Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, Jaringan 5G Diluncurkan di Indonesia

Baca di App
Lihat Foto
PIXABAY/FREE-PHOTOS
Ilustrasi ponsel, bermain HP.
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com – Layanan jaringan 5G akan mulai diluncurkan di Indonesia pada hari ini, Kamis (27/5/2021).

Telkomsel akan menjadi operator pertama yang menyediakan jaringan 5G di Indonesia setelah mengantongi Surat Keterangan Laik Operasi (SKLO) 5G dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Seperti diberitakan Kompas.com, 25 Mei 2021, Menteri Komunikasi dan Informatika Johny G Plate mengatakan, layanan 5G Telkomsel mulai bisa dinikmati secara terbatas pada 27 Mei 2021.

Berikut ini sejumlah fakta jaringan 5G yang akan diluncurkan mulai hari ini.

1. Enam lokasi di tahap awal

Untuk tahap awal peluncuran, layanan jaringan 5G komersial akan diluncurkan di enam lokasi residensial di Jabodetabek.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Enam wilayah tersebut yaitu:

  1. Kelapa Gading
  2. Pondok Indah
  3. Pantai Indah Kapuk
  4. Widya Chandra
  5. Bumi Serpong Damai
  6. Alam Sutera, Tangerang Selatan

Selain keenam lokasi tersebut, layanan 5G komersial juga akan menyusul di sejumlah kota, yakni Batam, Medan, Solo, Bandung, Surabaya, Makassar, Denpasar, dan Balikpapan.

2. Pita frekuensi

Untuk mengadakan jaringan 5G, Telkomsel memakai pita frekuensi 2,3 Ghz sebagai data plane jaringan 5G.

Adapun untuk control plane memakai spektrum 1,8 GHz.

3. Lolos ULO

Sebelumnya, Telkomsel telah lulus Uji Layak Operasional (ULO) yang dilakukan pada 19-21 Mei 2021.

ULO adalah persyaratan wajib bagi setiap operator seluler sebelum meluncurkan layanan 5G secara komersial.

Tujuan ULO memastikan layanan yang diberikan sesuai standar kualitas.

ULO dilakukan sesuai Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika (Permen) Nomor 1 Tahun 2010 Pasal 82 ayat 1.

4. Tak perlu ganti kartu

Seperti diberitakan Kompas.com, 24 Mei 2021, Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro mengatakan, untuk menggunakan jaringan 5G, pengguna Telkomsel tidak perlu mengganti kartu SIM.

"Untuk saat ini (migrasi ke) jaringan 5G tidak perlu mengganti (kartu), asal sudah 4G," ujar Setyanto.

Hal ini berbeda dengan migrasi jaringan 3G ke 4G. Meski demikian, Telkomsel belum memerinci lebih lanjut soal mekanisme migrasi jaringan pelanggan.

Rencananya, hal tersebut dan pilihan paket 5G komersial baru akan diumumkan pada hari ini.

5. Pemerataan akan dilakukan secara bertahap

Setyanto mengatakan, pemerataan 5G harus menyesuaikan dengan skenario penggunaan (use case).

"Use case ini adalah apa yang bisa kami berikan ke masyarakat, tujuannya jelas biar hidupnya lebih produktif dan lebih mudah," kata Setyanto.

Pemerataan jaringan ini nantinya dilakukan secara bertahap.

Modal penyelenggaraan 5G yang tidak sedikit adalah alasan kenapa 5G dihadirkan secara bertahap.

Setyanto mengatakan belum bisa memastikan kapan jaringan 5G bisa diimplementasikan ke lebih banyak wilayah di Indonesia.

"Kalau kita belajar dari 4G, butuh sekitar enam tahun. Bayangan saya, 5G bisa lebih pendek karena teknologi (jika) semakin canggih, (maka) semakin cepat implementasinya," ujar Setyanto.

(Sumber: KOMPAS.com/Penulis: Conney Stephanie, Wahyunanda Kusuma Pertiwi | Editor: Reza Wahyudi, Oik Yusuf)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi