Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahu Vs Tempe, Mana yang Lebih Sehat?

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK/DANY KURNIAWAN
Ilustrasi tempe dan tahu bacem.
|
Editor: Muhamad Syahrial

KOMPAS.com - Tahu dan tempe sepertinya telah menjadi salah satu kuliner khas Indonesia.

Saking akrabnya dengan dua makanan tersebut, terdapat banyak jenis masakan Tanah Air yang memakai tahu atau tempe sebagai bahan dasarnya.

Seperti yang diketahui, tahu dan tempe bisa menjadi solusi untuk mendapatkan protein nabati yang murah, bergizi, namun lezat.

Meski sama-sama terbuat dari kacang kedelai dan menawarkan manfaat kesehatan yang serupa, namun kedua makanan ini memiliki rasa, tekstur, dan profil nutrisi yang berbeda.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahkan cara membuatnya pun berbeda. Saat membuat tahu, susu kedelai harus digumpalkan dan ditekan terlebih dahulu hingga berubah menjadi balok-balok putih padat.

Sementara itu, tempe dibuat dari kacang kedelai yang difermentasi dan dipadatkan. Tak hanya kedelai, biji-bijian lain juga bisa dijadikan bahan baku pembuatan tempe.

Baca juga: Daftar Makanan yang Dianjurkan dan Harus Dihindari Penderita Asam Urat

Tahu dan tempe bahkan bisa menjadi alternatif pengganti daging, karena kandungan gizi dan rasanya yang lezat meski diolah menjadi berbagai hidangan istimewa.

Kandungan nutrisi tahu dan tempe

Tahu dan tempe sama-sama mengandung berbagai macam nutrisi. 3 ons tahu mengandung 80 kalori, 8 gram protein, 2 gram karbohidrat, 2 gram serat, 5 gram lemak, kalsium, zat bsi, kalium, dan sodium.

Sedangkan 3 ons tempe mengandung 140 kalori, 16 gram protein, 10 gram karbohidrat, 7 gram serat, 5 gram lemak, kalsium, zat besi, kalium, dan sodium.

Dilansir dari Healthline melalui KOMPAS.com, ada beberapa perbedaan penting antara tahu dan tempe meski keduanya tampak memiliki kandungan nutrisi yang serupa.

Tahu lebih rendah protein dan menawarkan kalori dalam jumlah yang lebih sedikit dibandingkan tempe.

Akan tetapi, tahu mengandung zat besi dan kalium lebih tinggi dua kali lipat dibandingkan tempe.

Baca juga: Sumber Makanan yang Bisa Mendukung Tinggi Maksimal Anak

Sementara itu, karena terbuat dari kacang atau biji-bijian, tempe lebih kaya kalori, protein, dan serat dibandingkan tahu.

3 ons tempe memiliki 7 gram serat yang setara dengan 28 persen dari kebutuhan harian serat.

Manfaat tempe dan tahu

Selain mengandung nutrisi yang hampir sama, tahu dan tempe juga memberikan khasiat yang serupa.

Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Senin (2/8/2021), berikut ini adalah manfaat tahu dan tempe bagi kesehatan:

1. Mengurangi risiko kanker

Tak banyak orang tahu bahwa tahu dan tempe mampu mengurangi risiko kanker. Hal ini karena tahu dan tempe mengandung banyak fitoestrogen yang dikenal sebagai isoflavon.

3 ons tahu memiliki sekitar 17-21 mg isoflavon, sedangkan 3 ons tempe menawarkan 10-38 mg isoflavon.

Baca juga: 3 Pantangan Makanan Bagi Pasien Positif Covid-19 yang Alami Anosmia

2. Menyehatkan jantung

Tahu dan tempe sama-sama membantu menyehatkan jantung, karena kedua makanan ini mengandung nutrisi yang mampu menurunkan kadar trigliserida dan kolesterol.

Hal tersebut didukung sebuah penelitian yang mengaitkan penurunan risiko penyakit jantung dengan konsumsi kedelai dan efeknya terhadap kolesterol dan trigliserida.

Sumber: KOMPAS.com

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Sumber: Kompas.com
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi