Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Hama Pohon Mangga dan Cara Membasminya

Baca di App
Lihat Foto
Unsplash/Rajendra Biswal
Kenali empat hama yang sering menyerang pohon mangga dan membuat pohon gagal berbuah.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Hama pohon mangga bisa membuat pohon gagal berbuah. Meski sebenarnya, pohon mangga sendiri adalah tanaman yang mudah ditanam dan dirawat.

Ada beberapa hama yang sering menyerang pohon mangga. Pohon yang bernama Latin Mangifera indica ini mulai keluar buahnya ketika sudah menginjak usia tiga tahun.

Dilansir dari Gardening Know How, pohon mangga akan tumbuh subur di iklim tropis. Agar bisa berbuah lebat, tanam mangga di tanah yang terkena sinar matahari dan di area yang tak terlalu tandus.

Untuk mencegah mangga kekeringan, Anda sebaiknya menyirami tanaman ini secara rutin.

Ketika akan menyirami, cek kondisi tanah yang ada. Jika tanah sudah kering hingga dua inci di atas permukaan tanah, maka sudah saatnya mangga diberi air.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: 5 Penyebab Tanaman Cabai Layu

Mengenal hama pohon mangga

Ada beberapa jenis hama pohon mangga yang biasa menyerang pohon berdaun lebat ini.

Serangan hama pada pohon mangga bisa menganggu keluarnya buah mangga. Pohon bisa gagal berbuah, atau buahnya keluar namun tidak dalam kondisi bagus. 

Berikut ini 4 jenis hama yang biasa menyerang pohon mangga:

1. Hama penggerek batang

Hama penggerek batang yang menyerang pohon mangga adalah sejenis kumbang berwarna hitam dengan antena panjang dari famili Cerambycidae.

Larva yang sudah menempel di bagian daun dan batang akan membesar dan merusak seluruh bagian tanaman.

Dinamakan hama penggerek batang karena hama ini selalu merusak batang pohon mangga.

Tanda kemunculan hama ini adalah adanya lubang di batang mangga dengan sisa serbuk kayu seperti serbuk gergaji di permukaan batang.

Jika sudah dihinggapi hama ini, lama-kelamaan batang akan mati, rapuh, kemudian patah.

Baca juga: 9 Tanaman Pembasmi Nyamuk di Dalam Rumah

2. Kutu putih

Hama kutu putih bisa menyerang berbagai jenis tanaman, baik cabai maupun mangga. Kutu putih pada mangga akan menghisap nutrisi tanaman yang ada pada daun.

Yang paling sering menempel pada pohon mangga adalah kutu putih yang berupa serangga berkoloni yang menempel pada permukaan daun.

Karena tanaman jadi kurang nutrisi, maka tanaman jadi susah berbuah.

3. Lalat buah

Sesuai namanya, hama pohon mangga yang satu ini hanya menyerang bagian buah yang ada dalam sebuah pohon.

Ketika buah mangga sudah matang dan menguarkan aroma wangi, lalat buah bisa datang dan mengerumuni buah mangga yang ada.

Selain menghisap cairan buah, lalat akan menusuk kulit buah mangga dan meninggalkan telur atau larvanya di sana. Telur ini kemudian akan menetas menjadi ulat.

4. Wereng mangga

Wereng mangga bisa membuat pohon mangga gagal berbuah. Karena wereng datang untuk menghisap cairan bunga yang baru mekar, sehingga bunga akan kering dan mati.

Wereng ini juga senang bertengger di bagian daun dan batang dan meninggalkan senyawa bercita rasa manis.

Senyawa ini lah yang akan mengundang hama berikutnya, yaitu si semut api yang akan menghabiskan kuncup-kuncup bunga dan daun.

Baca juga: Jangan Diletakkan Dekat Jendela, Tanaman Ini Mengundang Semut

Cara membasmi hama pohon mangga

Menghimpun data dari Homeguides, untuk mengusir hama pohon mangga Anda bisa menyemprotnya dengan cairan pestisida yang terbuat dari bahan kimia.

Atau, Anda bisa menyemprotnya dengan pestisida alami yang aman untuk manusia. Bahan pestisida alami ini hanyalah sabun pencuci piring, minyak sayur, dan sebotol air bersih.

Campurkan ketiga bahan di atas dalam botol semprot, dan gunakan untuk menyemprot area pohon yang diserang hama pohon mangga.

Jika yang datang adalah hama semut api, Anda bisa menambahkan bubuk lada atau bubuk cabai ke larutan pestisida Anda. Panas dari cabai bisa membunuh hama pohon mangga yang kuat seperti semut api.

Baca juga: Hati-hati, Tanaman Ini Bisa Menarik Perhatian Ular

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi