Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Unggahan Dugaan Data Penduduk Bocor Disebut Bersumber dari BPJS Kesehatan

Baca di App
Lihat Foto
tanngkapan layar Twitter
Data penduduk disebut bocor
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com – BPJS Kesehatan menyatakan tengah menelusuri dan melacak informasi yang menyebutkan dugaan kebocoran data penduduk bersumber dari data BPJS Kesehatan.

Pelacakan untuk memastikan apakah data itu memang data dari BPJS Kesehatan atau bukan.

Informasi soal ini viral di media sosial Twitter. Unggahan yang beredar menyebutkan, ada dugaan bocornya data 279 juta penduduk dan dijual di forum online. 

“Hayoloh kenapa ga rame ini data 279 juta penduduk indonesia bocor dan dijual dan bahkan data orang yg udah meninggal, kira - kira dari instansi mana?” tulis akun tersebut.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Video Viral Kang Mus Preman Pensiun Dicegat Petugas Cek Poin Nagreg, Ini Ceritanya

Di utas selanjutnya, ia memberikan balasan untuk akun lain yang menyebutkan bahwa sumber data diduga berasal dari BPJS Kesehatan.  

“Source BPJS Kesehatan and they sell it for 0.15 BTC around 6K usd,” tulis akun @Br_AM.

Tanggapan BPJS Kesehatan

Saat dikonfirmasi, Kepala Humas BPJS Kesehatan M. Iqbal Anas Ma'ruf mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan.

“Saat ini kami sedang melakukan penelusuran lebih lanjut untuk memastikan apakah data tersebut berasal dari BPJS Kesehatan atau bukan,” ujar Iqbal saat dihubungi Kompas.com, Kamis (20/5/2021).

Ia mengatakan, BPJS Kesehatan sudah mengerahkan tim khusus untuk melacak dan menemukan sumbernya.

“Namun, perlu kami tegaskan bahwa BPJS Kesehatan konsisten memastikan keamanan data peserta BPJS Kesehatan dilindungi sebaik-baiknya,” ujar dia.

Iqbal menyebutkan, dengan big data kompleks yang tersimpan di server BPJS, BPJS Kesehatan memiliki sistem pengamanan data yang ketat dan berlapis.

Hal ini bagian dari upaya untuk menjamin kerahasiaan data tersebut termasuk di dalamnya data peserta JKN-KIS.

Iqbal juga memastikan bahwa BPJS Kesehatan secara rutin telah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memberikan perlindungan data yang lebih maksimal.

Baca juga: Video Viral Pembeli Maki Kurir Saat COD, YLKI: Literasi Digital Rendah

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi