Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Terbaru Daerah yang Masuk Zona Merah dan Hijau Covid-19 di Indonesia, Mana Saja?

Baca di App
Lihat Foto
ANTARA FOTO/ASPRILLA DWI ADHA
Warga berjalan di depan mural dengan tema COVID-19 di halaman Balai Kota Depok, Depok, Jawa Barat, Rabu (6/1/2021). Gubernur Jawa Barat menyatakan Kota Depok dan Kabupaten Karawang berstatus siaga 1 disebabkan selama sebulan berada di zona merah dalam risiko penularan COVID-19. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/aww.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Penambahan kasus baru Covid-19 di Indonesia masih cukup tinggi.

Hal tersebut terlihat dari kasus harian Covid-19, angka kematian, dan jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit yang semakin bertambah.

Dihimpun dari data Satgas Penanganan Covid-19, hingga Selasa (18/5/2021) pukul 12.00 WIB menunjukkan, ada penambahan 4.185 kasus baru dalam 24 jam terakhir.

Baca juga: Mengenal 3 Varian Baru Virus Corona yang Diduga Lebih Menular dan Sudah Masuk ke Indonesia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dengan penambahan itu, total kasus Covid-19 di Indonesia saat ini mencapai 1.748.230 orang, terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret tahun lalu.

Jumlah pasien yang meninggal usai terinfeksi Covid-19 juga terus bertambah. 

Pada periode 17-18 Mei 2021, ada 172 pasien Covid-19 yang tutup usia.

Baca juga: Simak 3 Gejala Baru Covid-19, dari Anosmia hingga Parosmia

Sehingga, angka kematian akibat Covid-19 mencapai 48.477 orang sejak awal pandemi. Dari data tersebut, saat ini tercatat ada 87.514 kasus aktif Covid-19.

Kasus aktif ialah pasien yang masih terkonfirmasi positif virus corona, dan menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.

Seiring dengan data-data di atas, Satgas Penanganan Covid-19 juga telah merilis data terbaru mengenai zona risiko di setiap daerah.

Baca juga: UPDATE Corona 19 Mei: 10 Negara Kasus Tertinggi | Pasien Covid-19 India Dirawat di Bawah Pohon

Berikut daftar daerah yang berstatus zona merah hingga hijau update per 16 Mei 2021:

Zona Merah

1. Sumatera Utara

  • Deli Serdang

2. Sumatera Selatan

  • Kota Palembang

3. Sumatera Barat

  • Solok
  • Kota Bukittinggi

Baca juga: Daftar Terbaru 6 Zona Merah Indonesia, Mana Saja?

4. Riau

  • Kota Pekanbaru

5. Jawa Tengah

  • Kota Salatiga

6. Daerah Istimewa Yogyakarta

  • Sleman.

Baca juga: Ramai Pesepeda di Perempatan Tugu Yogyakarta, Bagaimana Penjelasannya?

Zona Hijau

Tidak ada kasus:

1. Sumatera Utara

  • Nias Barat
  • Nias Utara
  • Nias Selatan

2. Papua Barat

  • Pegunungan Arfak

3. Papua

  • Yahukimo
  • Mamberamo Raya

Baca juga: Ramai soal Lagu Yamko Rambe Yamko, Benarkah dari Papua?

4. Maluku Utara

  • Pulau Taliabu

5. Maluku

  • Seram Bagian Timur.

Tidak terdampak:

1. Papua

  • Dogiyai.

 Baca juga: Viral Unggahan soal Lagu Yamko Rambe Yamko, Ini Berbagai Versi Asal Muasalnya

Indikator

Ada beberapa indikator yang digunakan untuk menghitung status zona risiko Covid-19 di Indonesia, yakni epidemiologi, surveilans kesehatan masyarakat, dan pelayanan kesehatan.

1. Indikator epidemiologi

  • Penurunan jumlah kasus positif pada minggu terakhir sebesar lebih dari 50 persen dari puncak
  • Penurunan jumlah kasus suspek pada minggu terakhir sebesar lebih dari 50 persen dari puncak
  • Penurunan jumlah meninggal kasus positif dan probable pada minggu terakhir sebesar lebih dari 50 persen dari puncak
  • Penurunan jumlah meninggal kasus suspek pada minggu terakhir sebesar lebih dari 50 persen dari puncak
  • Penurunan jumlah kasus positif dna probable yang dirawat di RS pada minggu terakhir sebesar lebih dari 50 persen dari puncak
  • Penurunan jumlah kasus suspek yang dirawat di RS pada minggu terakhir sebesar lebih dari 50 persen dari puncak
  • Persentase kumulatif kasus sembuh dari seluruh kasus positif
  • Kenaikan jumlah selesai pemantauan dari kasus positif dan probable
  • Laju insidensi kasus positif per 100.000 penduduk
  • Mortality rate kasus positif per 100.000 penduduk

Baca juga: Pemerintah Gratiskan Vaksin Covid-19, Mengapa Diberikan Lewat Suntikan?

2. Indikator surveilans kesehatan masyarakat

  • Jumlah pemeriksaan sampel diagnosis meningkat selama 2 minggu terakhir
  • Positivity rate rendah (target kurang dari 5 persen sampel positif dari seluruh orang yang diperiksa)

3. Indikator pelayanan kesehatan

  • Jumlah tempat tidur di ruang isolasi RS Rujukan mampu menampung sampai dengan lebih dari 20 persen jumlah pasien positif Covid-19 yang dirawat di RS
  • Jumlah tempat tidur di RS Rujukan mampu menampung sampai dengan kurang dari jumlah ODP, PDP, dan pasien positif Covid-19 yang dirawat di RS

Artinya, zona risiko di setiap dari bisa berubah sewaktu-waktu tergantung kondisi penyebaran pandemi virus corona.

Baca juga: Bansos Tunai Rp 300.000 Diperpanjang hingga Juni 2021, Ini Cara Cek Penerima di cekbansos.kemensos.go.id

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Cara Daftar Vaksinasi Gotong Royong

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi