Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Corona Dunia 14 Juni: Klaster Copa Amerika | 176 Juta Kasus Covid-19

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.COM/MOH. SYAFIÍ
Ilustrasi virus Corona
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com - Virus corona penyebab pandemi Covid-19 masih melanda sejumlah negara di dunia.

Berbagai upaya dilakukan untuk mengatasi pandemi yang merebak lebih dari setahun ini.

Upaya yang dilakukan mulai dari penerapan protokol kesehatan, vaksinasi, dan lockdown atau penguncian wilayah di beberapa negara.

Berdasarkan data Worldometers, hingga Senin (14/6/2021) pagi, angka kasus Covid-19 di dunia mencapai 176.696.835 kasus.

Baca juga: Update Corona 12 Juni 2021: Malaysia Perpanjang Lockdown 2 Pekan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari angka itu, 3.818.792 orang meninggal dunia, dan 160.729.303 orang telah dinyatakan sembuh.

Berikut 5 negara dengan angka kasus Covid-19 tertinggi di dunia:

Brazil

Sebanyak 13 anggota delegasi Venezuela dinyatakan positif, kurang dari 24 jam sebelum pertandingan pembuka Copa America melawan Brazil.

Mengutip Buenos Aires Times, Menteri Kesehatan Brazil, Marcelo Queiroga mengatakan, 8 pemain Venezuela dan 4 pelatih dinyatakan positif pada Jumat (11/6/2021), tak lama setelah tiba di Brazil.

Sementara itu, 3 pemain Bolivia dan seorang anggota staf teknis tim dinyatakan positif Covid-19 menjelang debut Copa melawan Paraguay.

Dua partai oposisi dan serikat pekerja mengajukan tuntutan hukum untuk memblokir turnamen dengan alasan kesehatan. Akan tetapi, Mahkamah Agung Brazil memutuskan kompetisi tetap dilanjutkan.

Baca juga: Brazil Setuju Impor Vaksin Sputnik V dari Rusia setelah Rapat 7 Jam

Indonesia

Hari ini, Senin (14/6/2021), merupakan hari terakhir Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro periode 1-14 Juni 2021.

Namun, kasus virus corona di Indonesia tercatat masih mengalami peningkatan.

Indonesia menduduki peringkat ke-18 dengan jumlah kasus Covid-19 terbanyak di dunia.

Hingga Senin pagi, ada penambahan 9.868 kasus sehingga total kasus Covid-19 di Indonesia berjumlah 1.911.358.

Dari total kasus tersebut, 1.745.091 di antaranya dinyatakan sembuh.

Sementara itu, angka kematian akibat virus corona bertambah 149 kasus. Sehingga total kematian akibat Covid-19 sebanyak 52.879 kasus.

Sementara, hingga saat ini masih ada 113.388 kasus aktif di Indonesia.

Baca juga: UPDATE: Tambah 149, Pasien Meninggal akibat Covid-19 Kini 52.879

India

Pemerintah Delhi, India, memutuskan untuk melonggarkan lockdown.

Diberitakan Indian Express, Ketua Menteri Arvind Kejriwal menjelaskan, keputusan ini diambil untuk menghidupkan kembali ekonomi karena banyak orang berjuang untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Otoritas Manajemen Bencana Delhi (DDMA) mengamati bahwa jumlah pasien Covid-19 dan tingkat positif telah menurun jauh dan situasi keseluruhan telah membaik.

Pelonggaran ini akan menjadi uji coba hingga 20 Juni mendatang.

Beberapa kegiatan publik dapat dibuka dengan batasan pengunjung. Misalnya, restoran boleh buka dengan kapasitas 50 persen.

Sementara, sekolah, perguruan tinggi, lembaga pembinaan, pertemuan sosial, politik, olahraga, hiburan, akademik, budaya, agama, festiva, ruang perjamuan, auditorium, ruang pertemuan, taman hiburan, tetap tutup.

Baca juga: Gajah di India Diuji Covid-19 Setelah Kematian Singa Asia akibat Corona

Rusia

Pemerintah Moskow, Rusia, mengumumkan seminggu tanpa bekerja akibat lonjakan kasus Covid-19.

Mengutip Al Jazeera, Wali Kota Moskow menetapkan seminggu tanpa bekerja di ibu kota Rusia ini, dan meminta para pekerja tetap di rumah.

Kasus Covid-19 di Rusia mencapai level tertinggi dalam enam bulan terakir.

Seminggu tanpa bekerja ini berlaku mulai 15-19 Juni 2021. Pekerja non-esensial tidak diharuskan bekerja dari rumah selama periode tersebut, tetapi tetap akan menerima gaji mereka.

Wali Kota juga meminta pengusaha mengizinkan setidaknya 30 persen karyawan yang tidak divaksinasi untuk bekerja dari rumah setelah penutupan selama seminggu.

Baca juga: Rusia Kembangkan Vaksin Covid-19 untuk Hewan, Penerima Pertama Seekor Kucing

Australia

Negara bagian terpadat kedua di Australia, Victoria, telah mencatat 92 kasus dalam gelombang terbaru infeksi Covid-19.

Melansir Reuters, Victoria berharap bisa melaksanakan pelonggaran lebih lanjut dari lockdown minggu ini.

Lockdown diberlakukan selama dua minggu pada akhir bulan lalu.

Namun, pada Minggu (12/6/2021), Perdana Menteri James Merlino melaporkan satu infeksi baru yang didapat secara lokal untuk hari kedua berturut-turut.

Australia telah bernasib jauh lebih baik daripada banyak negara maju lainnya selama pandemi. Sebagian besar kasus kematian terjadi di panti jompo Victoria.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi