Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Hal yang Menyebabkan Seseorang Sulit Tidur

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi gangguan tidur insomnia
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com – Tidur adalah salah satu hal yang penting untuk menjaga kesehatan mental maupun fisik seseorang.

Namun kadangkala kita mengalami masalah gangguan tidur hingga mata sulit terpejam.

Jika sudah demikian, maka meskipun badan sudah terasa Lelah namun mata tak juga terpejam.

Baca juga: Melihat Lomba Melamun di Korea Selatan yang Diikuti Puluhan Orang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Anda salah satu orang yang suka mengalami kesulitan saat akan tidur, maka sebaiknya cek hal-hal berikut yang mungkin menjadi penyebab kenapa Anda susah terpejam:

1. Menggunakan telepon sebelum tidur

Menggunakan telepon genggam sebelum tidur adalah hal yang tidak dianjurkan.

Dikutip dari USAToday, sejumlah penelitian menunjukkan bahwa cahaya yang dipancarkan oleh perangkat seluler bisa mengelabui otak untuk berpikir bahwa seharusnya kita bangun.

Hal ini bisa mengakibatkan otak mengurangi produksi melatonin, yang merupakan hormon yang bertanggung jawab untuk mengatur tidur.

Dengan demikian ada baiknya letakkan ponsel atau perangkat lain satu jam sebelum tidur.

2. Suhu kamar

Suhu kamar idealnya sekitar 20 derajat celcius untuk memberikan kualitas tidur yang baik.

Saat seseorang tertidur suhu tubuh berkurang dan akan terus berkurang pada setiap tahap hingga mencapai tahap rapid eye movement (REM). Karena itulah tidur pada suhu relative dingin akan menolong seseorang tidur lebih cepat.

3. Konsumsi kafein

Mengkonsumsi kafein hingga enam jam sebelum tidur bisa mengurangi waktu tidur lebih dari satu jam menurut sebuah penelitian.

Karena itulah para ahli merekomendasikan untuk berhenti minum kopi di sore hari untuk menghindari efek stimulant ynag bisa menyebabkan tidur nyenyak terganggu.

Baca juga: Minum Terlalu Banyak Kafein Picu Perasaan Cemas, Ini Alasannya

4. Insomnia

Kesulitan tidur yang terjadi berulang kali bisa disebabkan oleh adanya gangguan tidur yakni insomnia.

Insomnia bisa berlangsung dalam waktu singkat, dan jika mengalami kondisi kronis bisa berlangsung dalam waktu yang lama.

Kadangkala kondisi fsiologis atau psikologis juga bisa menyebabkan munculnya insomnia.

Masalah lain yakni mendengkur. Mendengkur bisa menjadi gejala apnea tidur obstruktif yang merupakan gangguan tidur yang paling umum.

Apnea tidur obstruktif dapat timbul karena adanya kesulitan bernapas.

Baca juga: Minum Alkohol Bisa Ganggu Kesehatan Otak, Simak Alasannya

5. Alkohol

Saat minum beberapa gelas alkohol bisa mengganggu siklus tidur seseorang.

Orang yang minum alkohol kerapkali akan terbangun ketika tidur di malam hari.

Konsumsi alkohol bisa menyebabkan meningkatnya produksi adenosin, zat kimia pemicu tidur yang menyebabkan kantuk.

Saat efek tersebut hilang, maka rasa kantuk hilang secepat datangnya sehingga seseorang bisa bangun beberapa jam sebelum tidur malam penuh.

Alkohol juga dikenal untuk mencegah tidur REM yang merupakan fase kritis dari siklus tidur yang melibatkan konsolidasi ingatan ke ingatan jangka Panjang.

6. Waktu tidur yang tak konsisten

Seseorang yang bekerja mungkin akan memiliki waktu tidur yang tidak konsisten.

Padahal seseorang yang memiliki waktu tidur yang tidak konsisten bisa menyebabkan dirinya memiliki masalah kurang tidur kronis dan insomnia.

Baca juga: 7 Benda yang Sebaiknya Tidak Disimpan di Kamar Tidur

7. Membiarkan lampu menyala

Nyala lampu yang terang akan membuat otak berpikir seseorang perlu tetap terjaga.

Ada baiknya untuk meredupkan atau malah mematikan lampu untuk mendapatkan suasana yang santai.

Hal ini juga berlaku untuk layar televisi, komputer atau handphone.

8. Rokok

Sebagaimana kafein, kandungan nikotin pada rokok ternyata juga bisa mengakibatkan seseorang susah tidur.

Nikotin diklasifikasikan sebagai stimulan, harus dihindari beberapa jam sebelum tidur.

Sebaiknya seseorang berhenti merokok empat hingga enam jam sebelum tidur.

 Baca juga: 7 Bahaya Merokok bagi Ibu Hamil

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi