Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada Penipuan Minta Kode OTP Atasnamakan Shopee, Ini Penjelasannya

Baca di App
Lihat Foto
Twitter
Tangkapan layar unggahan yang menyebut adanya modus penipuan mengatasnamakan Shopee dengan meminta nomor OTP pelanggan.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Sebuah unggahan berisi informasi mengenai adanya penipuan dengan nomor yang mengatasnamakan Shopee viral di media sosial pada Rabu (9/6/2021).

Adapun informasi itu diunggah oleh akun Twitter bernama Noni Amalia, @NoniAmalia4.

"HATI-HATI PENIPUAN!!!

Pliss hati hati sama penipuan yg minta kode OTP, Kalau ngasih wah udah deh raib uang dishopeepay. @ShopeeID apalagi yg punya sopeepaylater. Mohon bantu share ya, baik apps online shop atau sosmed lain jangan pernah share kode verifikasi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebenarnya nomor," tulis akun Twitter @NoniAmalia4.

Baca juga: Hati-hati Penipuan, Jangan Berikan Kode OTP kepada Siapa Pun!

Baca juga: Ramai Penipuan Modus Minta Kode OTP, Ini Cara Antisipasi dari Telkomsel

Selain itu, ia juga mengunggah foto yang menampilkan dua nomor yang disebut merupakan nomor Shopee.

Nomor yang tercantum dalam foto yakni:

Hingga Kamis (10/6/2021), twit itu sudah diretwit sebanyak 43 kali dan disukai sebanyak 106 kali oleh pengguna Twitter lainnya.

Baca juga: Hati-hati Penipuan, Gojek Imbau Pelanggan Tidak Berikan OTP ke Orang Asing

Lantas, benarkah nomor tersebut merupakan nomor penipuan? Dan apakah betul pegawai Shopee berhak meminta nomor OTP pelanggannya?

Jangan sebarkan nomor OTP

Kepala Kebijakan Publik Shopee Indonesia Radityo Triatmojo menyampaikan, bahwa nomor  yang beredar luas di medsos tersebut bukanlah nomor resmi Shopee.

Ia juga menegaskan, nomor tersebut merupakan modus penipuan yang mengatasnamakan Shopee.

"Kami terus memonitor kasus penipuan yang mengatasnamakan Shopee dan ShopeePay di luar sana, serta melakukan berbagai upaya agar pengguna terhindar dari kasus atau modus penipuan apa pun," uar Radityo saat dihubungi Kompas.com, Kamis (10/6/2021).

Adapun upaya yang dilakukan yakni mereka memiliki tim internal yang berdedikasi untuk memantau fraud seperti kasus penipuan ini.

Tindakan ini dilakukan guna menindaklanjuti kasus yang tidak diinginkan terjadi.

Baca juga: Viral Akun WhatsApp Dibajak Bermodus Kode OTP, Ini Cara Menghindarinya

Sebagai aksi pencegahan penipuan, Radityo mengatakan, pihak Shopee secara rutin selalu mengedukasi pengguna melalui berbagai kanal resmi Shopee mengenai bagaimana cara menyikapi berbagai modus penipuan yang marak terjadi.

"Kami mengimbau para pengguna untuk tidak mengklik link yang tidak jelas, serta tidak membagikan data pribadi seperti password dan kode OTP/PIN ke pihak lain karena dapat disalahgunakan," kata dia.

Baca juga: Ramai soal Kurir Dimaki Pelanggan Saat Antar Barang, Pahami Lagi Mekanisme dan Syarat COD

Masyakarat diminta hati-hati

Selain itu, ia juga mengimbau kepada semua pengguna Shopee agar lebih berhati-hati agar terhindar dari modus penipuan yang mengatasnamakan Shopee.

Pengumuman terkait penyerahan hadiah untuk kegiatan tertentu pasti akan diumumkan melalui kanal-kanal resmi Shopee, seperti akun sosial media resmi Shopee Indonesia di Instagram dan Twitter.

Sementara itu, Shopee juga meminta kepada penggunanya untuk melaporkan kejadian dari pihak-pihak dengan modus serupa.

"Pengguna dapat melapor melalui fitur live chat di aplikasi kami, atau menghubungi Call Center 24 jam Shopee di nomor 1500702," kata dia.

"Lebih lengkapnya dapat dicek di tautan berikut ini, https://shopee.co.id/m/scam-awareness," imbuhnya.

Ia juga berharap, dengan berbagai upaya yang telah dilakukan, maka semakin banyak pengguna yang teredukasi dan terhindar dari modus penipuan yang mengatasnamakan Shopee dan ShopeePay di kemudian hari.

Baca juga: Viral Twit Pesanan Dibatalkan Saat Flash Sale, Ini Penjelasan Shopee

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi