KOMPAS.com - Sebuah video bernarasi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa disebut memamerkan otot besarnya di hadapan tentara AS viral di media sosial.
Video itu dibagikan oleh sejumlah akun Facebook hingga menjadi viral di media sosial.
Dari konfirmasi Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi terkait hal tersebut tidak benar alias tidak sesuai dengan faktanya.
Narasi yang beredar
Salah satu akun Facebook yang membagikan video bernarasi demikian adalah akun VM pada Sabtu (14/8/2021).
Dia menuliskan keterangan bahwa sosok anggota TNI itu tak lain merupakan KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa.
Berikut narasi yang dituliskan:
"MANTAP JENDERAL. Penampilan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa, Berdampingan Dengan Seorang Tentara Amerika. Jenderal Andika Perkasa Memamerkan Otot Besarnya Dengan Tentara Amerika. Meski Tubuhnya Kalah Tinggi Dengan Tentara Amerika, Namun Tampak Otot-Otot Sang Jenderal Andika Lebih Besar Layaknya Binaragawan".
Pada video berdurasi 29 detik yang dibagikan, tertulis keterangan "Kasad VS US Army".
Konfirmasi Kompas.com
Tim Cek Fakta Kompas.com menghubungi Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen TNI Tatang Subarna untuk mencari tahu kebenaran dari informasi itu.
Ia menegaskan, sosok anggota TNI yang unjuk otot dengan tentara AS tersebut bukanlah KSAD Jenderal Andika Perkasa.
"Yang viral itu bukan Bapak KSAD (Jenderal Andika Perkasa), tetapi instruktur fitnes atas nama Serma Atang," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Minggu (15/8/2021).
Tatang menjelaskan, video itu diambil saat kegiatan "Sport and Culture Day", menjelang akhir latihan bersama Garuda Shield-15.
"(Sport and Culture Day) olah raga dan hiburan bersama ya," lanjut dia.
Diberitakan Kompas.com, 26 Juli 2021, TNI Angkatan Darat dan Angkatan Darat Amerika Serikat atau US Army menggelar latihan gabungan "Garuda Shield" ke-15 2021.
Latihan bersama ini berlangsung di tiga lokasi berbeda, yakni daerah latihan (rahlat) Baturaja, Makalisung, dan Amborawang pada 1-14 Agustus 2021.
Adapun materi latihan meliputi staff exercise, field training exercise (FTX), live fire exercise (LFX), aviation, dan medical exercise (medex).
Selain itu, dua program latihan yang akan digabungkan, yakni joint combined exchange training (JCET) dan Garuda Airborne.
Latihan terbesar sepanjang sejarah kerja sama militer Indonesia dan AS ini melibatkan 2.161 prajurit TNI AD dan 1.547 personel US Army.
Kesimpulan
Klaim KSAD Jenderal Andika Perkasa memamerkan otot besarnya di hadapan tentara AS adalah hoaks atau tidak benar.
Faktanya, pria pada video itu bernama Atang, prajurit TNI AD berpangkat Serma atau Sersan Mayor.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.