Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Akhir PPKM, Ini 5 Provinsi dengan Kasus Covid-19 Tertinggi

Baca di App
Lihat Foto
Kodim 1609/Buleleng
Penyelenggara sabung ayam di Buleleng Bali mendapat sanksi denda Rp 1 juta dan pakai Baju Hamzat dua jam
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com - Pemerintah terus mengevaluasi penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk menentukan langkah selanjutnya, apakah diperpanjang lagi atau tidak.

PPKM level 1-4 yang berlaku saat ini akan berakhir pada Senin (2/8/2021) besok.

Diberitakan Kompas.com, Minggu (1/8/2021), pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan penambahan 30.738 kasus baru Covid-19.

Dengan demikian, hingga hari ini, jumlah kasus Covid-19 di Tanah Air mencapai 3.440.396 kasus.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sementara, ada tambahan 39.446 pasien Covid-19 sembuh sehingga total pasien sembuh kini berjumlah 2.809.538 orang.

Angka kematian juga masih tinggi. Pada hari ini, dilaporkan 1.604 kasus kematian. Total pasien Covid-19 yang meninggal dunia yaitu 95.723 orang.

Di Indonesia, kasus aktif Covid-19 berjumlah 535.135 kasus.

Baca juga: UPDATE 1 Agustus: Tambah 2.701 Kasus Covid-19 di Jakarta, 15.884 Orang Kini Berjuang Sembuh

Menjelang akhir penerapan PPKM, provinsi mana saja yang mencatatkan kasus Covid-19 tertinggi?

Berikut ini 5 provinsi dengan kasus Covid-19 tertinggi di Indonesia per Minggu (1 Agustus 2021) dikutip dari laporan media harian Covid-19:

  1. DKI Jakarta: 817.354
  2. Jawa Barat: 611.795
  3. Jawa Tengah: 386.121
  4. Jawa Timur: 312.103
  5. Kalimantan Timur: 119.223

Sementara itu, 5 provinsi dengan penambahan kasus terbanyak adalah:

  1. Jawa Tengah: 4234
  2. Jawa Timur: 3671
  3. Jawa Barat: 2769
  4. DKI Jakarta: 2701
  5. Kalimantan Timur: 1716

Tren penurunan

Tren penurunan kasus di masa PPKM ini tergambar pada tabel kasus harian Covid-19 Worldometers.

Pada 28 Juli 2021, terdapat 47.791 kasus baru yang dilaporkan. Sehari setelahnya, kasus harian yang dilaporkan turun menjadi 43.479 kasus.

Setelah itu, pada 30 Juli 2021, dilaporkan 41.168 kasus baru. Kemudian, turun lagi sehari kemudian menjadi 37 284 kasus baru.

Pada Jumat (30/7/2021), Presiden Joko Widodo mengatakan, kasus harian memang mengalami penurunan.

"Dan saya lihat angka di wilayah-wilayah di Pulau Jawa mulai turun, tapi di luar Jawa gantian naik," kata Jokowi.

Sementara itu, menurut Epidemiolog dari Griffith University Australia Dicky Budiman, pelaksanaan PPKM kali ini masih jauh dari kata berhasil.

“Kalau berhasil banget belum,” kata dia seperti diberitakan Kompas.com, Minggu (1/8/2021).

Jika melihat dari sisi kasus terkonfimasi pada 3 juli 2021, Indonesia memiliki 85,07 kasus infeksi per 1 juta kasus.

Adapun, per 30 Juli adalah sebesar 151,44 kasus infeksi per 1 juta. Artinya, angka kasus Covid-19 di Indonesia, masih tinggi.

Pada 3 Juli 2021 rate produksi (angka reproduksi) pada 1,36. Sedangkan per 30 Juli 2021 rate produksi di angka 1,05.

Rate produksi memang menurun. Akan tetapi, hal tersebut tersebut tidak selaras dengan test positivity rate (perbandingan antara jumlah kasus positif Covid-19 dengan jumlah tes yang dilakukan).

Untuk angka kematian, pada 3 Juli 2021, adalah 1,72 per satu juta. Sementara, pada 30 Juli 2021, angka kematian sebanyak 6,12 per satu juta.

(Sumber: Kompas.com/Dian Erika Nugraheny, Nur Rohmi Aida, Tsarina Maharani | Editor: Bayu Galih, Sari Hardiyanto, Dani Prabowo)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi