KOMPAS.com - Aktor asal Korea Selatan Kim Seon Ho tersandung skandal gaslighting dan aborsi mantan pacarnya.
Gaslighting adalah bentuk kekerasan mental berupa berbohong dan memanipulasi seseorang secara psikologi sampai mereka mempertanyakan kewarasannya dan menerima realitas orang lain.
"Ini penyalahgunaan kekuasaan untuk mendominasi orang lain," kata Patricia Pitta, seorang terapis hubungan dikutip dari Kompas.com (19/7/2019).
Baca juga: Profil Kim Seon Ho, Bintang Drama Hometown Cha-Cha-Cha
Trending Twitter
Kim Seon Ho, pemeran drama Korea "Hometown Cha Cha Cha" dan "Start-Up" ini jadi perbincangan warganet karena kasus tersebut.
Hingga Rabu (20/10/2021) pukul 13.00 WIB, nama Kim Seon Ho bertengger di trending topic Twitter dengan 30,3 ribut cuitan.
Tidak lama setelah penayangan episode terakhir "Hometown Cha Cha Cha", seorang perempuan berinisial A mengungkap pemaksaan aborsi yang dilakukan aktor berusia 35 tahun itu.
Berikut kronologi kasusnya:
Awal kasus terungkap
Seorang perempuan dengan nama samaran A, secara anonim mengungkap kasus pemaksaan aborsi di situs Nate Pann pada Senin (18/10/2021). Dalam tulisannya tersebut, A tidak mengungkap identitas Aktor K.
Melansir Soompi, Selasa (19/10/2021), A menulis bahwa dia menjalin hubungan dengan Aktor K sejak awal tahun 2020.
Pada Juli 2020, korban mengaku tengah mengandung anak dari Aktor K.
Tetapi setelah memberi tahu tentang kehamilannya, Aktor K ini memaksanya untuk menggugurkan kandungan.
Baca juga: Kim Seon Ho Didera Skandal, Salt Entertainment Buka Suara
Dalih denda 900 juta Won
Aktor K berdalih dia bakal didenda atau bayar ganti rugi 900 juta won karena melanggar kontrak dengan agensi, jika A tetap melahirkan anaknya.
"Dia mengirimi saya 2 juta Won untuk prosedur aborsi. Saya menggunakan uang itu untuk keluar masuk rumah sakit, jadi saya mengiriminya foto-foto kwitansi untuk menunjukkan bagaimana saya menghabiskan uang itu," ungkap A.
Belakangan A akhirnya mengetahui bahwa Aktor K tidak harus membayar denda atau ganti rugi tersebut.
"Ternyata dia tidak harus membayar denda 900 juta Won, tapi dia memaksa saya untuk melakukan aborsi dengan kebohongan," ujarnya.
Baca juga: Buntut Skandal Aborsi, Kim Seon Ho Batalkan Wawancara Drama Hometown Cha-Cha-Cha
Putus melalui telepon
Setelah itu, A menyebut bahwa K memutuskan hubungan mereka melalui telepon dengan alasan si aktor tidak bisa mengambil risiko kerugian uang dan popularitasnya.
Perempuan tersebut mengatakan, Aktor K sebelumnya berjanji untuk menikahinya.
"Saya mengatakan kepadanya untuk mengingat hubungan seperti apa yang kami miliki, dan bertanya bagaimana dia bisa putus dengan saya di telepon seperti ini, menangis, dan dia menjadi marah dan berkata kepada saya bahwa dia mungkin diikuti paparazi," tulisnya.
Dalam tulisannya, A mengatakan bisa saja mengunggah bukti-bukti yang dia punya dalam bentuk foto. Tetapi dia mempertimbangkan hukum dan risikonya.
Nama Kim Seon Ho pun mulai terseret dalam kasus tersebut, setelah media lokal mengunggah satu foto blur sebagai kover berita. Para penggemar langsung menyadari bahwa foto yang diblur itu adalah sosok Kim Seon Ho.
Hal ini diperkuat dengan unggahan seorang reporter yang menjadi YouTuber, Lee Jin-ho yang mengidentifikasi Aktor K sebagai Kim Seon-ho.
Dugaan ini segera menyebar di media sosial dan nama Kim Seon Ho diungkit berbagai media.
Baca juga: Penyebar Rumor Aktor K Kembali Muncul, Klaim Tak Pernah Tulis Komentar Soal Kim Seon Ho
Pengakuan Kim Seon Ho
Dilansir dari Allkpop, Rabu (20/10/2021), Kim Seon Ho mengakui kasus gaslighting dan abrosi yang melibatkan dirinya. Ia meminta maaf kepada korban.
Dia baru angkat bicara, karena mengaku takut dengan berbagai pemberitaan di media.
"Saya berkencan dengan orang ini dengan niat baik. Tetapi selama hubungan, saya menyakiti orang ini karena ketidakmampuan saya dan kurangnya pertimbangan. Saya berharap untuk bertemu dengan orang ini lagi untuk menyampaikan permintaan maaf saya yang tulus, tetapi saat ini saya tidak dapat melakukannya dan menunggu saat itu ketika saya diberi kesempatan," tulisnya.
Sebelumnya, agensi yang menaungi Kim Seon Ho, Salt Entertainment masih menyelidiki kebenaran tentang kasus yang menimpa aktornya tersebut.
Namun, setelah Kim Seon Ho angkat bicara, agensi langsung melayangkan permohonan maaf.
Hari ini, Rabu (20/10/2021), Salt Entertainment juga telah mengeluarkan pernyataan tindak lanjut sehubungan dengan permintaan maaf tertulis Kim Seon Ho.
"Halo, ini Salt Entertainment. Kami ingin meminta maaf karena membuat banyak orang khawatir karena masalah pribadi aktor Kim Seon Ho. Kami ingin menyampaikan permintaan maaf kami kepada banyak orang yang kecewa atau terluka oleh kejadian baru-baru ini," tulis agensi tersebut.
Pembatalan iklan
Setelah kasus ini terkonfirmasi, para pengiklan segera membatalkan kontrak kerja dengan Kim Seon Ho.
Mengutip Korea Herald, Rabu (20/10/2021) para pengiklan dengan cepat mulai menghapus iklan yang dibintangi oleh Kim Seon Ho.
Salah satunya Domino's Pizza Korea. Mereka menghapus berbagai iklan yang dibintangi Kim Seon Ho, termasuk di berbagai platform media sosial resminya.
Canon Korea dan perusahaan makanan Food Bucket juga telah menghapus gambar dan postingan yang menampilkan Kim Seon Ho di media sosial mereka.
Baca juga: Dominoz Pizza Korea Hapus Konten Kim Seon Ho Usai Muncul Rumor Aktor K
Sementara itu, sebuah pernyataan diposting online pada hari Senin oleh sebuah kelompok yang mengaku sebagai penggemar Kim, meminta publik untuk menahan untuk membesarkan dan menyebarkan spekulasi yang sembrono.
Pernyataan itu juga memuat ancaman tindakan hukum terhadap penyebaran berita bohong dan pencemaran nama baik.
Kim Seon Ho dijadwalkan untuk mengadakan konferensi pers pada hari Rabu (20/10/2021), setelah berakhirnya drama Sabtu-Minggu tvN “Hometown Cha-Cha-Cha”.
Perannya sebagai Hong Du Sik dalam serial drama itu, menempati peringkat ketujuh di antara acara TV di Netflix di seluruh dunia pada Senin (18/10/2021). Namun, wawancara itu pun akhirnya dibatalkan karena kasus ini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.