Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Kisah Atlet Jamaika Berterima Kasih kepada Relawan Olimpiade Tokyo yang Membayar Ongkos Taksinya

Baca di App
Lihat Foto
screenshoot
Atlet Jamaika Hansle Parchment memposting video di mana dia dapat terlihat menceritakan peristiwa hari dia memenangkan emas dan berterima kasih kepada seorang sukarelawan karena membantunya.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Hansle Parchment, pelari gawang asal Jamaica berterima kasih pada seorang perempuan yang membantunya saat tersesat dan membayarkan ongkos taksi ke lokasi pertandingan.

Parchment membagikan kisah itu di Instagram dalam video berdurasi 3 menit 31 detik yang diunggah Sabtu (7/8/2021).

Unggahan video tersebut viral di Instagram dan sudah ditayangkan sebanyak 1.233.777 kali hingga Sabtu (14/8/2021). 

Baca juga: Viral, Video Barter Emas di Pedalaman Papua, 1 Gram Dapat 1 GB Internet, Ini Ceritanya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersesat dan hampir terlambat

Ia berhasil menemukan sukarelawan Olimpiade Tokyo 2020, yang membantunya saat semifinal. Sukarelawan itu bernama Trijana.

Dalam video tersebut, Parchment mencari keberadaan Trijana. Setelah menemukannya, ia berterima kasih, memberinya jersey Olimpiade tim Jamaika dan mengembalikan uang yang telah dipinjamkannya untuk ongkos taksi.

“Kamu berperan penting dalam membuatku mencapai final hari itu,” kata Parchment pada Tiana.

Berkat bantuannya, Parchment berhasil datang ke babak semifinal tanpa terlambat dan akhirnya berhasil meraih medali emas.

Baca juga: Cara Bikin Twibbon dan Kumpulan Ucapan Peringatan Hari Pramuka 2021

Salah naik bus

Dikutip dari CNN (12/8/2021), Parchment menceritakan, kejadian itu bermula saat dirinya sedang dalam perjalanan ke babak semi final lari gawang 110 meter pad Olimpiade Tokyo.

Saat itu, semua mobil resmi Tokyo 2020 sudah dipesan dan ia pun memutuskan naik bus.

Sayangnya, bus yang ia naiki salah jurusan. Ia sedang mendengarkan musik sambil menaiki bus, sehingga tak menyadari bahwa ia salah menaiki bus.

Sampai akhirnya ia menyadari bahwa jalanan yang ia lalui terasa asing.

"Saya harus mencari cara lain. Saya mencoba untuk mendapatkan salah satu mobil bermerek untuk Olimpiade untuk membawa saya, tetapi orang-orang ini sangat ketat dan mengikuti aturan, dan saya harus memesan mobil dari sebelumnya untuk bisa pergi," kata Parchment dalam videonya.

Baca juga: Cara Mengatasi Jamur di Lemari Kayu atau Kabinet

Akhirnya, seorang relawan Olimpiade bernama Trijana membantunya. Trijana membantunya dan memberi ongkos taksi untuk membawa Parchment ke stadion.

"Saya melihat sukarelawan ini dan dia benar-benar memberi saya sejumlah uang untuk naik salah satu taksi. Dan itulah bagaimana saya bisa sampai ke trek pemanasan di stadion dan dengan waktu yang cukup untuk pemanasan. untuk bersaing," katanya dalam video yang direkam selama Olimpiade. 

Memberikan medali, jersey, dan ongkos taksi

Setelah memenangi medali emas, Hansle tak melupakan kebaikan relawan tersebut. 

Dia kemudian mencari relawan itu untuk berterima kasih. 

"Hey, Triyana, masih ingat aku," sapa Hansle saat bertemu untuk kedua kalinya. 

"Aku akan memberikan sesuatu, karena kamu sebagai penolong bisa sampai final hari itu," ujarnya melanjutkan. 

Dia lalu memberikan memberikan medali, jersey tim Jamaika, dan uang ganti ongkos tanksi. 

Mereka lalu berfoto. 

Parchment finis kedua di semifinal pada 4 Agustus, di belakang favorit Amerika Serikat Grant Holloway.

Finish di tempat kedua berarti dia maju tipis ke final, di mana dia menjadi lebih baik dengan mengklaim medali emas kejutan, kali ini mengalahkan Holloway dengan selisih seperdua puluh detik.

Baca juga: Sejarah Hari Pramuka 14 Agustus dan Link Download Logo Gerakan Pramuka

 

Dipuji Perdana Menteri

Tindakan kebaikan kecil sukarelawan itu dipuji oleh Perdana Menteri Jamaika, Andrew Holness, yang membagikan video itu di Twitter.

"Setiap orang Jamaika tahu bahwa rasa terima kasih adalah suatu keharusan. @ParchmentHansle menunjukkannya dengan sempurna di sini," kata Holness. 

Menteri Pariwisata Jamaika Edmund Bartlett mengatakan, akan menjamunya perempuan yang telah membantu atlet negara itu dengan menawarkan perjalanan ke Jamaika.

"Tidak mementingkan diri sendiri apa yang dia lakukan, orang tidak akan tahu apa hasilnya," kata Bartlett, diberitakan Jamaica Gleaner, Minggu (8/8/2021).

Bartlett mengatakan dia tergerak untuk mengundang wanita itu ke Jamaika, di mana dia akan dijamu oleh tim pelayanannya.

"Di mana pun dia berada, kami ingin membalas kebaikan yang ditunjukkan kepada salah satu dari kami sendiri," katanya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi