KOMPAS.com - Keinginan untuk berkebun bisa terpenuhi di mana saja dan kapan saja, termasuk di lahan terbatas seperti apartemen misalnya.
Anda tak selalu harus menyediakan pot, tanah, atau lahan pekarangan luas untuk menanam sayur-sayuran.
Hanya berbekal air dan sinar matahari saja, Anda sudah bisa menumbuhkan kembali berbagai macam jenis sayuran dan tanaman herbal.
Konsep menumbuhkan kembali sayuran hanya berbekal air dan sinar matahari ini sangatlah sederhana.
Untuk tumbuh, tanaman hanya membutuhkan energi dari sinar matahari dan nutrisi alami dari bumi.
Nah beberapa takaran air di dalam botol atau toples memang tak bisa menggantukan nutrisi yang bisa diperoleh di dalam tanah. Namun air bersih ini bisa digunakan tanaman untuk menumbuhkan kembali batang utama atau akar-akarnya.
Baca juga: Jangan Salah Pilih, Ini Jenis Tanaman yang Aman untuk Penderita Asma
Tanaman yang bisa ditumbuhkan dalam air
Anda bisa menumbuhkan kembali selada, kubis dan beragam jenis sayuran lain serta bumbu-bumbu dapur di dalam sebuah toples atau botol kaca berisi air.
Tempatkan tanaman di dekat jendela yang terpapar cahaya matahari, dan ganti air secara rutin untuk menghindari pertumbuhan jamur.
Melansir dari Popsci, berikut ini jenis sayuran yang bisa ditumbuhkan di dalam air:
1. Selada
Nah bagian bawah yang biasanya berserabut ini, bisa Anda masukkan ke dalam mangkuk atau botol berisi air agar tanaman bisa menumbuhkan kembali daun-daunnya.
Dalam waktu satu hingga dua minggu, Anda akan melihat tunas daun mulai bermunculan di batang utamanya.
Baca juga: 7 Tanaman Indoor yang Bisa Meredakan Stres
2. Bawang merah
Untuk mendapatkan daun bawang merah, Anda cukup memasukkan bagian tangkai terbawahnya ke dalam botol berisi air. Pastikan serabut akarnya terendam air dengan sempurna.
Ketika air berkurang, tambahkan lagi air ke dalam botol. Namun jangan mengisinya terlalu banyak hingga merendam hingga separuh tangkai yang ada.
Daun bawang yang baru akan cepat tumbuh, meski tak setinggi daun bawang yang ada semula.
3. Bawang putih
Masukkan satu satu siung bawang putih ke dalam mangkuk berisi air. Gunakan tusuk gigi, tusukkan melintang ke bawang putih. Tusuk gigi ini digunakan untuk menahan bawang putih agar tak terendam seluruhnya, namun hanya bagian bawahnya saja.
Dalam beberapa minggu Anda akan melihat tunas mulai tumbuh dan daun bawang akan semakin panjang menjulang ke atas.
Baca juga: Sangat Mudah, Ini Cara Menanam Kentang di Pekarangan
4. Jahe
Untuk menanam jahe, Anda membutuhkan dua proses terpisah. Pertama adalah menumbuhkan akar dari umbi jahe yang dimasukkan ke dalam air, yang kedua memindahnya ke tanah agar tanaman jahe makin tumbuh subur dan rimpangnya bisa Anda konsumsi.
Ambil satu buah jahe dan biarkan ia memiliki bercak-bercak kehijauan, kemudian masukkan jahe ke dalam air hingga keluar akarnya.
Ketika akarnya sudah tumbuh, tanam ke dalam pot dengan media tanah yang subur. Setelah beberapa minggu, rimpang jahe sudah bisa Anda panen.
5. Bahan rempah
Basil dan thyme juga bisa ditumbuhkan akarnya di media air. Caranya, ambil satu daun basil dengan tangkainya yang agak panjang.
Dengan menahannya menggunakan tusuk gigi atau jepitan kertas, biarkan tangkai basil ini terendam air sedangkan daunnya tetap dalam keadaan kering.
Ketika Anda sudah melihat ada akarnya tumbuh, segera pindah tanaman basil ke dalam pot kecil berisi tanah. Dengan penyiraman yang rutin dan bantuan sinar matahari, tanaman basil bisa langsung tumbuh subur.
Selain lima bahan dapur di atas, Anda juga bisa menumbuhkan mint dan beberapa jenis sayuran dan bahan herbal lainnya di dalam botol berisi air.
Jika berhasil tumbuh subur, Anda tentu akan lebih hemat biaya dapur.
Baca juga: Untuk Mengajari Anak Berkebun, Ini 6 Tanaman yang Mudah Tumbuh
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.