KOMPAS.com - Penerima bantuan sosial dari Kementerian Sosial dapat mengecek data diri apakah terdaftar sebagai penerima bantuan di "Aplikasi Cek Bansos".
Selain cek penerima, masyarakat juga dapat melakukan usulan hingga sanggah soal bansos.
Berita soal cara cek penerima bansos lewat aplikasi ini menjadi yang paling banyak mendapat perhatian pembaca.
Selain berita tersebut, ada juga perihal fenomena langka hujan di Greenland, fakta terbaru kasus pembunuhan di Subang, kapan Covid-19 menjadi endemi, dan fenomena langka Blue Moon atau Bulan Biru.
Selengkapnya, berikut berita Populer Tren sepanjang Sabtu (21/8/2021) hingga Minggu (22/8/2021):
1. Cara cek penerima bansos Kemensos
Untuk mengecek, apakah terdaftar sebagai penerima bansos atau tidak, masyarakat bisa menggunakan menu Cek Bansos yang terdapat pada Aplikasi Cek Bansos.
Sebelumnya, jangan lupa unduh aplikasi melalui PlayStore.
Lalu melakukan registrasi.
Selengkapnya dapat disimak di sini:
Cara Cek Penerima Bansos Kemensos Lewat Aplikasi Terbaru
2. Dampak hujan deras di Greenland
Wilayah Greenland diguyur hujan air dengan deras dan ini menjadi fenomena langka sejak peristiwa serupa terjadi pada tahun 1950.
Selain itu, suhu di kawasan itu naik di atas titik beku untuk ketiga kalinya dalam kurun waktu kurang dari satu dekade.
Fenomena hujan ekstrem di daerah beku itu disebabkan udara hangat menerjang Greenland dan mengakibatkan 7 miliar ton air terbuang ke lapisan es.
Apa dampak dari kejadian ini, simak penjelasannya di sini:
Fenomena Langka, Hujan Deras di Greenland, Apa Dampaknya bagi Manusia?
3. Fakta kasus pembunuhan di Subang
Kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat, dengan korban ibu dan anak menjadi sorotan dan perhatian khalayak luas.
Korban Tuti Suhartini (55) dan anaknya Amalia Mustika Ratu (23) ditemukan oleh Yosef, suami Tuti, di dalam bagasi mobil Alphard yang diparkir di garasi rumah, pada Rabu (18/8/2021).
Kasus pembunuhan ibu dan anak ini masih terus diselidiki oleh kepolisian.
Selengkapnya terkait peristiwa tersebut dapat disimak di sini:
5 Fakta Kasus Pembunuhan di Subang, Barang Bukti hingga Dugaan Pelaku
4. Kapan Covid-19 jadi endemi?
Pandemi virus corona yang saat ini jadi pandemi dunia, bakal berubah statusnya menjadi endemi.
Prediksi itu disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers sebagaimana dilansir Kompas Nasional, Kamis (19/8/2021).
Menurut Wiku, pandemi akan berubah menjadi endemi jika situasinya sudah terkendali. Ia menggambarkan endemi sebagai sebuah situasi ketika kondisi kasus lebih terkendali.
Penjelasan selengkapnya bisa disimak di sini:
Kapan Covid-19 Jadi Penyakit Endemi, dan Apa Artinya Endemi?
5. Fenomena bulan biru
Lembaga Antariksa dan Penerbangan Nasional (Lapan) menyebutkan, pada Minggu (22/8/2021), akan ada fenomena antariksa bernama Bulan Biru atau Blue Moon.
Fenomena ini dapat disaksikan dengan mata telanjang atau tanpa alat bantu, sejak petang hari di seluruh wilayah Indonesia.
Peneliti Pusat Sains dan Antariksa Lapan, Andi Pangerang mengatakan, Bulan Biru merupakan Bulan purnama ketiga dari salah satu musim astronomis yang di dalamnya terjadi empat kali Bulan purnama, atau dikenal dengan Bulan Biru Musiman.
"Purnama pada 22 Agustus termasuk dalam Bulan Biru Musiman," ujar Andi saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (21/8/2021).
Selengkapnya dapat disimak di sini:
Besok Ada Fenomena Langka Bulan Biru, Ini Wilayah yang Bisa Melihat dan Caranya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.