Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanpa Obat, Ini Cara Alami Meredakan Nyeri Sendi

Baca di App
Lihat Foto
Unsplash/Joyce Mccown
Nyeri sendi bisa diredakan menggunakan cara-cara alami yang minim risiko.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Nyeri karena radang sendi bisa menyerang siapapun dan kapanpun. Nyeri sendi seringnya datang di malam dan dini hari yang bersuhu dingin menggigil.

Nyeri sendi selalu menyiksa, hingga banyak orang memilih meredakannya menggunakan berbagai macam pereda nyeri dan obat-obatan lainnya.

Namun beberapa lagi, menolak obat karena takut dengan efek samping jangka pendek dan jangka panjang yang bisa timbul dari pengonsumsian obat dalam waktu lama.

Lantas, ada cara alami yang bisa digunakan untuk meredakan nyeri sendi?

Dilansir dari Prevention, ada beberapa cara alami yang bisa digunakan untuk meredakan nyeri sendi yang menyiksa.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara ini bisa diaplikasikan sebagai pendamping obat, atau sebagai satu-satunya cara penanganan ketika obat pereda nyeri tak tersedia di rumah Anda. 

Baca juga: Peneliti Selidiki Hubungan Antara Sakit Kepala dan Nyeri Punggung

1. Berenang

Berenang atau aktivitas di dalam air lainnya bisa menguatkan tulang dan sendi secara alami tanpa risiko tinggi.

Dalam sebuah penelitian medis tahun 2014 dinyatakan bahwa aktivitas di dalam air juga bisa digunakan untuk meredakan nyeri sendi serta memperbaiki kondisi tulang pada penderita arthritis.

Di penelitian tahun 2015 juga disebutkan, bahkan olahraga dalam air bisa mengurangi nyeri sendi karena osteoporosis pada lutut.

2. Oles krim capsaicin

Capsaicin, zat aktif pada cabai yang menimbulkan rasa pedas dan panas, sering dipakai sebagai bahan utama pembuatan krim penghilang rasa nyeri.

Sensasi panas dari krim capsaicin bisa mempengaruhi saraf-saraf penerima rangsangan di otak, sehingga bisa mengalihkan dari rasa nyeri sendi yang ada.

Baca juga: 8 Manfaat Cabai untuk Kesehatan: Cegah Penyakit Jantung hingga Kanker

3. Mengonsumsi minyak ikan

Lemak omega 3 dari ikan-ikanan, termasuk di dalamnya bentuk suplemen minyak ikan, memiliki khasiat memerangi peradangan pada tubuh.

Suplemen minyak ikan bisa digunakan mengurangi rasa nyeri akibat peradangan pada sendi.

Penelitian di tahun 2015 yang dilakukan di Thailand menyebutkan bahwa seseorang dengan radang sendi karena arthritis mengalami perbaikan gangguan sendinya dari hari ke hari.

Rasa sakit berkurang banyak, dan fungsi sendi dan tulang dalam tubuhnya juga meningkat secara signifikan.   

4. Membebat area yang sakit

Membebat sendi yang sakit dengan perban elastis bisa pula dimanfaatkan untuk mengurangi nyeri sendi.

Fungsi bebat di sini adalah mengurangi pembengkakan dan rasa nyeri yang biasa mendera di area persendian seperti lutut dan pergelangan tangan.

Baca juga: Catat, 6 Bahan Alami untuk Meredakan Sakit Gigi

5. Terapi panas dingin

Dilansir dari Healthline, terapi panas dan dingin juga efektif digunakan untuk meredakan nyeri sendi.

Terapi hangat bisa berupa mandi air hangat atau penggunaan selimut elektrik. Sensasi hangat yang melingkupi tubuh ini bisa meredakan kekakuan sendi pada malam hari.

Sedangkan terapi dingin, bisa menggunakan es batu atau sayur beku yang dibungkus handuk lembut yang kemudian ditempelkan ke lokasi sendi yang terdera sakit. 

Terapi dingin ini bisa meredakan pembengkakan dan peradangan juga mengurangi rasa nyeri yang ada di persendian.

6. Konsumsi kunyit 

Kunyit mengandung banyak curcumin, zat yang terdiri dari senyawa antioksidan dan anti pembengkakan.

Jadi tak ada salahnya untuk banyak-banyak mengonsumsi kunyit ketika tubuh Anda tersiksa nyeri sendi.

Anda bisa memarut kunyit untuk meramunya menjadi minuman herbal, atau memasukkan kunyit ke dalam sajian menu utama makan siang dan makan malam.

Enam cara alami di atas bisa menjadi pertolongan pertama ketika obat dan krim khusus pereda nyeri sendi tak didapatkan di dalam rumah. 

Baca juga: Simak Caranya, Menyingkirkan Dahak dengan Bahan Alami

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi