KOMPAS.com - Kopi mengandung kafein dalam level yang tinggi, itulah sebabnya kopi bersifat adiktif atau membuat kecanduan.
Padahal kebanyakan kafein sangat tak bagus untuk tubuh. Ada beberapa efek negatif pada tubuh kita jika kita terlalu banyak mengonsumsi kafein.
Melansir dari Kompas.com, Kamis (30/09/2021), efek kebanyakan kafein bisa menimbulkan sakit kepala yang datang terus menerus, perasaan gelisah, detak jantung berdegup kencang, tremor pada tangan, gugup, gangguan susah tidur, hingga mual dan muntah.
Ketika urine pun sudah berbau kopi dan Anda tersiksa dengan segala efek sampingnya, sudah saatnya Anda mengurangi konsumsi kopi.
Baca juga: Cara Mengatasi Tremor dan Anxiety karena Efek Kebanyakan Kafein
Cara mengurangi kecanduan kopi
Seseorang yang mengonsumsi lebih dari 3 cangkir kopi per hari biasanya akan mengalami segala efek samping yang terasa tak enak tersebut.
David C. Brodner, MD, Direktur Medis Center For Sleep, Allergy, and Synus Wellness di Florida mengatakan bahwa ada dua cara mengatasi kecanduan kopi.
"Ketika jam tidur lebih panjang, seseorang tak akan butuh stimulan untuk membuatnya terjaga dari kantuk," ujarnya seperti dikutip di Everyday Health.
Nah, berikut ini adalah 6 cara efektif mengurangi kecanduan kopi yang bisa Anda lakukan:
1. Ketahui komposisi makanan dan minuman yang dikonsumsi
Kafein yang bersifat adiktif tak hanya ada di dalam kopi, ia ada di dalam cokelat, soda juga teh.
Jadi agar kecanduan kafein tak semakin parah, selalu perhatikan makanan dan minuman yang akan Anda konsumsi.
2. Kurangi takaran kopi secara pelan-pelan
Jangan langsung menghentikan konsumsi kopi begitu saja karena bisa menimbulkan efek withdrawal atau gejala penarikan seperti layaknya putus obat.
Gejala withdrawal ini bisa berupa perasaan gugup, mual, tak tenang, sakit kepala dan mudah tersinggung.
Jadi sebaiknya lakukan pengurangan takaran kopi secara bertahap dan pelan-pelan.
Baca juga: Lebih Sehat Mana, Teh Pagi atau Kopi Pagi?
3. Seduh kopi dalam takaran encer
Dengan cara begini, Anda tetap bisa menyesap dan menghirup uap kopi tanpa terlalu menumpuk banyak kafein di dalam tubuh.
4. Cara ritual baru
Jika biasanya setiap pagi menghirup kopi, coba sekali-kali cobalah minuman baru. Anda bisa menjajal teh herbal atau wedang rempah.
Sama-sama beraroma kuat, minuman lain selain kopi ini juga bisa membuat Anda terjaga.
Baca juga: Urine Beraroma Kopi, Berbahayakah?
5. Minum kopi hanya jika terpaksa
Setiap kali ingin menyeduh kopi, coba tanyakan dulu ke dalam diri Anda, apakah Anda benar-benar membutuhkan kopi atau Anda hanya ingin bersenang-senang menyesap kopi.
Jika dirasa Anda tak membutuhkan stimulan untuk fokus, sebaiknya hindari menyeduh kopi.
6. Pesan dalam cup kecil
Jika biasanya Anda memesan cup besar di kedai kopi, mulai kini pesanlah cup sedang atau kecil.
Anda tetap bisa menikmati kopi bersama teman, meski dengan takaran kafein yang lebih minimal.
Selain selalu mengawasi komposisi makanan dan minuman, berhati-hati pula jika mengonsumsi obat.
Beberapa jenis obat-obatan juga mengandung kafein, seperti obat pereda sakit kepala dan obat pereda nyeri menstruasi.
Baca juga: Ada Efek Sampingnya, Ini 7 Tanda Anda Kebanyakan Teh
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.