Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spesifikasi Jet Tempur Rafale Buatan Perancis yang Dilirik Indonesia

Baca di App
Lihat Foto
AFP / JOHN MACDOUGALL
Jet tempur Eurofighter Typhoon (kiri) dan Dassault Rafale saat dipamerkan di ajang ILA Berlin International Aerospace Exhibition di Bandara Schoenefeld, pada 26 April 2018.
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Indonesia tertarik untuk membeli jet tempur Dassault Rafale buatan negara Perancis.

Duta Besar Perancis untuk Indonesia Olivier Chambard menegaskan, Perancis siap mendukung penguatan militer Indonesia. Pihaknya juga mengaku tak sembarang memilih negara untuk menjual senjata atau alutsistanya.

Sebab, negara yang dipilih harus memiliki visi bersama dan mampu menjalin kemitraan strategis bersama. Indonesia, kata Chambard, memiliki visi itu.

"Kami menawarkan yang terbaik, efisien, dan independen," kata Chambard, dikutip dari Kompas.id, Minggu (7/11/2021).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Indonesia Disebut Berminat Beli 48 Jet Tempur Dassault Rafale

Spesifikasi jet tempur Rafale

Tercatat, sejumlah negara telah menggunakan jet tempur Rafale di antaranya Perancis, Mesir, Qatar, dan India.

Pesawat tempur buatan Dassault Aviation ini mampu melakukan serangan darat dan laut, pengintaian, serangan akurasi tinggi, serta pencegahan serangan nuklir.

Melansir Air Force Technology, Rafale memiliki kokpit yang dilengkapi dengan hands-on throttle and stick control (HOTAS).

Ukuran dan harga pesawat Rafale

Pesawat jet tempur Rafale memiliki rentang sayap selebar 10,90 meter dan panjang pesawat 15,30 meter, dan tinggi 5,30 meter. 

Rafale mampu melaju dengan kecepatan maksimal 1,8 march atau 750 knot. Ketinggian maksimal hingga 15, 24 kilometer. 

Sementara radius tempurnya 1.850 km dan daya jelajahnya 3.700 km. 

Dengan bobot lepas landas mencapai 24, 5 ton, Rafale mampu memuat bahan bakar sebanyak 4,7 ton internal dan 6,7 ton eksternal.

Selain itu, ongkos terbang Rafale per jam sekitar 16.500 dollar AS atau sekitar Rp 234,3 juta. Sedangkan harga Rafale per unitnya 115 juta dollar AS atau sekitar Rp 1,63 triliun. 

Baca juga: KSAU Sebut RI Bakal Beli Pesawat Tempur F-15 EX hingga Dassault Rafale

 

Kapasitas muatan dan senjata

Pesawat tempur ini dapat membawa muatan lebih dari 9 ton pada 14 penyimpanan senjata untuk versi angkatan udara dan 13 untuk versi angkatan laut.

Rafale juga dilengkapi sejumlah persenjataan seperti:

  • MICA, Sidewinder, rudal udara ASRAAM and AMRAAM, rudal darat Apache, AS30L, ALARM, HARM, Maverick, serta rudal anti kapal Exocet/AM39, Penguin 3 dan Harpoon.
  • Pesawat ini juga dilengkapi dengan SCALP, rudal jelajah udara-ke-darat dengan jangkauan lebih dari 300 km. Ini adalah rudal serangan jarak jauh yang dalam.
  • Untuk misi strategis, Rafale dapat mengirimkan rudal nuklir MBDA.
  • Pesawat ini juga memiliki pod meriam kembar dan meriam Nexter 30mm DEFA 791B yang dapat menembakkan 2.500 peluru per menit.

Baca juga: 5 Jet Tempur Rafale Sudah Datang, India Gertak Musuh-musuhnya

Sensor radar

Soal sensor, Rafale mernjadi pesawat tempur pertama dan satu-satunya di Eropa yang menggunakan radar pemindai elektronik RBE2, dikutip dari laman resmi Dassault Aviation.

Dibandingkan dengan radar dengan antena konvensional, radar RBE2 mampu mendeteksi dan melakukan pelacakan lebih awal dari beberapa target.

Dengan kekuatan komputasi yang luar biasa, RBE2 menawarkan kinerja yang tidak dapat direplikasi oleh radar pemindaian mekanis.

Rafale juga memiliki sistem "Front Sector Optronics" (FSO) yang terintegrasi penuh ke dalam pesawat.

Sistem ini memungkinkan pesawar beroperasi dalam panjang gelombang optronic, kebal terhadap gangguan radar, menyediakan deteksi dan identifikasi jarak jauh terselubung, dan pencarian jangkauan laser untuk target udara, laut, dan darat.

Baca juga: Qatar Beli 24 Jet Tempur Rafale dari Perancis

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi