untuk Cek dan Bayar Tagihan PDAM

1. Pemakaian tinggi

Pemakaian tinggi ini bisa karena beberapa faktor. Bisa saja karena adanya pertambahan jumlah penghuni rumah karena datangnya tamu, pemakaian air di luar kebiasaan seperti ketika menggelar pesta di dalam rumah, adanya renovasi rumah atau menyuplai air ke pihak lain.

2. Jaringan bocor

Untuk mengecek adanya jaringan atau pipa yang bocor, Anda bisa memeriksa pipa yang masuk ke dalam rumah setelah sambungan meteran.

Kemudian pastikan dulu semua keran di dalam rumah dalam keadaan tertutup dan pastikan bahwa katup yang terdapat pada meteran (baik sesudah atau sebelum meteran) dalam keadaan terbuka.

Kemudian amati jarum pada meteran. Jika dalam posisi ini jarum tetap berputar, maka ada kebocoran di pipa yang menuju rumah.

Langkah yang harus dilakukan adalah menutup katup yang terletak sesudah meteran air dan segeralah menghubungi PDAM terdekat di kota Anda.

Baca juga: Cara Bayar Otomatis Tagihan PLN dan PDAM di Aplikasi Gojek

3. Kelalaian lupa menutup keran

Jika keran terus terbuka, otomatis air akan terus mengalir dan membuat tagihan semakin membengkak.

Kelalaian dalam menutup keran ini biasa disiasati dengan membuka keran ketika Anda tengah berada di kamar mandi atau di bak cuci piring saja. Ketika aktivitas Anda sudah selesai, maka segera matikan keran agar Anda tak terlupa menutupnya.

4. Ada tagihan yang menumpuk

Tentu saja, tagihan yang menumpuk akan membuat nominal tagihan terlihat sangat besar. Maka dari itu, bayar tagihan setiap bulan sebelum lewat tanggal jatuh tempo.

5. Ada penggabungan pipa PDAM dengan pipa saluran pompa air

Jika tak ada tagihan yang menumpuk, tak ada jaringan bocor dan pemakaian ekstra, Anda bisa mengadukan hal ini ke petugas PDAM.

Karena bisa saja yang terjadi adalah adanya penggabungan antara pipa saluran PDAM dengan pipa saluran pompa air. 

Penggabungan ini bisa membuat air dari saluran PDAM masuk ke dalam sumur pompa di saat malam hari atau saat tekanan air PDAM tengah besar.

Jika ini terjadi, maka Anda harus merombak jaringan, dan memisahkan pipa PDAM dengan pisa dari saluran pompa air. 

Baca juga: Cara Mengecek Perkiraan Tagihan Listrik Bulan Depan di PLN Mobile

   

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi