Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Corona 20 November: AS Setujui Suntikan Ketiga untuk Seluruh Orang Dewasa

Baca di App
Lihat Foto
PEXELS/ANNA SHVETS
Ilustrasi pandemi Covid-19.
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com - Penyebaran virus corona masih terus terjadi, terlihat dari masih dilaporkannya kasus-kasus baru Covid-19 di banyak negara.

Meski sejumlah negara berhasil menangani pandemi Covid-19 ini, lonjakan kasus masih terjadi di beberapa negara.

Berdasarkan data Worldometer, Sabtu (20/11/2021) pagi, tercatat 256.891.643 kasus Covid-19.

Dari angka itu, 5.154.215 orang meninggal dunia, dan 231.914.251 orang sembuh.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut perkembangan situasi pandemi di Indonesia dan sejumlah negara dunia:

Indonesia

Berdasarkan data terbaru yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19, Jumat (19/11/2021), dilaporkan ada 360 kasus Covid-19, 516 kasus sembuh, dan 5 orang meninggal dunia.

Dengan tambahan kasus ini, total terdapat 4.252.705 kasus infeksi, 4.100.837 kasus sembuh, dan 143.714 orang meninggal dunia di Indonesia.

Meski penambahan kasus tak terlalu tinggi, Indonesia masih harus mewaspadai potensi gelombang ketiga yang diprediksi akan terjadi pada akhir 2021.

Hal ini ditandai dengan meningkatnya kasus infeksi dan kasus rawat Covid-19 di sejumlah wilayah, khususnya Jawa-Bali.

Hal itu juga menjadi salah satu alasan mengapa kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa -Bali masih dilanjutkan hingga 29 November mendatang.

Amerika Serikat

Regulator di Amerika Serikat, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) juga Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA), mengizinkan penggunaan vaksin Covid-19 dari Pfizer dan Moderna sebagai penguat untuk seluruh kelompok masyarakat dewasa.

Melansir The Guardian, Jumat (19/11/2021), hal ini untuk memperluas kampanye pemerintah untuk meningkatkan perlindungan dan mengatasi peningkatan kasus infeksi menjelang libur akhir tahun.

Dosis penguat atau dosis ketiga akan diberikan 6 bulan setelah seseorang menerima vaksin dosis keduanya, baik Pfizer maupun Moderna.

Jepang

Pada Jumat (19/11/2021), Jepang telah resmi memutuskan untuk menghapus pemberlakuan pembatasan tamu atau pengunjung di acara-acara berskala besar, misalnya pertandingan olahraga profesional atau konser.

Awalnya, aturan itu diberlakukan batasan maksimal 50 persen pengunjung.

Mengutip Kyodo News, hal itu karena terjadi penurunan tajam kasus infeksi juga kasus serius karena penyebaran virus corona yang terjadi di wilayahnya.

Pelonggaran ini telah disetujui oleh gugus tugas Covid-19 pemerintah.

Kehadiran penuh di tempat-tempat akan diizinkan dalam kondisi tertentu, termasuk dengan memberlakukan syarat sudah divaksinasi atau negatif Covid-19 setelah melalui tes.

Arab Saudi

Arab Saudi dan Bahrain telah menandatangani kesepakatan paspor kesehatan demi memperlancar perjalanan orang-orang melalui King Fahd Causeway, penghubung kedua negara.

Berdasarkan laporan Gulf News, Jumat (19/11/2021), langkah itu bertujuan untuk memfasilitasi pergerakan penumpang baik warga maupun ekspatriat yang menggunakan jalur lintas negara itu dan memverifikasi kesesuaian data kesehatan yang mereka miliki.

Secara teknis, informasi dalam aplikasi Tawakkalna milik Saudi dan BeAware milik Bahrain akan diintegrasikan.

Harapannya, akan memudahkan petugas di lapangan untuk menentukan status kesehatan yang bersangkutan terkait Covid-19

Upaya ini dilakukan untuk membatasi penyebaran Covid-19, setidaknya antara dua negara bertetangga itu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi