KOMPAS.com - Kehamilan menjadi salah satu momen yang ditunggu-tunggu dalam setiap keluarga, terutama pasangan yang sudah menikah.
Selama masa kehamilan, seorang ibu harus menjaga setiap aktivitas termasuk saat tidur.
Posisi tidur ibu hamil memengaruhi bayi yang dikandungnya, dan posisi tidur terbaik selama kehamilan yaitu tidur miring karena memberikan sirkulasi terbaik untuk ibu dan bayinya.
Tidur dengan poisi miring juga menempatkan sedikit tekanan pada pembuluh darah dan organ dalam.
Tidur miring ke arah kiri akan meningkatkan jumlah darah dan nutrisi yang mencapai plasenta dan bayi, ditambah sirkulasi yang baik membantu mengurangi potensi pembengkakan, varises di kaki, dan wasir.
Baca juga: Syarat Vaksinasi Covid-19 bagi Ibu Hamil dan Jenis Vaksin yang Diperbolehkan
Posisi tidur yang nyaman saat hamil
Melansir American Pregnancy Association, posisi tidur yang nyaman saat hamil dapat dilakukan dengan menjaga agar kaki dan lutut tetap tertekuk, dan letakkan bantal di antara kedua kaki untuk menghilangkan stres di punggung.
Jika mengalami masalah dengan sakit punggung, gunakan posisi miring dengan meletakkan bantal di bawah perut.
Sementara apabila mengalami mulas pada malam hari, coba menopang tubuh bagian atas dengan bantal.
Pada akhir kehamilan dan mungkin mengalami sesak napas, coba berbaring miring atau disangga dengan bantal.
Namun, jangan berada dalam satu posisi sepanjang malam, dan lakukan posisi bergantian.
Baca juga: Apakah Ibu Hamil Boleh Disuntik Vaksin Covid-19?
Posisi tidur selama hamil yang harus dihindari
- Tidur telentang
Ini dapat menyebabkan masalah sakit punggung, pernapasan, sistem pencernaan, wasir, tekanan darah rendah, dan menyebabkan penurunan sirkulasi ke jantung dan bayi.
Tidur telentang membuat perut yang tumbuh, bertumpu pada usus dan pembuluh utama (aorta dan vena cava), yang juga dapat mengembangkan sleep apnea saat berat badan bertambah.
Baca juga: Ramai soal Sayuran yang Berbahaya bagi Ibu Hamil, Ini Penjelasan Dokter...
- Tidur tengkurap
Saat kehamilan semakin jauh, payudara menjadi lebih empuk dan perut terus membesar yang keudanya membuat tidur tengkurap menjadi tidak nyaman.
Menggunakan bantal berbentuk donat, dengan lubang di tengahnya, dapat membantu tidur terkurap dengan nyaman.
Alasan ketidaknyamanan yang dialami ibu hamil salah satunya disebabkan oleh berbagai perubahan yang menyebabkan posisi tidur yang biasa tidak bisa lagi diterapkan, sebab ukuran perut yang membesar, sakit punggung, maag, sesak nafas, dan insomnia.
Baca juga: Hati-hati, Berikut Kandungan Skincare yang Tidak Direkomendasikan untuk Ibu Hamil, Termasuk Mugwort
Cara untuk tidur lebih baik saat hamil
Lakukan beberapa hal yang dapat membantu tidur menjadi lebih baik saat hamil, seperti
- Membatasi kafein, dengan tidak minum kopi atau teh berkafein setelah jam 3 sore
- Batasi asupan minum beberapa jam sebelum tidur, sehingga tidak perlu bangun untuk pergi ke kamar mandi, tapi pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan cukup
- Berolahraga selama 30 menit membantu mendapatkan tidur lebih nyenyak, tapi jangan melakukannya dalam waktu empat jam sebelum tidur.
- Mandi air hangat, pijat kaki atau bahu akan membantu lebih rileks
- Jaga kamar tidur tetap gelap, tenang, dan sejuk di malam hari, karena akan membantu tertidur lelap.
Baca juga: BLT PKH Ibu Hamil dan Balita Rp 3 Juta, Simak Begini Cara Daftarnya
Bantal hamilMelansir situs What to Expect, terdapat berbagai jenis bantal hamil yang dijual di pasaran, termasuk bentuk, ukuran, bahan, dan kontur.
- Ukuran
Bantal kehamilan dapat berkisar dari irisan yang tidak lebih besar dari bantal standar hingga bantal tubuh berbentuk U yang memeluk tubuh dari depan dan belakang.
Perhatikan besaran ruangan sebelum membelinya.
Baca juga: Bolehkah Ibu Hamil Makan Mi Instan? Ini Penjelasan Ahli Gizi
- Bentuk
Beberapa bantal melengkung diselipkan di bawah kepala dan di antara lutut, sementara yang lain sejajar dengan tubuh.
Sebelum memilih dan membeli bantal hamil, sesuaikan dengan kebiasaan dan setiap kali tubuh bergerak.
- Bahan
Jika di cuaca hangat, dapat memilih bahan katun daripada poliester.
Adapun beberapa jenis bantal hamil dapat dilihat di sini.
Baca juga: Ibu Hamil Disebut Memiliki Risiko Terkena Covid-19 Lebih Parah, Apa Alasannya?