Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganti Nama Jadi Meta, Apakah Facebook Masih Bisa Diakses?

Baca di App
Lihat Foto
(AP Photo/Tony Avelar)
Sejumlah karyawan Facebook terlihat berfoto bersama di depan logo baru perusahaan, setelah Zuckerberg resmi mengubah nama perusahaan induk Facebook Inc menjadi Meta Platforms Inc pada Kamis, (28/10/2021).
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Facebook secara resmi telah mengganti nama perusahaannya menjadi Meta sebagai bagian dari rebranding besar-besaran.

Perubahan nama ini akan memperluas jangkauan mereka di luar media sosial ke area virtual reality (VR).

Meski demikian, perubahan nama ini tidak berlaku untuk platform media sosial mereka, seperti Facebook, Instagram, dan WhatsApp, tetapi hanya perusahan induknya.

Artinya, media sosial Facebook masih bisa diakses seperti biasa tanpa ada perubahan nama.

Baca juga: Facebook Berganti Nama Jadi Meta, Apa Arti Simbol Barunya?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melansir BBC, langkah serupa sebelumnya pernah dilakukan Google pada 2015 yang menggantu nama perusahaan induknya menjadi Alphabet.

Namun, nama tersebut belum populer hingga saat ini.

Bos Facebook Mark Zuckerberg mengumumkan nama baru saat ia meluncurkan rencana untuk membangun "metaverse".

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Facebook Diluncurkan, Bagaimana Kisah Awalnya?

Sasaran Facebook untuk aplikasi dan platform masa depan

Metaverse merupakan dunia online tempat orang dapat bermain game, bekerja, dan berkomunikasi dalam lingkungan virtual yang seringkali menggunakan headset VR.

"Merek yang ada tidak bisa mewakili semua yang kita lakukan hari ini, apalagi di masa depan dan perlu diubah," kata Mark.

"Seiring waktu, saya berharap kami terlihat sebagai perusahaan metaverse dan saya ingin menambatkan pekerjaan, serta identitas kami pada apa yang sedang kami bangun," sambungnya.

Baca juga: Kebijakan Kominfo dan Penundaan Pemblokiran Facebook, TikTok, Twitter dkk...

Menurutnya, bisnis perusahaannya terbagi ke dalam dua segmen yang berbeda, yaitu untuk aplikasi dan platform masa depan.

Perusahaan juga meluncurkan logo atau tanda baru di kantor pusatnya di Menlo Park, California pada Kamis (28/10/2021) dengan bentuk biru tanpa batas.

Zuckerberg mengatakan nama baru tersebut mencerminkan bahwa seiring waktu, pengguna tidak perlu menggunakan Facebook untuk menggunakan layanan perusahaan lainnya.

Asal kata Meta dan artinya

Kata "meta" berasal dari kata Yunani yang berarti "melampaui".

Bagi orang luar, metaverse mungkin terlihat seperti versi VR, tetapi beberapa orang percaya itu bisa menjadi masa depan internet.

Alih-alih berada di komputer, orang-orang di metaverse mungkin menggunakan headset untuk memasuki dunia virtual yang menghubungkan semua jenis lingkungan digital.

Baca juga: Hacker asal Sleman Raup Rp 31,5 Miliar dengan Meretas Perusahaan di AS

Facebook mengatakan akan mulai memperdagangkan sahamnya di bawah saham baru MVRS mulai 1 Desember 2021.

Perusahaan tersebut kini menghadapi kritik karena kurangnya perlindungan data pengguna di rangkaian aplikasi media sosialnya.

Namun, Zuckerberg menegaskan, kontrol privasi dan keamanan perlu dibangun ke dalam Metaverse sejak hari pertama.

Baca juga: Waspada Phising, Modus Cara Melihat Siapa Saja yang Intip Profil Facebook

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Cara Membuat Avatar Facebook

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi