Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Perwakilan Korsel, Ini Isi Pidato BTS di UNGA PBB

Baca di App
Lihat Foto
YouTube United Nations
BTS di Gedung Majelis Umum PBB
Penulis: Mela Arnani
|
Editor: Rendika Ferri Kurniawan

KOMPAS.com - Grup K-pop BTS menyampaikan pidato di Majelis Umum PBB ke-76 atau United Nations General Assembly (UNGA) yang terselenggara di New York, AS.

Ketujuh anggota BTS menyampaikan pidato dalam bahasa Korea, membahas beberapa hal dari sudut pandang generasi muda di depan para pemimpin negara.

Para anggota grup yang sedang hits ini naik ke podium setelah pidato dari Presiden Korea Selatan Moon Jae-in.

Apa saja yang disampaikan oleh BTS di UNGA atau sidang umum PBB ke-76?

Baca juga: Fakta-fakta Tugu Sepatu: Dibangun Apik, Jadi Korban Vandalisme, Kini Dibongkar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1. Kesusahan akibat pandemi

Pemimpin BTS RM menggambarkan, kerugian dan peluang yang hilang, akibat pandemi Covid-19.

"Saya pernah mendengar orang-orang di usia remaja dan 20-an disebut sebagai generasi yang hilang akibat Covid-19, mereka tersesat saat membutuhkan peluang yang paling beragam dan harus mencoba hal-hal baru," ujar RM, dilansir dari Kontan.

“Tapi, saya pikir, itu berlebihan untuk mengatakan mereka tersesat hanya karena jalan yang mereka lalui tidak dapat dilihat oleh mata orang dewasa,” lanjut RM.

Baca juga: PPKM Diperpanjang hingga 4 Oktober, Ini Penyesuaian Aturan Terbaru

2. Belajar banyak hal baru di tengah keterbatasan

Sedangkan, anggota BTS Jimin menunjuk, ke gambar-gambar yang disebut dibagikan anak-anak muda di seluruh dunia.

Gambar tersebut memperlihatkan anak-anak belajar banyak hal baru, menjalani hidup lebih sehat, dan melanjutkan persahabatan secara online.

"Mereka tidak terlihat tersesat. Mereka terlihat seperti menemukan keberanian baru dan menghadapi tantangan baru," ujar Jin.

Jin menyebut generasi muda sebagai “welcome generation” daripada “lost generation”.

“Bukan takut akan perubahan, generasi ini mengatakan selamat datang dan terus maju,” ucap dia.

Baca juga: Tutup Usia, Berikut Profil JE Sahetapy

3. Tidak menyerah dengan keadaan

Anggota BTS yang lain, V menyampaikan untuk tidak begitu saja menyerah dan tetap semangat.

“Kami harap kamu tidak akan berpikir masa depan kita sebagai kegelapan yang suram,” tutur V dilansir dari pemberitaan sebelumnya.

“Masih ada banyak halaman tersisa dalam cerita ini, jadi saya berharap kita tidak seharusnya berbicara seperti akhirnya seolah-olah telah ditulis,” jelas dia.

Baca juga: Cara Mencairkan BLT UMKM di Bank Tanpa Antre

4. Terus melangkah hadapi ketidakpastian

BTS memaparkan, bagaimana mereka di awal pandemi corona merasa bingung, ditambah masa depan yang tidak jelas.

Wisuda dan acara kelulusan dibatalkan, termasuk konser-konsernya.

Namun, kelompok ini tetap memilih terus melangkah dan melanjutkan hidup.

“Ini adalah waktu bagi kita untuk berduka, untuk hal-hal yang diambil Covid-19 dari kita. Sedikit banyak itu juga waktu yang mengajarkan kita untuk menghargai setiap momen yang selalu dianggap remeh,” kata Suga.

Baca juga: Indihome Alami Ganggguan, Apakah Konsumen Bisa Dapat Kompensasi?

5. Soroti perubahan iklim

Isu tentang perubahan iklim juga disinggung oleh anggota BTS J-Hope.

Menurut dia, saat manusia sibuk melihat perubahan dalam hidup, sebenarnya ada perubahan yang tak disadari, yaitu alam dan bumi.

“Kita mungkin semua setuju bahwa perubahan iklim merupakan masalah mendesak yang harus ditangani, tapi ini tidak mudah untuk menyepakati apa yang diyakini sebagai tindakan terbaik,” tutur J-Hope.

6. Percaya pada harapan

Namjoon berpesan, agar terus mempercayai harapan, bahkan saat hal yang tak terduga terjadi.

“Jika kita percaya pada kemungkinan dan harapan, bahkan ketika hal yang tidak terduga terjadi, kita tidak akan kehilangan arah, tapi menemukan arah yang baru,” ujar dia.

Sementara itu menurut Suga, akan ada pilihan yang dibuat tak sempurna, tapi tak berarti tidak bisa melakukan apapun.

Sedangkan RM menyampaikan setiap pilihan merupakan awal perubahan.

“Percaya bahwa setiap pilihan yang kami buat adalah awal dari perubahan, bukan akhir,” ujar dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi