Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foto Viral Pasien Isoman Jajan Bakso Keliling, Berikut Kronologinya

Baca di App
Lihat Foto
Twitter.com/@AREAJULID
Tangkapan layar akun twiitter @AREAJULID yang menunjukkan sejumlah pasien Covid-19 tengah menjalani isolasi mandiri di hotel namun memesan bakso dari pedagang bakso keliling.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Sebuah unggahan yang menampilkan sejumlah pasien Covid-19 isolasi mandiri sedang jajan bakso keliling, viral di media sosial. 

Peristiwa itu diketahui terjadi di sebuah hotel di kawasan Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Minggu (25/7/2021).

"Itu semua pasien Covid beli bakso abang2 keliling masalahnya. Itu abangnya tau gak kalo yg beli pasien covid semua," tulis keterangan di dalam foto yang diunggah oleh akun Twitter @hibooran.

Baca juga: Cek, Ini Syarat dan Kriteria Penerima BLT Subsidi Gaji Rp 1 Juta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Postingan tersebut telah di-retweet sebanyak 2.494 kali dan disukai 12.100 pengguna Twitter. 

Gambar tersebut juga diunggah akun @areajulid, pada 26 Juli 2021. 

Unggahan tersebut mendapat 3.127 retweet dan disukai 33.500 kali. 
Suka

Tampak dalam foto tersebut, pasien Covid-19 isoman dan penjual bakso hanya dipisahkan gerbang dengan jeruji berjarak.

Ada enam orang pasien dalam foto itu. Tiga di antaranya sedang duduk memakan bakso, sementara pasien lainnya menunggu bakso yang sedang disiapkan.

Baca juga: Pasien Covid-19 yang Isoman Bisa Jajan Bakso, Manajemen Hotel Akui Lalai

 

Kronologi

Setelah kejadian tersebut, penjual bakso yang bernama Misun (50) mengaku tak tahu bahwa orang yang mencegat dan membeli dagangannya merupakan pasien Covid-19 isolasi mandiri.

Menurut Misun, ia akan menolaknya jika tahu bahwa mereka merupakan pasien virus corona.

"Enggak tahu. Kalau tahu juga saya enggak mau," kata Misun, dalam sebuah video rekaman, dikutip dari pemberitaan Kompas.com, Rabu (28/7/2021).

Baca juga: Fakta Kasus Pasien Covid-19 Jajan Bakso Keliling: Pedagang Tak Tahu, Hotel Akui Lalai

Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta Barat Dedi Sumardi mengatakan, pasien-pasien tersebut tengah melakukan kegiatan olahraga dan berjemur.

"Kejadian tersebut diakui oleh pihak penanggung jawab sebagai kelalaian dalam hal pengawasan terhadap pasien OTG yang tengah melakukan aktifitas di lingkungan hotel," kata Dedi.

Pihaknya juga telah memberi peringatan kepada pengelola hotel untuk meningkatkan kewaspadaan serta mengoptimalkan tim Satgas Covid-19 internal. 

Penjual bakso dites PCR

Sementara itu, petugas Satpol PP Jakarta juga telah mendatangi kediaman Misun di Kedaung Kali Angke, Cengkareng, Jakarta Barat.

Petugas mengingatkan agar Misun lebih berhati-hati saat menjajakan dagangannya.

"Jadi untuk lain kali lihat-lihat dulu situasinya ya Pak, jadi layaninya mungkin dengan sendok plastik, dibungkus saja," kata seorang petugas Satpol PP.

Petugas kemudian membawa Misun ke Puskesmas Cengkareng untuk menjalani tes swab PCR pada Rabu.

Baca juga: Tukang Bakso yang Layani Pasien Covid-19 Saat Isoman di Hotel Jalani Swab PCR

 

Hasil tes yang keluar sehari kemudian menunjukkan bahwa Misun dipastikan negatif Covid-19.

"Hasil swab PCR Pak Misun pedagang bakso: Negatif," kata Kasatpol PP Jakarta Barat Tamo Sijabat saat dikonfirmasi, Kamis (29/7/2021).

Baca juga: Negatif, Hasil Tes PCR Tukang Bakso yang Layani Pasien Covid-19

Pihak hotel mengakui lalai mengawasi

Terkait viralnya foto tersebut, Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta Barat melakukan klarifikasi kepada pihak hotel, pada Selasa (27/7/2021).

"Kejadian tersebut diakui oleh pihak penanggung jawab sebagai kelalaian dalam hal pengawasan terhadap pasien OTG yang tengah melakukan aktifitas di lingkungan hotel," ungkap Dedi.

Berdasar klarifikasi yang didapatnya dari pihak hotel, Dedi mengungkapkan bahwa sesaat sebelum kejadian, pasien tengah melakukan kegiatan olahraga dan berjemur.

Tetapi di luar dugaan, para pasien membeli bakso dari pedagang bakso keliling dengan memanfaatkan celah di sela-sela pagar pintu keluar yang tidak tertutup.

Selain meminta klarifikasi, Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta Barat juga memberikan sanksi tertulis kepada pihak hotel.

 

Baca juga: Fakta Kasus Pasien Covid-19 Jajan Bakso Keliling: Pedagang Tak Tahu, Hotel Akui Lalai

(Sumber: Kompas.com Sonya Teresa Debora | Editor: Jessi Carina/Irfan Maullana/Sandro Gatra)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi