KOMPAS.com - Nyamuk bukan hanya bisa membuat gatal di area kulit yang digigitnya, tetapi nyamuk tertentu dapat membawa penyakit berbahaya bagi manusia.
Selain itu, nyamuk pun kerap mengganggu dengan mendengung di dekat telinga. Oleh sebab itu, banyak orang ingin membasmi nyamuk di dalam rumah.
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk membasmi nyamuk di rumah, termasuk menggunakan obat atau lotion anti nyamuk.
Akan tetapi, penggunaan obat atau lotion anti nyamuk yang mengandung bahan kimia dapat berbahaya jika digunakan setiap hari, apalagi bila ada anak atau hewan peliharaan di rumah.
Ketimbang mencoba hal itu, lebih baik gunakan cara mengusir nyamuk yang lebih alami, yakni dengan menanam tanaman pengusir nyamuk.
Dilansir dari DIY & Crafts melalui KOMPAS.com, berikut ini 9 tanaman pembasmi nyamuk di dalam rumah.
Baca juga: 5 Cara Membasmi Tikus di Rumah Tanpa Membunuhnya
1. Sereh atau serai
Selain dapat menambah citarasa masakan, sereh atau serai ternyata juga bisa mengusir nyamuk dari rumah. Tanaman yang dikenal juga dengan sebutan Citronella ini sering digunakan sebagai bahan larutan penyemprot nyamuk.
Sereh memiliki aroma khas yang segar dan kuat, namun tak disukai oleh nyamuk. Oleh sebab itu, letakkan tanaman sereh di luar dan dalam ruangan agar tak ada lagi nyamuk yang masuk ke dalam rumah.
2. Lavender
Tanaman pembasmi nyamuk selanjutnya adalah lavender. Sama seperti sereh, lavender pun sering dijadikan bahan larutan pengusir nyamuk.
Lavender memiliki aroma yang menenangkan bagi manusia, tetapi tidak untuk nyamuk. Aroma khas yang kuat dari tanaman lavender mampu mencegah nyamuk masuk ke dalam rumah.
Cara merawatnya pun sangat mudah, lavender tahan terhadap kekeringan dan dapat tumbuh dengan baik di tempat dengan sinar matahari penuh dan drainase yang cukup.
Baca juga: Ilmuwan China Gunakan Teknologi Nuklir untuk Membasmi Nyamuk
3. Marigold
Marigold atau Tagetes erecta memiliki warna cerah dan bentuk yang cantik. Selain bisa menghiasi rumah, tanaman ini juga dapat diandalkan untuk mengusir nyamuk di rumah.
Selain dapat mengusir nyamuk, tanaman marigold juga bisa mengusir hama lain yang ada di sekitar rumah.
Merawat tanaman ini pun sangat mudah, sebab marigold bisa tumbuh dengan baik di dalam pot atau berdampingan dengan tanaman lain di kebun.
4. Bawang putih
Menanam bawang putih merupakan salah satu cara untuk mengusir nyamuk yang mencoba masuk ke dalam rumah.
Tanam bawang putih di dalam pot maupun langsung di tanah. Selain bisa mengusir nyamuk, bawang putih juga bisa dipanen untuk memenuhi kebutuhan dapur.
Baca juga: Mengapa Nyamuk Lebih Doyan Menggigit Orang Tertentu? Ini Sebabnya
5. Sage
Sage merupakan tanaman herbal asli yang berasal dari pantai utara Mediterania. Daun sage sering dipakai sebagai obat.
Sage dapat ditanam di sekitar halaman rumah untuk mengusir nyamuk atau coba buat larutan penyemprot nyamuk dengan bahan daun Sage kering.
6. Catnip
Bunga catnip juga bisa mencegah nyamuk dan hama lain masuk ke dalam rumah. Aromanya yang kuat dan khas sangat tidak disukai oleh nyamuk.
Akan tetapi, pastikan tempat menanam catnip jauh dari jangkauan kucing, sebab hewan berbulu ini dapat menjadi lebih aktif setelah mengonsumsi atau menghirup aroma daun tersebut.
7. Basil atau kemangi
Selain bisa diolah sebagai masakan atau lalapan, kemangi ternyata ampuh mengusir nyamuk dan lalat.
Tanam kemangi di pot atau disemai langsung di kebun. Kemangi bisa tumbuh subur di tempat yang lembap, banyak sinar matahari, dan memiliki sistem drainase yang baik.
Baca juga: Nyamuk Lebih Tertarik pada Orang dengan Golongan Darah O? Ini Penjelasannya
8. Rosemary
Rosemary memiliki aroma unik yang mudah disukai manusia, namun sangat dibenci oleh nyamuk.
Meskipun Rosemary tumbuh paling baik di iklim yang panas dan kering, namun tanaman ini tetap bisa hidup di kondisi lain.
9. Mint
Daun mint efektif mengusir nyamuk dan serangga lainnya. Masukkan mint ke dalam diffuser atau dengan membuat larutan penyemprot.
Tanam mint di sekitar rumah untuk mencegah nyamuk dan serangga lainnya masuk ke dalam hunian.
(Penulis: Dian Reinis Kumampung | Editor: Sakina Rakhma Diah Setiawan)
Sumber: KOMPAS.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.