Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar 10 Daerah dengan Kesembuhan Covid-19 Tertinggi

Baca di App
Lihat Foto
dok Dinkes Kalbar
Seluruh kontingen yang mengikuti PON XX Papua 2021 wajib menjalani masa karantina selama 5 hari di Wisma Handayani Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Kalimantan Barat (Kalbar). Kepala Dinas Kesehatan kalbar Harisson menerangkan, kebijakan tersebut berdasarkan Addendum Kedua Surat Edaran (SE) Nomor 17 Tahun 2021 tentang Ketentuan Perjalanan Orang Dalam Negeri Pada Masa Pandemi Covid-19, tanggal 7 Oktober 2021.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Situasi pandemi Covid-19 di Indonesia disebutkan semakin terkendali selama beberapa minggu terakhir.

Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), vaksinasi Covid-19, serta disiplin warga dalam menaati protokol kesehatan menjadi kunci terkendalinya pandemi di Indonesia.

Hingga saat ini, angka kesembuhan Covid-19 di Indonesia mencapai 4.060.851 atau 96 persen dari kasus konfirmasi.

DKI Jakarta menjadi provinsi dengan kesembuhan tertinggi, disusul Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Daftar Bantuan yang Cair pada Oktober 2021, Apa Saja?

Daerah dengan kesembuhan Covid-19 tertinggi

Berikut 10 daerah dengan kesembuhan Covid-19 tertinggi, dikutip dari laman covid19.go.id hingga 10 Oktober 2021:

1. DKI Jakarta

2. Jawa Barat

3. Jawa Tengah

Baca juga: Cara Dapatkan QR Code PeduliLindungi untuk Mal, Perkantoran, dan Instansi

4. Jawa Timur

5. Kalimantan Timur

6. DIY

Baca juga: Daftar SMA Terbaik di Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Yogyakarta

7. Banten

8. Riau

9. Bali

10. Sulawesi Selatan

Baca juga: Ramai soal Lonjakan Kasus Covid-19 Disebut karena Vaksinasi, Ini Penjelasan Kemenkes

Waspadai lonjakan kasus Covid-19

Meski kondisi sudah semakin terkendali, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Ganip Warsito meminta seluruh pihak untuk waspada pontensi gelombang ketiga.

Berdasarkan prediksi ahli, Ganip menyebut gelombang ketiga bisa terjadi pada akhir tahun ini.

"Ancaman gelombang ketiga yang diprediksi oleh para ahli akan terjadi di bulan Desember," kata Ganip, dikutip dari pemberitaan Kompas.com.

Sebab, ada dua momentum besar akhir tahun, yaitu Hari Natal dan Tahun Baru.

Baca juga: Saat WHO Khawatirkan Terjangan Gelombang Ketiga Covid-19 di Eropa...

Momentum tersebut sangat berpotensi memicu kenaikan kasus Covid-19 karena adanya keinginan masyarakat untuk beraktivitas di luar ruangan.

Namun, ia yakin bahwa potensi gelombang ketiga tersebut dapat dicegah dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan vaksinasi.

"Dua dasar tersebut merupakan hal yang harus senantiasa dilaksanakan demi mencegah terjadinya ledakan kasus di akhir tahun, sebagaimana menurut prediksi para ahli," jelas dia.

Baca juga: Epidemiolog Peringatkan Gelombang Ketiga Covid-19 di Indonesia, seperti Apa?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi