Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Rombongan Polisi Kendarai Motor Sport Berknalpot Brong dan Tak Memakai Helm, Begini Faktanya

Baca di App
Lihat Foto
FACEBOOK
Tangkapan layar video yang menampilkan sejumlah anggota polisi mengendarai sepeda motor sport berknalpot brong dan tanpa memakai helm yang viral di media sosial.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Sebuah video yang menampilkan sejumlah anggota polisi mengendarai sepeda motor sport berknalpot brong, viral di media sosial.

Video itu salah satunya diunggah oleh akun Reyhan Manggabarani di grup Facebook Bekakas (Bergejil Suka Motor Bekas), Senin (14/6/2021).

"Apa bener ini mbah motor sitaan yang dipake ma polisi? Btw kok gak pake helm ya mbah gak sesuai dengan peraturan berkendara. Silahkan tanggapanya mbah, hanya bertanya tidak ada maksud yang lain," tulis pemilik akun.

Baca juga: Ramai soal Antrean Daftar Gugat Cerai di Jabar, Apa yang Terjadi?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebagaimana dilihat dalam video, rombongan polisi berkaus cokelat itu juga tidak menggunakan alat pelindung kepala atau helm ketika berkendara.

Tertulis narasi di video bahwa sepeda motor itu merupakan hasil sitaan dari Polrestabes Surabaya.

"Surabaya Night Ride: X. Motor sitaan Polrestabes: V".

Baca juga: Viral, Video Pengemudi Truk Tak Berikan Jalan ke Rombongan Alutsista TNI, Sopir: Aku Nggak Bakal Minggir!

Baca juga: Ramai soal Pengemudi Truk Tak Beri Jalan Rombongan Alutsista TNI, Bagaimana Aturannya?

Hingga Rabu (16/6/2021) siang, unggahan video itu telah disukai 876 kali, dikomentari 457 kali, dan dibagikan 127 kali oleh sesama warganet.

Lantas, bagaimana penjelasan pihak kepolisian menyikapi beredarnya video ini?

Penjelasan Polda Jatim

Saat dikonfirmasi, Kabid Humas Polda Jawa Timur (Jatim) Kombes Pol. Gatot Repli Handoko membeberkan kejadian yang sebenarnya terjadi.

Dia menuturkan, sepeda motor berknalpot brong yang dikendarai oleh sejumlah anggota polisi itu merupakan kendaraan hasil razia.

Adapun razia itu, lanjut Gatot, dilaksanakan oleh Satsamabta Polrestabes Surabaya di tiga titik Kota Surabaya, yakni Jalan Tunjungan, Jalan Genteng Besar, dan Jalan Simpang Dukuh, Jumat, 11 Juni 2021.

"Jadi yang di Facebook, itu kita selesai dari operasi melakukan razia dari motor-motor brong, motor yang knalpotnya tidak sesaui dengan ketentuan," ujarnya saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu (16/6/2021) siang.

Baca juga: Ramai soal Driver Gojek yang Ditangkap karena Mengantarkan Pesanan Madu Anggur, Ini Penjelasan Polisi

Dari razia tersebut, ada 32 kendaraan roda dua yang berhasil diamankan untuk selanjutnya dibawa ke Mapolrestabes Surabaya.

Sebetulnya, kata Gatot, Polrestabes Surabaya telah menyiapkan kendaraan truk untuk mengangkut sepeda motor yang tidak sesuai ketentuannya tersebut.

"Pada saat selesai operasi, itu kendaraan hanya sebagian yang bisa kita naikkan ke dalam truk. Karena harus digeser, makanya anggota yang ikut razia, diperintahkan untuk menggeser kendaraan ke Polres, dan itu dilakukan dengan cara konvoi," paparnya.

Baca juga: Viral, Video Aksi Penyelamatan Penyu Belimbing Setelah Terjebak di Rawa, Begini Ceritanya

Dalih tidak menggunakan helm...

Bukan hanya sepeda motornya yang tidak sesuai, pemilik kendaraan ternyata juga tidak melengkapi diri mereka dengan helm.

Sehingga, sejumlah anggota polisi yang ditugaskan untuk mengamankan sepeda motor itu, secara otomatis mengendarai tanpa menggunakan helm.

"Pemiliknya pada enggak pakai helm, jadi anggota yang membawa otomatis ya enggak pakai helm, kan enggak mungkin ditinggal di tempat operasi, kalau misal semua ditaruh di truk, enggak mungkin semuanya bisa keangkut," kata dia.

Baca juga: Video Viral Lamborghini Blusukan ke Jalanan Kampung di Lamongan, Bagaimana Ceritanya?

Gatot menampik jika ada narasi yang menyebutkan sejumlah anggota polisi itu dengan sengaja mengendarai sepeda motor berknalpot brong, tidak memakai helm, serta berlagak seperti pebalap di jalan raya.

Kendati demikian, Gatot telah meminta kepada jajarannya untuk membenahi lagi mekanisme saat melaksanakan operasi.

"Tapi enggak papa, itu informasi yang nanti akan kita benahi lagi, saya sudah ingatkan ke anggota jajaran kalau melaksanakan operasi, ya hasil barang buktinya upayakan digeser menggunakan helm," tandasnya.

Baca juga: Video Viral Pompa Ban Motor Lewat Kompresi Pembuangan Knalpot, Memang Bisa?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi