Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] SMS Bantuan Subsidi Rp 189 Juta dari Pertamina

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo
Ilustrasi Hoaks
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com - Beredar informasi di media sosial Facebook yang menyebutkan bahwa PT Pertamina memberikan bantuan subsidi Rp 189 juta kepada masyarakat.

Informasi tersebut beredar dalam bentuk tangkapan layar SMS, yang menyebutkan bahwa bantuan subsidi bisa diperoleh dengan mengunjungi tautan yang disertakan dalam SMS itu.

Berdasarkan konfirmasi Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi yang menyebutkan bahwa Pertamina memberikan bantuan subsidi Rp 189 juta adalah tidak benar alias hoaks.

Informasi seperti ini juga pernah beredar beberapa waktu lalu dengan nominal berbeda.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masyarakat diimbau untuk waspada dan tidak tertipu dengan tawaran semacam ini yang tidak bersumber dari saluran resmi.

Narasi yang beredar

Informasi bantuan subsidi Rp 189 juta dari Pertamina dibagikan di Facebook oleh akun ini pada 4 September 2021 dan akun ini pada 2 September 2021.

Dalam unggahan 4 September 2021, disertakan narasi sebagai berikut:

"Kalo rezki tidak ke mana,,,pagi2 sdh dapat 189 juta,,, kira2 cocoknya buat apa uang sebanyak ini,,,".

Pengunggah membagikan tangkapan layar pesan yang diterimanya. Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta, pesan seperti ini juga diterima oleh sejumlah pengguna Facebook yang lain yang membagikannya melalui unggahan mereka.

Berikut tangkapan layar dari unggahan tersebut:

Lihat Foto
Screenshot
Tangkapan layar hoax SMS bantuan subsidi Pertamina Rp 189 juta
Konfirmasi Kompas.com

Untuk memverifikasi informasi tersebut, Tim Cek Fakta Kompas.com menghubungi Penjabat sementara Senior Vice President Corporate Communication and Investor Relations Pertamina, Fajriyah Usman.

Fajriyah menegaskan, SMS yang menyebutkan bahwa Pertamina membagikan bantuan subisidi Rp 189 juta adalah tidak benar.

"Kami tegaskan bahwa SMS pengumuman subsidi Pertamina Rp 189 juta adalah hoaks dan penipuan," kata Fajriyah saat dihubungi Kompas.com, Senin (6/9/2021).

Fajriyah mengatakan, informasi tersebut bukan bersumber dari saluran resmi perusahaan, dan tidak dapat dipertanggungjawabkan.

"Untuk itu, Pertamina meminta masyarakat untuk lebih hati-hati terhadap kemungkinan adanya motif penipuan dalam informasi tersebut yang mengatasnamakan Pertamina," kata Fajriyah.

Ia mengatakan, masyarakat yang mendapatkan informasi tersebut dapat melaporkan ke Call Center 135.

Fajriyah menambahkan, informasi resmi untuk pelanggan Pertamina hanya dipublikasikan di laman mypertamina.id.

Perlu diketahui, pertengahan Agustus lalu juga sempat beredar informasi hoaks bantuan Pertamina dengan nominal berbeda, yaitu Rp 150 juta.

Informasi semacam ini diduga untuk mengelabui penerima pesan, dengan mentransfer sejumlah uang untuk menebus bantuan tersebut. Masyarakat diingatkan untuk terus waspada dan memverifikasi informasi yang tidak berasal dari sumber resmi.

Kesimpulan

Berdasarkan konfirmasi Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi yang menyebutkan bahwa Pertamina membagikan bantuan subsidi Rp 189 juta adalah tidak benar alias hoaks.

Pertamina menegaskan bahwa informasi tersebut bukan bersumber dari saluran resmi perusahaan, dan tidak dapat dipertanggungjawabkan.

Pertamina juga meminta masyarakat untuk lebih hati-hati terhadap kemungkinan adanya motif penipuan dalam informasi tersebut, yang mengatasnamakan Pertamina.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi