KOMPAS.com - Semua bahan pangan pasti memiliki masa kedaluwarsa, termasuk bumbu-bumbu dapur atau rempah-rempah Anda.
Bumbu dapur seperti merica, kayu manis, kunyit, kemiri, pala, dan lada, meski tersaji dalam bentuk bubuk atau bijian yang kering tanpa dicemari kelembaban, semuanya tetap memiliki batas usia pakai.
Lazimnya, bumbu dapur kering ini bertahan hingga tiga tahun pemakaian. Setelah lewat tiga tahun, bumbu dapur menurun kualitasnya dengan cepat.
Bumbu yang sudah kedaluwarsa ini tak mungkin meracuni tubuh dan membahayakan kesehatan Anda.
Ia hanya akan menurun kemampuannya dalam menyedapkan masakan dan membuat sajian Anda jadi kurang bercitarasa.
Meski begitu, jangan lantas membuang begitu saja bumbu-bumbu dapur kering Anda. Ada tiga cara daur ulang bumbu dapur yang bisa Anda lakukan.
Baca juga: 5 Manfaat Kunyit Jika Kita Mengonsumsinya Setiap Hari
Daur ulang bumbu dapur
Dilansir dari Real Simple, ini adalah tiga cara daur ulang bumbu dapur yang sudah lewat masa kedaluwarsanya:
1. Ubahlah menjadi potpourri
Nah bumbu-bumbu herbal Anda, bisa Anda ubah menjadi potpourri yang mengharumkan seantero dapur Anda.
Caranya, kumpulkan bumbu dapur seperti basil, oregano, kayu manis, jahe dan berbagai bahan herbal lainnya yang menguarkan aroma wangi.
Letakkan dalam sebuah panci, beri air, dan didihkan pelan-pelan di atas api kecil. Uap air yang ada akan mengudara dan mengharumkan seluruh ruangan di dalam rumah Anda.
Baca juga: Cara Membuat Teh Jahe dan Manfaatnya Buat Kesehatan
2. Campurkan ke dalam bahan sabun rumahan
Cara daur ulang kedua adalah mencampurkan bumbu-bumbu dapur yang beraroma wangi ke dalam bahan pembuatan sabun rumahan Anda.
Jahe, kayumanis, kulit jeruk, adalah bumbu dapur yang bisa membuat sabun Anda beraroma lebih menggoda.
3. Gunakan sebagai parfum ruangan
Daripada dibuang, letakkanlah mereka ke dalam kantung teh Anda dan gantungkan kantung teh di pojok-pojok ruangan rumah Anda yang lembab dan berbau apek, seperti garasi dan dapur.
Bumbu dapur kedaluwarsa ini bisa menghiasi rumah Anda dengan aroma-aroma rempah yang wangi, yang mampu menutup bau jamur atau kelembaban.
Agar Anda tak perlu terlalu sering membuang atau mendaur ulang bumbu dapur kedaluwarsa, ada baiknya membeli bumbu rempah dalam takaran terbatas saja, disesuaikan dengan kebutuhan.
Seperti kayu manis misalnya, belilah dalam takaran kecil saja karena kayu manis bukan bumbu rempah utama yang biasa digunakan untuk menyedapkan menu-menu harian.
Baca juga: 5 Bumbu Dapur Ini Bisa Digunakan untuk Mengusir Tikus
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.