Cara Mengatasi Jerawat pada Kucing

KOMPAS.com - Kucing ternyata juga bisa berjerawat. Layaknya jerawat pada manusia, jerawat kucing ini juga menimbulkan sensasi nyeri.

Lantas apa tanda ketika kucing tengah berjerawat?

Jika tengah terganggu jerawat, kucing biasanya menolak untuk dielus kepalanya terutama bagian sekitar dagunya.

Di area inilah, jerawat kucing sering tumbuh. Sehingga membuat kucing mendongak atau melengos ketika kita mencoba mengelus bagian tersebut.

Jerawat pada kucing tak sering terjadi layaknya jerawat pada manusia. Ketika terjadi, Anda harus mencari tahu apa penyebabnya agar gangguan kulit ini tak terulang.

Baca juga: Ribuan Tahun yang Lalu Kucing Tak Mengeong, Ini Sebabnya

Penyebab jerawat pada kucing

Menurut Melissa Hall, konsultan dari Animal Dermatology Clinic Amerika Serikat, jerawat bisa menyerang ras kucing apapun dan dari rentang usia berapa pun.

"Jerawat akan mudah terdeteksi pada kucing dengan ras bulu yang tidak terlalu tebal," ujarnya seperti dilansir dari Daily Paws.    

Berikut ini adalah beberapa penyebab jerawat kucing:

• Alergi pada makanan dan kondisi lingkungan tertentu.
• Stres karena pindah rumah atau ganti pemilik.
• Kesalahan dalam memandikan dan merawat bulu-bulunya.
• Salah memilih produk sampo.
• Infeksi bakteri yang berasal dari lingkungan yang kurang bersih.
• Infeksi virus yang menganggu saluran pernapasan kucing.
• Produksi sebum berlebihan yang akhirnya menyumbat pori.

Selain sebab di atas, infeksi cacing juga bisa menimbulkan jerawat pada dagu kucing. Penyebab lainnya juga bisa berupa infeksi karena kutu serta penyakit autoimun. 

Baca juga: 4 Alasan Mengapa Kucing Suka Bersembunyi di Tempat Gelap

Cara mengatasi jerawat pada kucing

Ketika kucing berjerawat, jangan pernah sekali-kali memecah jerawat tersebut. Karena bakteri bisa dengan mudah berpindah kemana-mana.

Untuk mengobatinya, Anda bisa menggunakan obat jerawat atau benzoil peroksida yang khusus untuk kucing.

Jika jerawat cukup banyak, segera bawa kucing Anda ke dokter hewan untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Jika terjadi infeksi bakteri, dokter akan memberikan obat-obatan antibiotik untuk mengobati jerawat dari dalam.

Sebagai upaya pencegahan agar jerawat tak muncul kembali, Anda bisa melakukan langkah berikut ini:

• Mengganti mangkuk makanan yang terbuat dari plastik dengan mangkuk dari besi atau kaca. Karena mangkuk plastik rawan pecah dan menjadi sarang bakteri.
• Cuci mangkuk makanan kucing rutin dengan menggunakan air hangat dan sabun agar tak ada bakteri yang menempel di dagu kucing ketika kucing makan.
• Untuk kucing berbulu tipis, lap kulitnya dua hari sekali menggunakan sabun medis untuk menghilangkan kelebihan sebum dan sel-sel kulit mati.

Baca juga: Melatih Kucing agar Tidak Lagi Hobi Menggaruk Furnitur