Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

INFOGRAFIK: 10 Kondisi Anak yang Tidak Boleh Menerima Vaksin Covid-19

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo
10 Kondisi Anak yang Tidak Boleh Menerima Vaksinasi Covid-19
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Setelah program vaksinasi Covid-19 berjalan untuk orang dewasa dan pelajar, kini anak-anak juga akan segera mendapat vaksin Covid-19. 

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengizinkan penggunaan vaksin corona Sinovac untuk usia 6-11 tahun.

Pemberian vaksin Coronavac produksi Sinovac Life Science Co. Ltd ini diizinkan berdasarkan studi klinik di China dengan total subjek 1.050 anak yang menunjukkan penggunaan vaksin Sinovac pada anak usia 6-11 tahun aman dan dapat ditoleransi dengan baik.

Terkait dengan efek pembentukan respons imun (imunogenisitas) vaksin pada anak usia 6-11 tahun, hasil pengamatan uji antibodi netralisasi 28 hari setelah vaksinasi dosis ke-2 menunjukkan seropositive rotes dan seroconversion rates mendekati 100 persen.

Pemberian vaksin Sinovac dengan dosis 600 SU aman dan memberikan respons imun yang baik pada anak usia 6-11 tahun.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dosis Anak usia 6-11 tahun dapat diberikan vaksin Sinovac dengan 2 dosis secara intramuskular, dengan masing-masing suntikannya diberikan sebesar 600 SU atau 0,5 mL per dosis.

Interval waktu antar pemberian selama 4 minggu. Dalam program vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membutuhkan tambahan 25-30 juta dosis vaksin Sinovac.

Meskipun manjur untuk mencegah Covid-19 pada anak-anak, ada sejumlah kondisi anak tidak boleh diberikan vaksin Covid-19. Berikut ini rinciannya: 

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 10 Kondisi Anak yang Tidak Boleh Menerima Vaksinasi Covid-19

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi