Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Menyimpan Daging dan Batas Waktu Penyimpanannya

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK/vitals
Ilustrasi daging sapi segar.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Saat Hari Raya Idul Adha, umat Islam merayakannya dengan menyembelih hewan kurban, umumnya berupa maupun kambing.

Seringkali, daging kurban yang didapatkan saat Hari Raya Idul Adha dalam jumlah banyak, sehingga tak habis untuk satu hari.

Karena itu, banyak orang memilih untuk menyimpannya di kulkas agar bisa bertahan lama.

Berikut tips menyimpan daging agar tidak mudah busuk dan tahan lama, dilansir dari pemberitaan Kompas.com.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Kurangi Pemakaian Plastik, Warga Buton Selatan Buat Anyaman Tempat Daging Kurban dari Daun

1. Tidak dicuci

Mencuci daging merupakan sebuah kewajiban sebelum dimasak. Namun, daging sebaiknya tidak dicuci jika belum akan dimasak dan disimpan di kulkas.

Baik daging sapi maupun kambing, mencuci daging justru akan menambah kandungan air di dalamnya meningkat, sehingga lebih mudah mengalami freezer burn.

Maksudnya, daging tersebut telah rusak oleh dehidrasi dan oksidase karena udara mencapai makanan.

Akibatnya, daging akan terlihat mengering. Risiko kontaminasi akan bertambah ketika daging dicuci dengan air mentah.

2. Segera masukan ke kulkas

Ketika memutuskan untuk tidak memasaknya, daging sebaiknya segera disimpan ke dalam kulkas.

Sebab daging mentah tidak baik jika berada di suhu ruangan terlalu lama. Ada potensi terkontaminasi berbagai bakteri, misalnya E-coli yang dapat menyebabkan diare.

Pada temperatur dingin, mikroorganisme pembusuk tidak aktif, sehingga daging yang disimpan tidak mudah rusak.

Baca juga: Ahli IPB Jelaskan Rahasia Nanas Bisa Empukkan Daging

3. Potong menjadi ukuran kecil

Daging sebaiknya dipotong menjadi ukuran kecil sebelum disimpan ke dalam kulkas.

Hal ini perlu dilakukan agar daging yang berukuran kecil tersebut mudah dicairkan.

Memotong daging juga menjadi lebih kecil akan meminimalkan kontak daging lain yang belum akan diolah dengan tangan yang mungkin saja telah tekontaminasi bakteri bibit penyakit.

4. Kemas dalam plastik

Setelah dipotong menjadi bagian kecil, daging sebaiknya dibungkus dengan plastik agar permukaan tidak kering, khsususnya daging yang memiliki kadar lemak tinggi.

Kemasan itu juga dapat menghindarkan daging dari bakteri yang berasal dari bahan makanan lain selama disimpin di kulkas.

Baca juga: Tips Memasak Daging Sapi agar Lebih Sehat, Perhatikan Suhunya

5. Simpan di freezer

Agar lebih tahan lama, daging perlu disimpan di dalam freezer dengan suhu kurang dari –12 derejat Cesius.

Cara ini akan menghasilkan lebih sedikit perubahan yang tidak diinginkan dari sifat daging, baik kualitas maupun rasanya.

Batas waktu penyimpanan

Daging mentah yang disimpan di freezer dapat bertahan 4-12 bulan, tergantung kondisi daging tersebut, melansir pemberitaan Kompas.com.

Setelah dikeluarkan dari lemari pendingin, jangan lupa cek kembali kondisi daging mentah tersebut.

Jika daging berubah warna kecoklatan dan terlihat tidak segar lagi, buang dan jangan lanjutkan diolah.

Sementara itu, daging merah matang bisa awet disimpan dalam kulkas selama 3-4 hari sedangkan jika ditaruh dalam freezer bisa bertahan hingga 2-6 bulan.

Baca juga: Ramai soal Ciplukan Dijual Mahal di Luar Negeri, Apa Saja Khasiatnya?

(Sumber: Kompas.com, Irawan Sapto Adhi/Gloria Setyvani Putri)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi