JAKARTA, KOMPAS.com - Mulai hari ini, Senin (12/7/2021), pemerintah memulai program Vaksinasi Gotong Royong (VGR) berbayar untuk indvidu.
Sebelumnya, vaksinasi gotong royong diperuntukkan bagi perusahaan yang ingin memberikan vaksin kepada karyawan dan keluarganya.
Pemerintah mengklaimnya, dibukanya vaksinasi Covid-19 berbayar untuk individu merupakan bagian dari upaya percepatan vaksinasi.
Berita tentang vaksinasi berbayar ini banyak dibaca di laman Tren sepanjang Minggu (11/7/2021) hingga Senin pagi.
Selengkapnya, berikut berita populer Tren:
1. Harga dan vaksin yang digunakan dalam vaksinasi berbayar
Direktur Utama Kimia Farma Verdi Budidarmo mengatakan, pada tahap awal, layanan vaksinasi Covid-19 individu akan tersedia di 8 klinik yang berada 6 kota di Jawa dan Bali.
Secara perlahan, Kimia Farma akan memperluas jangkauan layanan vaksinasi berbayar tersebut, termasuk ke pusat-pusat perbelanjaan di kota-kota besar.
Berapa harga vaksin ini dan menggunakan produk apa? Baca selengkapnya dalam berita ini:
Vaksinasi Covid-19 Berbayar di Kimia Farma, Berapa Harga dan Vaksin Apa yang Digunakan?
2. Syarat lengkap perjalanan darat, laut, dan udara
Di masa PPKM Darurat, pemerintah memberlakukan aturan baru perjalanan yang mengikat pelaku perjalanan baik darat, laut, dan udara.
Ada dua Surat Edaran (SE) yang merevisi ketentuan sebelumnya. Perubahan SE tersebut ada di sektor perhubungan darat dan perkeretaapian.
Bagaimana isi aturan lengkap perjalanan yang mulai berlaku pada hari ini? Baca selengkapnya di sini:
Berlaku 12 Juli, Ini Syarat Lengkap Perjalanan Darat, Udara, dan Laut
3. Cara cek penerima BST bulan Juli
Bantuan Sosial Tunai (BST) akan mulai dicairkan pada pekan kedua Juli 2021.
BST yang dicairkan pada Juli ini untuk dua bulan sekaligus, yaitu Mei dan Juni, untuk mengantisipasi dampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Bagaimana cara mengecek penerimanya? Cek selengkapnya pada berita ini:
Cair Juli, Cek di cekbansos.kemensos.go.id untuk Penerima BST
4. Tidak benar PPKM Darurat diperpanjang hingga 17 Agustus
Isu itu beredar di media sosial TikTok.
Saat dikonfirmasi, Juru Bicara Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menkomarves) Jodi Mahardi menegaskan, informasi PPKM Darurat diperpanjang hingga 17 Agustus 2021 tidak benar.
Baca selengkapnya pada berita berikut ini:
Beredar Isu PPKM Darurat Diperpanjang hingga 17 Agustus 2021, Jubir Luhut: Tidak Benar