Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Efektifitas Vaksin Covid-19 di Sejumlah Negara

Baca di App
Lihat Foto
freepik
Ilustrasi vaksin, efek samping vaksin
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Sebelum digunakan di suatu negara, vaksin Covid-19 akan terlebih dahulu diuji efektivitasnya.

Hasil pengujian efektivitas bisa berbeda-beda tergantung dari jenis vaksin, peserta uji coba, dan lokasi dilakukannya uji coba. 

Statista, laman penghimpun data dan survey internasional merangkum data efektivitas vaksin Covid-19 di sejumlah negara.

Baca juga: WHO: Puluhan Negara Miskin Kehabisan Dosis Vaksin Covid-19

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merangkum laporan Statista, berikut estimasi efektivitas vaksin Covid-19:

Perkembangan vaksin

Sejumlah perusahaan farmasi dan peneliti di berbagai negara mengembangan vaksin dengan berbagai metode.

Misalnya, vaksin dosis tunggal, Johnson & Johnson yang sedang dikembangkan oleh anak perusahaannya Janssen Pharmaceuticals di Belgia. Vaksin ini terbukti memiliki efektivitas sebanyak 66 persen dalam uji coba global.

Sementara, vaksin Novavax terbukti 89 persen efektif dalam uji coba di Inggris dan bekerja melawan varian baru Covid-19 yang terdeteksi di negara itu.

Adapun AstraZeneca merilis data awal dari uji coba pada akhir November 2020, menunjukkan bahwa efektivitas vaksin sebesar 70,4 persen, dengan perlindungan mencapai 90 persen.

Pfizer dan BioNTech melaporkan bahwa vaksin mereka 95 persen efektif mencegah Covid-19.

Moderna mengumumkan bahwa vaksin mereka juga memiliki efektivitas sebesar 95 persen.

Di Rusia, vaksin Sputnik V telah mengumumkan bahwa vaksin ini memeiliki efektivitas hingga 92 persen.

Terakhir, vaksin buatan China, Sinovac telah menunjukkan kemanjuran 50 persen dalam uji coba di Brasil.

Baca juga: 10 Juta Bulk Vaksin Sinovac Tiba di Indonesia untuk Masyarakat Umum

 

Estimasi efektivitas vaksin

Berdasarkan data perkembangan efektivitas vaksin Covid-19 di atas, Statista merangkumnya dari urutan yang paling tinggi.

Berikut estimasi efektivitas vaksin dalam pencegahan Covid-19 dari uji klinis terbaru:

  • Pfizer dan BioNTech memiliki efektivitas 95 persen pada 18 November 2020 di AS dan Jerman
  • Sputnik V memiliki efektivitas 92 persen pada 2 Februari 2021 di Rusia
  • Novavax memiliki efektivitas 89 persen pada 28 Januari 2021 di AS
  • Oxford/AstraZeneca memiliki efektivitas 70 persen pada 23 November 2020 di Inggris dan Swedia
  • Johnson & Johnson memiliki efektivitas 66 persen pada 29 Januari 2021 di AS dan Belgia
  • Sinovac memiliki efektivitas 50 persen pada 12 Januari 2021 di China.

Baca juga: Strawberry Supermoon 24 Juni, Apakah Berwarna Merah seperti Strawberry?

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Vaksin AstraZeneca, Vaksin Covid-19 yang Baru Masuk ke Indonesia

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi