Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hal yang Perlu Diketahui Sebelum, Saat, dan Setelah Disuntik Vaksin Covid-19

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO
Warga mengikuti vaksinasi keliling covid-19 di Kantor Kelurahan Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (14/7/2021). Vaksinasi kerjasama Danone Indonesia dengan Pemprov DKI Jakarta dilakukan sebagai upaya jemput bola untuk warga yang tinggal di kawasan padat penduduk dan jauh dari sentra vaksinasi, serta memiliki kendala mobilitas.
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com - Salah satu upaya yang tengah digencarkan pemerintah untuk penanganan Covid-19 di Indonesia adalah program vaksinasi.

Program vaksinasi telah diluncurkan sejak awal tahun 2021 dan terus berjalan hingga kini untuk mencapai target vaksinasi.

Melalui vaksinasi Covid-19, diharapkan bisa memunculkan sistem kekebalan tubuh sehingga meminimalisir kerentanan dan mengurangi risiko keparahan karena terpapar Covid-19.

Sebelum, saat, bahkan sesudah pemberian vaksin Covid-19, ada beberapa hal yang perlu kita ketahui dan perhatikan.

Baca juga: Apa yang Terjadi Setelah Herd Immunity Tercapai? Ini Penjelasan Epidemiolog

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut hal yang perlu diperhatikan sebelum, saat, dan setelah menerima vaksin Covid-19 sebagaimana dilansir dari laman unicef.org:

Sebelum menerima vaksin

1. Cari tahu informasi akurat

Ada banyak informasi keliru tentang vaksin di dunia maya. Kita harus memastikan merujuk pada informasi dari sumber-sumber terpercaya seperti Kementerian Kesehatan, Unicef, dan WHO.

Jika ragu tentang kondisi tubuh, dapat berkonsultasi dengan dokter terlebih dulu apakah boleh atau tidak menerima vaksin.

Saat ini, secara umum, seseorang dengan kondisi berikut sebaiknya tidak menerima vaksin Covid-19 untuk menghindari kejadian ikutan pasca vaksinasi (KIPI):

2. Berkonsultasi dengan dokter

Orang yang pernah mengalami reaksi alergi berat setelah menerima vaksin, atau memiliki obat yang dikonsumsi secara rutin, perlu berkonsultasi dengan dokter terlebih dulu sebelum mengikuti program vaksinasi.

3. Pastikan tubuh dalam kondisi bugar

Beristirahat dan minumlah air putih yang cukup agar Anda merasa bugar pada hari vaksinasi.

Baca juga: Ada Jasa Bikin Sertifikat Vaksin Tanpa Perlu Vaksinasi, Ini Warning dari Satgas Covid-19

Saat menerima vaksin

1. Ikuti protokol kesehatan

Pastikan Anda selalu mengikuti aturan kesehatan pada lokasi vaksinasi, misalnya menjaga jarak saat menunggu panggilan atau mengenakan masker.

2. Berterus terang tentang kondisi diri sendiri

Sampaikan kepada tenaga kesehatan jika Anda memiliki kondisi yang harus diperhatikan, seperti sedang mengandung atau mengalami gangguan kekebalan tubuh.

3. Simpan bukti vaksinasi

Penerima vaksin akan menerima kartu yang menyatakan jenis vaksin Covid-19 yang diterima, waktu, dan lokasi vaksinasi. Simpan kartu ini dengan baik karena bisa jadi dibutuhkan pada masa mendatang.

Baca juga: 11 Negara yang Berencana atau Sudah Memutuskan Mencampurkan Dosis Vaksin Covid-19, Termasuk Indonesia

Setelah menerima vaksin

1. Ikuti prosedur pemantauan

Setelah vaksinasi, tenaga kesehatan biasanya meminta penerima vaksin menunggu sekitar 15 menit di lokasi untuk memastikan tidak ada reaksi atau KIPI yang bersifat segera.

Perlu diketahui, KIPI serius amat sangat jarang terjadi.

2. Tetap antisipasi reaksi vaksin

Vaksin bertujuan memberikan kekebalan tubuh tanpa harus terkena penyakit.

Kekebalan tubuh dapat terbangun tanpa berbagai reaksi, namun bisa jadi ada beberapa gejala KIPI umum, yang ringan hingga sedang, dan akan hilang dengan sendirinya dalam hitungan hari.

Beberapa bentuk KIPI ringan hingga sedang yang mungkin dialami pasca-vaksinasi adalah:

  • Rasa pegal di sekitar area suntik
  • Demam ringan
  • Rasa lelah
  • Sakit kepala
  • Pegal pada otot atau sendi
  • Menggigil
  • Diare

Jika tubuh mengalami reaksi setelah vaksinasi:

  • Tetap tenang
  • Jika terjadi reaksi seperti nyeri, bengkak atau kemerahan di tempat suntikan, kompres dengan air dingin pada lokasi tersebut
  • Jika terjadi demam, kompres dengan air hangat/mandi dengan air hangat, perbanyak minum air putih dan istirahat
  • Jika dibutuhkan, minum obat sesuai anjuran petugas kesehatan.

Segera hubungi petugas kesehatan jika gejala berlangsung lebih dari tiga hari atau jika terjadi reaksi yang lebih berat.

3. Bersabar

Tubuh perlu waktu untuk membangun kekebalan. Seseorang baru dapat dikatakan tervaksinasi, setidaknya 2 minggu setelah dosis lengkap.

4. Jaga diri dan orang lain

Vaksin-vaksin yang tersedia menunjukkan efektivitas tinggi dalam melindungi penerimanya dari kejadian sakit berat akibat Covid-19.

Akan tetapi, orang yang sudah divaksin masih mungkin menularkan Covid-19, meskipun tanpa gejala.

Oleh karena itu, kita harus tetap mengikuti protokol kesehatan demi diri sendiri dan orang lain, hindari kerumunan, jaga jarak, rajin mencuci tangan, dan selalu kenakan masker di luar rumah.

Baca juga: Bisakah Sertifikat Vaksinasi Covid-19 Diganti Surat Dokter? Ini Kata Kemenkes

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi