KOMPAS.com - Sekilas, fakta sejarah penemuan roda terlihat sepele. Padahal berawal dari penemuan ini, sejarah transportasi publik baru bisa dimulai.
Roda sendiri adalah elemen penting yang hampir ada di setiap produk atau piranti keseharian kita. Baik digunakan dalam industri ban mobil, motor dari mesin, kemudi, tembikar dan masih banyak lagi.
Dari penemuan yang sederhana berupa roda dari kayu ini, berbagai penemuan-penemuan lain pun berkembang.
Baca juga: Sejarah Lahirnya Buku, Bermula dari Coretan Gambar di Dinding Gua
Lahirnya roda
Meski ada yang mengatakan juga, 300 tahun sebelumya, roda sederhana sudah ditemukan di Mesopotamia dan digunakan untuk menggulirkan kereta troli atau kereta perang.
Namun merunut sejarah yang lebih pasti, kereta sorong atau gerobok dorong tangan, sudah ada di 3 atau 4 abad sebelum Masehi di Yunani Kuno.
Penemuan roda ini kemudian menyebar hingga ke Dataran China juga Eropa Tengah.
Ditengarai, penyebaran teknologi kereta menggunakan roda kayu ini dibawa oleh para pedagang Islam, yang memperluas jangkauan dagang sekaligus mewartakan Agama Islam.
Di masa itu, kereta dorong ini memiliki harga beli sangat mahal. Namun beberapa orang tetap membelinya, karena dengan kereta ini mereka bisa menghemat tenaga para budak.
Baca juga: Sejarah Museum Kebangkitan Nasional sejak Tahun 1899
Bukti-bukti sejarah
Roda tertua itu berasal dari zaman perunggu, zaman dimana kehidupan manusia masih sangat primitif.
Namun di zaman itu pula, manusia sebenarnya sudah mengenal kehidupan bercocok tanam juga beternak hewan.
Kelahiran roda di masa ini, dikaitkan dengan kebutuhan manusia purba di masa itu yang butuh alat angkut untuk memindahkan hasil panen ladangnya atau hasil dari peternakannya dari satu tempat ke tempat yang lain.
Penemuan roda di zaman perunggu itu sebenarnya sudah merupakan penemuan mutakhir.
Karena tak hanya menemukan roda kayu yang bisa menggelinding saja, namun juga roda yang disambung dengan as sehingga dua roda bisa melajukan sebuah kereta dorong.
Baca juga: Sejarah Sandal Jepit Swallow, Pabriknya Berdiri Sejak Tahun 1987
Berawal dari kebutuhan tembikar
Ketika merunut jauh ke belakang lagi, penciptaan roda pertama kali ternyata tak digunakan sebagai sarana transportasi barang, namun untuk memenuhi kebutuhan pembuatan tembikar.
Menurut penelitian pra sejarah, seorang arkeolog menemukan roda purba yang berasal dari masa 5.500 tahun di dataran Mesopotamia.
Roda ini dinyatakan berasal dari zaman Neolitikum dan digunakan untuk proses pembuatan tembikar.
Barulah 300 tahun setelahnya, roda dimodifikasi dan digunakan sebagai piranti yang mempermudah tranportasi barang.
Baca juga: Sejarah Blender, Lahir pada 1922 dan Disempurnakan oleh Seorang Musisi
Selain ditemukan di Mesopotamia, gerobak dengan roda ala zaman purba juga ditemukan di Polandia dan Eurasia.
Asal muasal roda memang memiliki banyak versi. Meski bukti penggalian arkeologi roda ditemukan di Mesopotamia, namun bukti linguistik yang mendukung asal muasal roda justru ada di Eurasia.
Meskipun kemudian roda tak bisa diaplikasikan sebagai alat transportasi manusia satu-satunya, seperti salah satunya di gurun pasir yang tak memungkinkan menggunakan roda, namun roda adalah salah satu temuan besar manusia.
Lewat roda, lahirlah temuan-temuan baru yang mempermudah hidup manusia.
Baca juga: Kerajaan Salakanagara: Sejarah, Letak, dan Raja-raja
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.