Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Anies Baswedan Kecemplung Got, Akhirnya "Nyeker" karena Sandalnya Putus

Baca di App
Lihat Foto
Istimewa
Detik-detik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kecempl got di Koja, Jakarta Utara, Sabtu (12/9/2021)
|
Editor: Maya Citra Rosa

KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bercerita mengenai kejadian saat dirinya tercemplung got saat meninjau vaksinasi Covid-19 di Kelurahan Koja, Jakarta Utara, Sabtu (11/9/2021).

Anies mengunggah video dengan caption melalui akun resmi instagramnya @aniesbaswedan.

Ia bercerita nasib apesnya hari itu setelah tercemplung ke got, kemudian mengganti sepatu basahnya dengan sandal jepit.

Namun setelah dipakai, sandalnya justru putus, akhirnya melanjutkan berjalan kaki tanpa alas sampai ke mobil.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Lagi jalan kaki kecebur di got, terus ganti sandal jepit. Eh tidak lama, jepit sandalnya keinjek terus putus. Jalan terus. Nyeker sampe ke mobil, barulah dapat sepatu pinjaman :)," tulis Anies.

Cerita tercemplung got juga dia unggah pada Minggu (12/9/2021) pagi.

Baca juga: Saat Anies Cerita Kecemplung Got lalu Nyeker karena Sandal Jepitnya Putus...

Anies mengunggah sebuah video yang menunjukkan dirinya sedang bermain ikan koi peliharaannya di pinggir kolam.

Dalam video tersebut, Anies menyebutkan untuk berhati-hati agar tidak tercemplung dua hari berturut-turut setelah Sabtu kemarin kakinya tercemplung di got.

"Kalau main ikan begini di tepi kolam harus ekstra hati-hati biar enggak kecemplung dua hari berturut-turut," kata dia.

Anies juga berpesan agar masyarakat memerhatikan langkah saat berjalan di tepi selokan, hindari peristiwa yang dia alami kemarin.

"Kalau teman-teman juga kalau jalan hati-hati biar enggak kecemplung (got)," tutur dia.

(Sumber: Kompas.com Penulis Singgih Wiryono | Editor Nursita Sari)

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi