Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ternyata Ini Alasan Kucing Suka Menjilati Kita

Baca di App
Lihat Foto
Unsplash/Hannah Oliver
Ilustrasi kucing mandi
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Ketika tidak sedang tidur dan makan, kucing sering bersantai di tempat favoritnya sembari menjilat-jilat seluruh tubuhnya.

Ritual kucing mandi ini bisa terjadi berkali-kali dalam sehari. Entah di pagi hari, siang, sore, atau pun malam hari.

Lidah kucing dilengkapi dengan pengecap yang berbentuk kasar seperti duri. Pengecap filiform pada lidah kucing ini terbuat dari keratin, zat yang sama yang juga membentuk kuku, rambut dan juga kulit kita.

Salah satu fungsi duri-duri pada lidah kucing ini adalah untuk mengangkat debu yang mengotori bulu-bulunya.

Nah duri pada lidahnya tersebut, terkadang mampir pula ke kulit kita. Sembari bermanja, kucing sering menjilati kulit kita, para pemiliknya. 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah kucing memandikan kita karena menganggap kita kotor?

Ini penjelasan dari studi yang sudah dilakukan mengenai hobi kucing menjilat-jilat kulit para pemiliknya.

Baca juga: 5 Hal yang Membuat Kucing Mudah Stres

1. Menganggap kita sebagai keluarganya

Induk kucing selalu memandikan anak-anaknya dengan sabar. Dengan menjilat tubuh anaknya satu per satu hingga seluruh tubuh anaknya terlihat bersih menurut takaran mereka.

Nah ketika kucing menjilati kulit kita, itu adalah tanda kasih yang sama. Yang tak beda dengan tanda kasih induk kucing kepada anak-anaknya, atau seekor kucing ke teman bermainnya yang juga selalu saling memandikan satu sama lain.

Menurut Reader's Digest, ketika seekor kucing sudah mau "memandikan" kita dengan lidah kasarnya, itu pertanda bahwa kucing telah menerima kita masuk ke dalam lingkaran keluarganya, bahwa kucing telah mencintai kita.

Kucing menunjukkan rasa cinta dengan beberapa cara. Mulai dari mendengkur, menggosok-gosokkan kepala dan bokongnya, atau dengan menjilat-jilat alias memandikan.

Baca juga: Kenali 9 Macam Gaya Tidur Kucing, Apa Saja Artinya?

2. Menghibur kita

Pernah memperhatikan bahwa ketika kita tengah sakit, bersedih atau stres, kucing akan melihat kita tanpa berkedip kemudian mendekati kita dan meringkuk di sekitar kita? Bahkan terkadang, kucing juga akan pelan-pelan menjilati kulit kita?

Menurut pengamat perilaku hewan, Dr. Sara Ochoa, perilaku kucing ini bermaksud untuk menghibur dan menenangkan kita.

Persis seperti ketika teman bermain mereka tengah sakit, mereka akan mendekati kucing tersebut kemudian menjilatinya pelan-pelan.

Kucing disebut sebagai binatang yang peka terhadap sakit atau perasaan sedih. Jadi ketika di sekitarnya ada manusia atau kucing lain yang jatuh sakit, mereka akan ikut berempati.

Baca juga: Apakah Kucing Pernah Memimpikan Kita? Ini Kata Pakar

3. Menandai wilayah dan kepemilikan

Selain dua tanda cinta di atas, alasan lain kucing menjilati kita bisa jadi karena mereka hanya ingin menandai wilayah dan kepemilikan mereka.

Dengan menjilati kita, kucing meninggalkan aroma tubuh mereka ke kulit kita. Ini seperti memberikan pernyataan tegas kepada kucing lain bahwa tubuh kita adalah milik mereka.

Baca juga: Alasan Ilmiah di Balik Perilaku Kucing yang Tampak Kejam

4. Mengajak bermain

Ketika kucing menjilati kita namun kemudian mengigit kita, bisa jadi itu tanda mereka tengah mengajak kita untuk bermain.

Namun bisa pula, gigitan kecil yang sampai di kulit kita adalah alarm bahwa mereka tengah tak ingin diganggu.

Kucing memang makhluk unik. Meski terkesan cuek dan tak peduli dengan lingkungan sekitar, tapi mereka tetap menyampaikan berbagai macam pesan dengan cara mereka sendiri.

Anda sebagai pemilik, harus jeli menelaah perilaku si anak bulu sehingga tak akan salah menangkap pesan yang tersampaikan.  

Baca juga: Mengajak Kucing Pindah Rumah? Ini Tipsnya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi