Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daun Kering Bisa Membuat Tanaman Jadi Subur, Begini Caranya

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK/EMILY FROST
Ilustrasi menyemprotkan pupuk pada tanaman hias.
|
Editor: Muhamad Syahrial

KOMPAS.com - Tanaman harus mendapat asupan nutrisi yang cukup untuk membuatnya subur dan kuat. Salah satu sumber nutrisi untuk tanaman adalah pupuk kompos yang terbuat dari daun kering.

Cara membuat pupuk kompos dari daun kering sangat mudah dan tidak membutuhkan banyak biaya.

Dilansir dari kanal YouTube BALI ORGANIK TV melalui KOMPAS.com, berikut ini cara membuat pupuk kompos dari daun kering untuk menyuburkan tanaman.

Bahan yang dibutuhkan:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

- Nasi aking sebagai dekomposer

- Satu karung daun kering

- Satu ember air ukuran sedang

- Tali rafia secukupnya

Baca juga: Cara Membuat Kompos dari Daun Kering untuk Menyuburkan Tanaman

Cara membuat larutan:

1. Tumpahkan setengah karung daun kering ke tanah atau area kering.

2. Masukkan nasi aking ke dalam satu ember air, aduk hingga larut.

3. Siram larutan nasi aking dan air ke daun kering secara perlahan, aduk hingga semua daun terkena larutan. Pastikan tingkat kebasahannya hanya lembap, tidak sampai becek.

4. Jika daun kering telah lembap, masukkan kembali ke dalam karung yang sisa daun kering sebelumnya. Tunggu hingga sisa daun kering pada karung menjadi lembap juga.

5. Tuangkan sisa larutan ke dalam karung.

6. Ikat karung menggunakan tali rafia. Pastikan ikat dengan kencang, kemudian simpan karung berisi daun kering itu di tempat gelap, lalu diamkan selama satu minggu.

Baca juga: 10 Manfaat Ampas Kopi, Bisa Jadi Pupuk hingga Pengharum Ruangan

Proses melembapkan pupuk kompos

Setelah seminggu, buka ikatan pada karung kemudian tuangkan air bersih ke dalamnya. Ikat karung, kemudian simpan kembali selama seminggu.

Tujuh hari berikutnya, buka kembali ikatan untuk mengecek pupuk dalam kondisi lembap atau kering. Jika masih lembap, biarkan. Jika mengering, tambahkan air.

Sambil menambahkan air setiap seminggu sekali, hancurkan daun dengan cara menumbuknya menggunakan bambu atau penumbuk lainnya.

Pada minggu ketiga, biasanya daun akan berubah warna menjadi hitam dan teksturnya pun menjadi serbuk.

Sementara pada minggu keempat, pupuk baru bisa digunakan dan diaplikasikan untuk menyuburkan tanaman.

Sumber: KOMPAS.com (Lolita Valda Claudia/Esra Dopita Maret)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Sumber: Kompas.com
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi