Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menanam dan Merawat Tanaman di Musim Penghujan

Baca di App
Lihat Foto
PIXABAY/CJ
Tomat termasuk jenis tanaman yang bisa tumbuh subur di musim penghujan.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com -  Menanam tumbuh-tumbuhan tak bisa asal-asalan. Jika ditanam di musim yang salah, tanaman terkadang tak bisa tumbuh subur dan maksimal.

Ada beberapa jenis tanaman yang butuh musim kering untuk berkecambah dan kemudian bertunas.

Namun beberapa tanaman lagi justru lebih subur jika ditanam di musim penghujan.

Jadi di daerah tropis seperti Indonesia, Anda harus memilih jenis tanaman yang baik ditanam di musim kemarau dan jenis tanaman yang cocok ditanam di basahnya musim penghujan.

Setelah memilih jenis tanaman yang cocok, Anda juga harus mengerti tips merawat tanaman di musim penghujan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Tanaman Pekarangan dengan Usia Terpanjang

Tanaman yang cocok tumbuh di musim penghujan

Nah berikut ini, adalah beberapa jenis tanaman sayur dan buah yang cocok ditanam di musim penghujan.

Basahnya musim penghujan akan membuat benih tanaman ini tumbuh lebih cepat dan subur.

1. Melati

Melansir dari Indiagardening, melati adalah tanaman yang bisa tumbuh dengan baik jika ditanam di musim penghujan.

Bulan terbaik untuk menanam melati adalah di sekitar Juli hingga Desember.

2. Marigold

Tanaman hias yang satu ini juga akan tumbuh dengan cepat jika ditanam di pertengahan tahun menjelang pergantian musim.

Ketika Anda menanamnya di bulan Juli hingga November, marigold akan sudah berbunga ketika waktu sudah memasuki curah hujan yang tinggi.

3. Terong

Terong juga sebaiknya ditanam mendekati pergantian musim kemarau ke musim penghujan karena tanaman ini membutuhkan asupan air cukup banyak. 

Tanaman terong sudah bisa dipanen 100 hingga 120 hari setelah masa tanam. 

4. Mentimun

Mentimun adalah tanaman yang membutuhkan asupan air dan sinar matahari cukup banyak. Mentimun juga tak membutuhkan lahan luas untuk dikembangbiakkan.

Di dalam area sempit, mentimun bisa tetap tumbuh karena kemampuannya untuk tumbuh merambat ke atas.

5. Tomat

Tomat cocok ditanam di musim penghujan. Jika di Indonesia, tomat cocok ditanam di akhir tahun di mana curah hujan tengah tinggi.

Meski begitu, tanaman tomat tetap membutuhkan asupan sinar matahari. Jadi sebaiknya letakkan tomat di pekarangan, agar tanaman mendapatkan sinar matahari minimal 2 hingga 3 jam dalam sehari.

Baca juga: Cara Menanam Cabai yang Benar agar Cepat Berbuah

Cara merawat tanaman di musim penghujan

Melansir Times of India, berikut ini cara merawat tanaman di musim penghujan:

1. Tempatkan tanaman di sudut yang tepat

Meski tanaman membutuhkan air, namun pastikan tanaman tak mendapatkan curah hujan terlalu banyak. 

Karena terlalu banyak air bisa membuat tanah erosi dan menghilangkan nutrisi-nutrisi baik di dalam tanah.

2. Pastikan pot memiliki lubang drainase

Kedua, pastikan pot tanaman memiliki lubang drainase yang lancar. Karena ketika terkena curah hujan cukup banyak dan pot tak memiliki lubang drainase, maka akar tanaman bisa terendam dalam kubangan air.

Baca juga: 7 Manfaat Baking Soda untuk Berkebun

3. Usir hama yang datang

Musim penghujan membuat banyak hama datang dan bisa mengganggu tumbuh kembang tanaman. Hama yang biasanya menyerang di musim penghujan adalah siput dan berbagai macam serangga.

Jika yang berkembang adalah cacing tanah, maka biarkan saja karena cacing bisa membantu menyuburkan tanah.

4. Beri pupuk

Di musim penghujan, tanah bisa larut bersama aliran air hujan dan membawa sekaligus nutrisi yang dibutuhkan tanaman.

Jadi agar tanaman tumbuh subur, beri pupuk dan kompos lebih rutin ketika curah hujan semakin tinggi.

5. Beri kayu untuk menopang tanaman

Musim penghujan biasanya disertai angin kencang yang bisa menyiksa tanaman. Untuk menghindari batang tanaman patah, Anda bisa memberi tiang berupa kayu penyangga agar tanaman bisa selalu tumbuh dengan kuat.

Baca juga: Manfaat Arang untuk Tanaman

  

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi