Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Nasi Goreng Ini Hanya Rp 1.000, Warga Solo Antusias Membeli

Baca di App
Lihat Foto
Dok. TribunSolo.com/Fristin Intan Sulistyowati
Warga antre untuk membeli nasi goreng PPKM di Solo, Jawa Tengah, Selasa (10/8/2021).
|
Editor: Maya Citra Rosa

KOMPAS.com - Pengelola Bakmi Pak Met, Bambang Setiadji menjual nasi goreng dengan harga yang sangat murah, yaitu hanya Rp 1.000 per porsi.

Nasi goreng yang dijual di daerah Solo, Jawa Tengah ini merupakan bentuk aksi sosial dari berbagai pihak selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

"Jadi ini ide bersama Pondok Masyarakat Ekonomi Syariah, Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia cabang Surakarta, Aisyiah, dan Ikatan Cendikia Muslim," kata Bambang kepada TribunSolo.com mengutip Kompas.com, Selasa (10/8/2021).

Baca juga: Ada Nasi Goreng PPKM di Solo, Satu Porsi Rp 1.000

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bambang menyebutkan harga nasi goreng memang sengaja dibuat semurah mungkin untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi di Kota Solo.

Masyarkat antusias mengantre membeli nasi goreng, mereka mengantre dengan rapi sesuai dengan nomor kupon yang telah dibagikan.

Salah satu pembeli nasi goreng PPKM, Sri Rejeki mengaku mendapat informasi nasi goreng dengan harga murah ini dari grup di Whatsapp.

"Baru pertama kali ada yang jual kayak gini, murah lagi bikin kenyang," ujar Sri.

"Semoga semua saling membantu untuk masyarakat," pungkasnya.

Baca juga: Resep Nasi Goreng Teri Medan, Bikin untuk Makan Malam

Lokasi berjualan nasi goreng PPKM ini tepatberada di samping Bakmi Pak Met Jalan Veteran Nomor 255, Kratonan, Kecamatan Serengan, Kota Solo pada pukul 15.00 WIB.

Pembeli wajib antre dengan mengambil kupon dan mematuhi protokol kesehatan untuk membeli nasi goreng.

(Sumber: Kompas.com/food Editor Silvita Agmasari)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi