Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Kecoa Bisa Selamat dari Nuklir?

Baca di App
Lihat Foto
UNSPLASH/ERIK KARITS
Ilustrasi kecoa.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Pemandangan kecoa yang merayap di lantai rumah tentu merupakan suatu hal yang kurang menyenangkan.

Banyak orang membenci kecoa karena menjijikkan dan memiliki kemampuan untuk menakuti orang. Pasalnya, hewan berwarna cokelat itu kerap mendekati orang yang mengusirnya.

Secara evolusioner, kecoa telah ada selama 300 juta tahun, lebih lama dari manusia.

Karena fakta itu, muncul anggapan bahwa kecoa dapat bertahan dari bencana nuklir.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Banyak Ditakuti, Seberapa Kuat Kecoa?

Lantas, benarkah anggapan itu?

Melansir Science Focus, anggapan itu tampaknya masuk akal karena kecoa merupakan serangga yang tangguh.

Beberapa dapat pergi tanpa makan selama lebih dari sebulan.

Kecoa juga memiliki karakteristik tertentu yang akan membantu mereka bertahan hidup dari perang nuklir panjang.

Namun, reputasi kecoa yang mampu bertahan dari radiasi sangat dilebih-lebihkan.

Baca juga: Pembangkit Nuklir China Dilaporkan Bocor, Berbahayakah?

Pasalnya, kecoa hanya dapat bertahan hidup antara enam dan 15 kali dosis radiasi mematikan bagi manusia.

Tubuh mereka yang lebih sederhana dan rentang hidup yang jauh lebih pendek secara inheren membuat mereka kurang rentan.

Kecoa juga memiliki toleransi yang lebih tinggi terhadap radiasi daripada hewan lain.

Baca juga: Mencegah Kecoa Menginvasi Rumah Kita

Sebuah percobaan yang dilakukan dalam acara Mythbusters Discovery Channel pada 2008 silam mencoba untuk membuktikan klaim tersebut, dikutip dari Live Science.

Tim Mythbusters melakukan tes menggunakan tiga set serangga kecoa, kumbang tepung dan lalat buah untuk menentukan mana yang bernasib terbaik saat terkena beberapa tingkat radiasi.

Hasilnya, meskipun kecoa mampu bertahan dengan dosis radiasi 10 kali lebih tinggi daripada yang mematikan bagi manusia, kumbang tepung sebenarnya bernasib jauh lebih baik daripada kecoa.

Baca juga: Soal Pom Bensin Terbakar Diduga karena Radiasi Ponsel, Ini Penjelasan Pertamina

Di mana pun tempatnya, kecoa akan terpanggang jika berada di dekat titik nol nuklir, sama seperti makhluk hidup lain.

Meski demikian, kecoa mampu beradaptasi dengan sangat baik pada berbagai kondisi. Bahkan bisa mengembangkan toleransi dan kekebalan terhadap racun.

Di luar sana, ada sekitar 4.000 spesies kecoa yang berbeda.

Dengan jumlah itu, ada kemungkinan beberapa kecoa dapat selamat dari nuklir, tergantung pada paparan radiasi mereka.

Baca juga: Ramai soal Anak Disebut Meninggal akibat Radiasi Ponsel, Ini Penjelasan Medisnya...

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi