Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa M 4,8 Terasa di Yogya, Warga Laporkan Dinding Retak hingga Keluar Rumah

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK/Andrey VP
Ilustrasi gempa bumi, gempa tektonik, gempa tidak berpotensi tsunami.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengkonfirmasi terjadi gempa magnitudo 4,8, Rabu (13/10/2021) pada pukul 12.00 WIB. 

Gempa tersebut berlokasi 8.87 LS,110.97 BT atau 78 kilometer barat daya Pacitan, Jawa Timur di kedalaman 55 kilometer.

Dengan kedalaman tersebut termasuk golongan gempa dangkal (0-70 km).

Baca juga: BMKG: Gempa M 4,8 Guncang Pacitan Jawa Timur, Terasa hingga Trenggalek

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lokasi yang merasakan gempa

Dari update website BMKG, gempa dirasakan di Pacitan, Trenggalek, Wonogiri, Gunung Kidul, Bantul hingga Yogyakarta. 

Seketika kata kunci gempa menjadi trending Twitter. Setidaknya terdapat 14.700 Twit tentang gempa pada Rabu (13/10/2021) siang.

Warganet dari berbagai daerah melaporkan adanya gempa di daerah mereka.

Akun Twitter @Jogja_Uncover melaporkan gempa yang kuat dirasakan di pesisir Jogja hingga Jawa Timur.

Di Yogyakarta, beberapa melaporkan adanya tembok yang retak. Salah satunya seperti diungkapkan akun Twitter @fdhlas.

Dia tidak merasakan gempa karena sedang berada di toilet, akan tetapi ketika kembali ke ruang kelas dia mendapati dinding retak.

Tidak hanya di kota Yogyakarta, tapi Sleman, Gunungkidul, Bantul, hingga Kulon Progo juga merasakan. Hal tersebut seperti dilaporkan warganet di balasan Twit berikut ini.

Baca juga: Gempa Yogyakarta, Guncangan Terasa Keras di Gunungkidul

 

Warga keluar rumah

Sementara itu di Jawa Timur, gempa dirasakan juga. Salah satunya di Pacitan. Pegawai swasta, Ariska Sukma Ningrum, menceritakan pada Kompas.com.

"Gempanya tadi sekitar jam 12. Sebagian ada yang keluar rumah, kebetulan pas aku shift pagi," ujarnya pada Kompas.com, Rabu (13/10/2021).

Dia mengatakan saat ini kondisinya sudah kembali normal, dirinya juga dalam kondisi yang aman.

"Sekarang udah biasa, semua aktivitas normal, aman disini," imbuhnya.

Baca juga: Ramai Gempa Jogja di Twitter, Ini Analisis BMKG

Salah seorang guru BK di Kediri, Miftakhul Jannah, mengungkapkan pada Kompas.com bahwa dirinya juga merasakan gempa saat berada di sekolah.

"Terasa sekitar jam 12.00 WIB siang, saat itu pas duduk lesehan di perpus sekolah, tiba-tiba terasa goncangan, saya kira heli, eh ternyata teman saya pun juga merasakan," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (13/10/2021).

Dia mengatakan kondisinya aman, karena gempa tidak terlalu kencang dan tidak berlangsung lama.

"Getaran terasa meski tidak terlalu kencang dan tidak lama," imbuhnya.

Di Jawa Tengah, Solo dan Sukoharjo juga merasakan gempa, seperti dilaporkan akun Twitter @djenkolicacid.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi